Sejumlah Pedagang Pasar di Jakarta Reaktif COVID-19, Polisi Lakukan Pendataan

Zulfikar SyZulfikar Sy - Kamis, 11 Juni 2020
Sejumlah Pedagang Pasar di Jakarta Reaktif COVID-19, Polisi Lakukan Pendataan

Petugas kesehatan dari Puskesmas Mampang Prapatan melaksanakan uji usap untuk pedagang di Pasar Warung Buncit, Kelurahan Bangka, Jakarta Selatan, Kamis (11/6/2020) (ANTARA/HO-Kelurahan Bangka)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Sejumlah pedagang pasar tradisional di Jakarta menunjukkan reaktif COVID-19. Mereka langsung dilakukan karantina untuk mencegah adanya penyebaran virus lebih meluas.

Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Heru Novianto mengatakan, pihaknya sudah memetakan pedagang-pedagang pasar mana saja yang reaktif COVID-19.

Baca Juga:

Aspek yang Harus Dipertimbangkan Sebelum Sekolah Dibuka Versi KPAI

"Polisi RW kami sudah mendatakan siapa saja yang terindikasi positif rapid test. Saat ini masih menunggu hasil swab," jelas Heru kepada Merahputih.com di Jakarta, Kamis (11/6).

Heru menjelaskan, para pedagang yang terindikasi COVID-19 langsung diminta ke rumah.

"Mereka diisolasi di rumah. Apabila dia swab positif, dibawa ke RSD Kemayoran," jelas Heru.

"Kita mesti memastikan ada berapa pasar yang kena. Data fiks-nya tak bisa disebutkan karena masih naik turun," terang Heru.

Beberapa lokasi yang menjadi fokus pemantauan antara lain Tanah Abang, Sawah Besar, dan Johar Baru.

"Ini harus dipastikan menjadi zona hijau dengan memperkuat pemantauan, kebersihan di sana dan pelayanan warga," terang Heru.

Penyemprotan disibfektab oleh petugas Damkar DKI untuk mencegah COVID-19 di Pasar Senen, Selasa (9/6/2020). (ANTARA/Livia Kristianti)
Penyemprotan disibfektab oleh petugas Damkar DKI untuk mencegah COVID-19 di Pasar Senen, Selasa (9/6/2020). (ANTARA/Livia Kristianti)

Saat ditanya apakah akan melakukan penutupan Pasar, Heru menyebut itu merupakan kewenangan pemerintah daerah.

"Kami hanya mengawal saja. Semoga kondisi tak naik tajam sehingga new normal berjalan lancar," ungkap Heru.

Pemprov DKI Jakarta melalui Perumda (PD) Pasar Jaya telah menggelar rapid test dan swab test di 19 pasar tradisional di ibu kota. Dari hasil tes itu 52 pedagang terkonfirmasi terpapar COVID-19 yang berdagang di 5 pasar.

Total ada 1.418 orang pedagang di 19 pasar yang menjalani tes swab. Hasil tes yang sudah keluar baru dari 8 pasar dan 3 di antaranya bersih tidak ada pedagang yang ditemukan reaktif positif COVID-19.

"Totalnya terpapar sebanyak 52 orang. Selebihnya yang 10 pasar masih menunggu hasil," kata Dirut PD Pasar Jaya Arief Nasrudin melalui diskusi virtual yang diselenggarakan Koordinatorial Balai Kota-DPRD Jakarta, Kamis (11/6).

Baca Juga:

Protokol Kesehatan Diskotek Beda dengan Karaoke dan Griya Pijat

Berikut 19 Pasar yang sudah menjalani tes COVID-19 dan hasilnya sampai Kamis siang:

Pasar Serdang, 14 Pedagang Positif COVID-19

Pasar Ciracas, 1 Pedagang Positif COVID-19

Pasar Perumnas Klender, 20 Pedagang Positif COVID-19

UPB Induk Kramat Jati, 3 Pedagang Positif COVID-19

Pasar Rawasari, 14 Pedagang Positif COVID-19

Pasar Lontar, 9 Pedagang reaktif Rapid Test

Pasar Gondangdia

Pasar Petojo Enclek

Pasar Tomang Barat

Pasar Slipi

Pasar Cijantung

Pasar Palmerah

Pasar Pesanggrahan

Pasar Kebayoran Lama

Pasar Pondok Labu

Pasar Warung Buncit

Pasar Minggu

Pasar Lenteng Agung

Pasar Kelapa Gading. (Knu)

Baca Juga:

Menko Maritim "Debat" dengan Pakar Ekonomi

#Virus Corona #DKI Jakarta
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
Kasus Matel Kalibata, 6 Polisi Jadi Tersangka, DPR: Pembakar Kios Juga Harus Dihukum
Peristiwa perusakan dan pembakaran kios merupakan tindak pidana serius yang meresahkan masyarakat.
Dwi Astarini - Selasa, 16 Desember 2025
Kasus Matel Kalibata, 6 Polisi Jadi Tersangka, DPR: Pembakar Kios Juga Harus Dihukum
Indonesia
Kebakaran Maut di Pasar Kramat Jati, Polisi belum Simpulkan Penyebab dan Tunggu Hasil Investigasi Puslabfor
Kebakaran di kawasan Pasar Induk Kramat Jati bukan kali pertama terjadi.
Dwi Astarini - Senin, 15 Desember 2025
Kebakaran Maut di Pasar Kramat Jati, Polisi belum Simpulkan Penyebab dan Tunggu Hasil Investigasi Puslabfor
Indonesia
Gubernur Pramono Tegaskan Jakarta Siap Jadi Kota Global, Perkuat Sinergi dan Gencarkan Inovasi
Jakarta sebagai kota megapolitan terbesar di Indonesia, punya potensi besar yang lahir dari keberagaman masyarakat dan tingginya pertukaran informasi.
Dwi Astarini - Kamis, 11 Desember 2025
Gubernur Pramono Tegaskan Jakarta Siap Jadi Kota Global, Perkuat Sinergi dan Gencarkan Inovasi
Indonesia
Gedung Terra Drone yang Terbakar Punya IMB dan SLF, tapi tak Patuhi Standar
Banyak gedung mengisi area yang semestinya menjadi jalur evakuasi dengan berbagai barang karena dianggap sebagai ruang tak terpakai.
Dwi Astarini - Kamis, 11 Desember 2025
Gedung Terra Drone yang Terbakar Punya IMB dan SLF, tapi tak Patuhi Standar
Indonesia
Pesepeda Meninggal di Sudirman, Gubernur Pramono: Saya tak Menyalahkan Siapa Pun
Pramono telah memanggil Direktur Utama PT Transportasi Jakarta Welfizon untuk meminta keterangan lebih lanjut.
Dwi Astarini - Rabu, 10 Desember 2025
Pesepeda Meninggal di Sudirman, Gubernur Pramono: Saya tak Menyalahkan Siapa Pun
Indonesia
Kebakaran di Cempaka Putih, Polisi Periksa 6 Saksi
Enam saksi telah diperiksa, yaitu empat karyawan dan dua orang lainnya yang merupakan bagian sumber daya manusia (HRD) di tempat usaha tersebut.
Dwi Astarini - Rabu, 10 Desember 2025
Kebakaran di Cempaka Putih, Polisi Periksa 6 Saksi
Indonesia
Kebakaran di Cempaka Putih, Kepanikan hingga Kehabisan Oksigen Penyebab Banyaknya Korban Jiwa
Korban banyak ditemukan di lantai tiga dan empat. Padahal, dua lantai itu tidak terbakar.
Dwi Astarini - Selasa, 09 Desember 2025
Kebakaran di Cempaka Putih, Kepanikan hingga Kehabisan Oksigen Penyebab Banyaknya Korban Jiwa
Indonesia
Kebakaran Gedung di Cempaka Putih, Baterai Drone Meledak Akibatkan 20 Orang Tewas
kebakaran dipicu sebuah baterai drone meledak di lantai 1 dan tiba-tiba terbakar.
Dwi Astarini - Selasa, 09 Desember 2025
Kebakaran Gedung di Cempaka Putih, Baterai Drone Meledak Akibatkan 20 Orang Tewas
Indonesia
Kebakaran Gedung di Cempaka Putih, 17 Orang Tewas dengan 7 Jasad telah Dievakuasi
Sebanyak 29 unit mobil damkar beserta 101 personel dikerahkan ke tempat kejadian perkara (TKP) kebakaran.
Dwi Astarini - Selasa, 09 Desember 2025
Kebakaran Gedung di Cempaka Putih, 17 Orang Tewas dengan 7 Jasad telah Dievakuasi
Indonesia
Sopir Truk Sampah Meninggal, Kepala Dinas LH DKI Diminta Bertanggung Jawab
Setiap hari para sopir truk sampah Dinas LH DKI, termasuk almarhum, dipaksa menghadapi antrean 8–10 jam di TPST Bantargebang.
Dwi Astarini - Selasa, 09 Desember 2025
Sopir Truk Sampah Meninggal, Kepala Dinas LH DKI Diminta Bertanggung Jawab
Bagikan