Sejumlah Guru Terpapar COVID-19 Saat Uji Coba PTM

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Rabu, 16 Juni 2021
 Sejumlah Guru Terpapar COVID-19 Saat Uji Coba PTM

Uji Coba PTM di Jakarta. (Foto: Antara)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Pemprov DKI Jakarta mengakui jika ada sejumlah guru yang terjangkit virus COVID-19 saat pelaksanakan pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah tahap kedua.

"Ya betul (ada sejumlah guru positif corona)," ujar Wakil Gubernur (Wagub) DKI, Ahmad Riza Patria di gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Selasa (15/6).

Riza mengungkapkan, banyaknya pengajar yang terpapar corona karena kasus COVID-19 melonjak signifikan. Terlebih saat ini sudah masuk varian baru corona India yang sangat cepat penyebarannya.

Baca Juga:

PTM Diberlakukan, Satgas COVID-19 Khawatirkan Siswa Terpapar di Angkot

"Ya memang ini ada varian baru dari sebelum-sebelumnya varian India ini yang cukup cepat penyebarannya," tuturnya.

Saat ini pun, kata Riza, Pemprov DKI akan fokus menekan laju penyebaran kasus COVID-19 dengan meningkatkan pengawasan terkait disiplin protokol kesehatan (prokes) dan menggenjot vaksinasi.

"Untuk itu kami minta seluruh masyarakat agar lebih berhati-hati dan laksanakan protokol kesehatan secara ketat, secara baik," ungkapnya.

Lebih lanjut, kendati demikian, kegiatan uji coba tatap muka di sekolah tetap berjalan hingga 26 Juni 2021 mendatang.

"Ya uji coba terus dilanjutkan," pungkasnya.

Tercatat, sekolah SDN 08 Kenari, Senen, Jakarta Pusat terpaksa menghentikan kegiatan pembelajaran tatap muka (PTM) tahap II, lantaran salah satu pengajar terpapar virus COVID-19. Hanya saja, saat ini PTM sudah kembali dilakukan setelah melakukan lockdown selama tiga hari sejak Jumat 11 Juni 2021 beberapa hari lalu.

"Kalau sekarang sudah berlangsung aktifitasnya. Memang sempat tiga hari kemarin tutup dan selama penutupan dilakukan penyemprotan cairan disinfektan," ujar Kepala Suku Dinas (Kasudin) Pendidikan II Jakarta Pusat Uripasih.

Uji coba PTM di Bandung,Jawa Barat. (Foto: Antara)
Uji coba PTM di Bandung,Jawa Barat. (Foto: Antara)

Sebelumnya, Sekretaris Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) Prof Nunuk Suryani menegaskan, sekolah tidak bisa menyelenggarakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas jika tidak memenuhi daftar periksa.

"Jika daftar periksa tidak dipenuhi, maka sekolah tidak bisa selenggarakan PTM terbatas,” ujar Nunuk.

Sekolah mulai dari jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) hingga SMA/SMK sederajat harus mengisi daftar periksa yang ada. Daftar periksa tersebut diperlukan untuk memastikan pelaksanaan PTM terbatas sesuai dengan protokol kesehatan yang ada.

Daftar periksa tersebut bertujuan mengidentifikasi ketersediaan sarana sanitasi dan kebersihan, mengidentifikasi ketersediaan fasilitas pelayanan kesehatan di sekitar satuan pendidikan, mengidentifikasi kesiapan satuan pendidikan untuk menerapkan wajib masker bagi satuan pendidikan, serta mengidentifikasi kepemilikan dan penggunaan alat pengukur suhu badan di setiap satuan pendidikan. (Asp)

Baca Juga:

#PNS #Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) #Kesehatan #COVID-19 #Kasus Covid #PTM #Sekolah Tatap Muka #Sekolah Daring
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lonjakan kasus malaria yang kembali terjadi setelah daerah tersebut sempat dinyatakan eliminasi pada 2024 itu harus menjadi perhatian serius pemerintah pusat dan daerah.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lifestyle
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Stres dapat bermanifestasi pada gangguan di permukaan kulit.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Dunia
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Menkes AS juga menghapus program pencegahan penyakit yang krusial.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Lifestyle
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Mereka yang membatasi makan kurang dari delapan jam sehari memiliki risiko 135 persen lebih tinggi meninggal akibat penyakit kardiovaskular.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Indonesia
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Irma mendorong BPJS Kesehatan untuk bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik
Angga Yudha Pratama - Kamis, 28 Agustus 2025
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Indonesia
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Presiden Prabowo juga menargetkan membangun total 500 rumah sakit berkualitas tinggi sehingga nantinya ada satu RS di tiap kabupaten dalam periode 4 tahun ini.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Indonesia
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Presiden Prabowo yakin RS PON Mahar Mardjono dapat menjadi Center of Excellence bagi RS-RS yang juga menjadi pusat pendidikan dan riset, terutama yang khusus berkaitan dengan otak dan saraf.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Indonesia
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Riza Chalid, selaku pemilik manfaat PT Orbit Terminal Merak, merupakan salah satu dari delapan tersangka baru dalam kasus korupsi tata kelola minyak mentah
Angga Yudha Pratama - Jumat, 22 Agustus 2025
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Lainnya
Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke
Vertigo merupakan istilah medis yang digunakan untuk menyebut sensasi seolah-olah lingkungan di sekitar penderita terus berputar dan biasanya disertai rasa pusing.
Frengky Aruan - Kamis, 21 Agustus 2025
Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke
Indonesia
Iuran BPJS Kesehatan Bakal Naik, Alasanya Tambah Jumlah Peserta Penerima Bantuan Iuran
Anggaran kesehatan pada Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2026 dialokasikan sebesar Rp 244 triliun.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 21 Agustus 2025
Iuran BPJS Kesehatan Bakal Naik, Alasanya Tambah Jumlah Peserta Penerima Bantuan Iuran
Bagikan