Sebelum Hadiri Pemakaman Abe, Wapres Jalan Santai di Taman Memiliki Pohon Usia 500 Tahun


Wakil Presiden Ma'ruf Amin dan Ibu Wury Ma'ruf Amin berjalan pagi di taman Hibiya, Tokyo, Jepang pada Selasa (27/9/2022) pagi. (ANTARA/Desca Lidya Natalia)
MerahPutih.com - Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin melakukan kunjungan kerja ke Jepang pada 25-28 September 2022. Agenda utama Wapres di Jepang adalah menghadiri pemakaman kenegaraan Mantan Perdana Menteri Shinzo Abe.
Sebelum menghadiri prosesi pemakaman kenegaraan mantan PM Jepang Shinzo Abe di Nippon Budokan pada Selasa (27/9), Wakil Presiden Ma'ruf Amin dan Ibu Wury Ma'ruf Amin menyempatkan berjalan pagi di taman Hibiya, Tokyo.
Taman Hibiya seluas sekitar 1,6 kilometer persegi tersebut berlokasi tepat di seberang depan hotel Wapres Ma'ruf Amin menginap.
Baca Juga:
Ribuan Orang dan Puluhan Kepala Pemerintahan Hadiri Pemakaman Shinzo Abe
Jalan pagi Wapres Ma'ruf Amin dan rombongan terbatas dimulai pada sekitar pukul 06.00 waktu setempat dengan diawali pemanasan singkat.
Wapres Ma'ruf lalu menyusuri jalan-jalan taman yang asri dengan pohon-pohon yang masih berdaun hijau meski Jepang sudah memulai musim gugur.
Taman tersebut memiliki puluhan pohon tinggi termasuk pohon gingko yang dikenal sebagai "Kubi-kake gingko" dengan usia sekitar 500 tahun.
Wapres Ma'ruf dan Ibu Wury berkeliling sekitar tiga kali sebelum beristirahat di bangku tengah taman.
Sebelumnya, Pada Senin (26/9), Wapres Ma'ruf sudah bertemu dengan Duta Besar RI untuk Jepang Heri Akhmadi di Wisma Duta Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Tokyo untuk berdialog dengan warga Indonesia yang tinggal di Jepang melalui sambungan "zoom".
Pada hari yang sama, Wapres Ma'ruf Amin juga bertemu dengan Perdana Menteri (PM) Fumio Kishida di Istana Akasaka, Tokyo.
Pada pemakaman kenegaraan tersebut juga akan dihadiri oleh ratusan perwakilan negara atau pemerintah dan organisasi internasional.
Beberapa kepala negara dan kepala pemerintahan yang hadir diantaranya Wakil Presiden Amerika Serikat Kamala Haris, PM India Narenda Modi, PM Australia Anthony Albanese, PM Singapura Lee Hsien Loong, Wapres Filipina Sara Duterte, PM Kamboja Hun Sen, Presiden Vietnam Nguyen Xuan Phuc. (*)
Baca Juga:
Jepang Gelar Operasi Pengamanan Terbesar saat Pemakaman Kenegaraan Shinzo Abe
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Kota di Jepang Usulkan Batasan Penggunaan Ponsel Dua Jam Sehari

Lirik Crystalline Echo dari TENBLANK Gambarkan Cinta dan Luka

Karyawan Palsukan Tanggal Kedaluwarsa, Jaringan Ritel Jepang Hentikan Penjualan Onigiri

Grass Wonder Wafat di Usia 30, Kuda Ikonik di Balik Karakter Umamusume

Peringatan Tsunami Terdengar, Pekerja Pembangkit Fukushima Jepang Segera Dievakuasi

KBRI Tokyo Minta WNI di Jepang Siaga Tsunami, Penuhi Baterai Ponsel dan Siapkan Perlengkapan Darurat

[HOAKS atau FAKTA]: TKI di Jepang Masuk Daftar Hitam karena Meresahkan
![[HOAKS atau FAKTA]: TKI di Jepang Masuk Daftar Hitam karena Meresahkan](https://img.merahputih.com/media/84/01/00/8401004e3aaada6fd5c15cd1c1c2e1b9_182x135.png)
[HOAKS atau FAKTA]: Jepang Bentuk Operasi Komando Tertibkan Warga Asing Gara-Gara Ulah WNI
![[HOAKS atau FAKTA]: Jepang Bentuk Operasi Komando Tertibkan Warga Asing Gara-Gara Ulah WNI](https://img.merahputih.com/media/8d/1a/d5/8d1ad515c4740de238cfb8b239724bd9_182x135.jpeg)
HATSUNE MIKU EXPO 2025 Hadir di Jakarta, Siap Sajikan Konser Digital Spektakuler
