Sahroni Minta KPK Jangan Jadikan OTT Mainan Tidak Jelas
Arsip - Anggota DPR, Ahmad Sahroni di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Jumat (22/3/2024). MP/Ponco Sulaksono
MerahPutih.com - Anggota Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni mengingatkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) agar tidak menjadikan operasi tangkap tangan (OTT) sekadar alat untuk menangkap seseorang tanpa tujuan jelas.
Politikus NasDem itu berharap OTT digunakan secara optimal untuk menangkap pelaku korupsi sekaligus mengamankan uang negara yang telah diselewengkan.
"OTT itu kan jangan dibuat, itu kan OTT seolah-olah jadi kayak mainan untuk mempublikasikan ke ruang publik," ujar Sahroni di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (20/11).
Sahroni menegaskan KPK sebaiknya lebih fokus pada pengamanan keuangan negara daripada sekadar menangkap individu yang terlibat korupsi. Salah satu cara yang disarankannya adalah melalui penyelidikan mendalam sebelum melakukan operasi senyap tersebut.
Baca juga:
Keinginan Johanis Tanak Hapus OTT Dicibir Komunitas Eks Karyawan KPK
"Kita berharap OTT itu bukan daripada buatan dari perangkat. Misalnya menangkap seseorang, duitnya nggak ada, tapi dengan penyelidikan duitnya di sana misalnya," tuturnya.
Menurut dia, OTT adalah salah satu alat yang digunakan KPK untuk menangkap tersangka korupsi dalam waktu yang sama saat operasi dilakukan. Oleh karenanya, dia menginginkan agar KPK tidak hanya menangkap pelaku, tetapi juga memastikan uang negara yang hilang dapat dipulihkan dalam proses tersebut.
"Memang ada di penangkapan pada saat yang bersangkutan di hari itu misalnya. Jangan nanti uangnya di mana, orangnya di mana gitu," tandas anggota Komisi Hukum DPR itu. (Pon)
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
KPK Temukan Koneksi Len Industri ke Skandal SPBU Pertamina
Tim Penyidik Pulang dari Arab Saudi, KPK Segera Tentukan Tersangka Utama Kasus Korupsi Dana Haji
Lidik Dugaan Korupsi Whoosh, KPK Telusuri Status Lahan di Halim Benar Tidak Milik TNI AU
KPK Buka Peran Eks Menag Gus Yaqut dkk Sampai Akhirnya Dilarang Keluar Negeri
KPK Kuliti Aset Ridwan Kamil, Selaras tidak dengan LHKPN dan Sumber Pendapatan
Momen Mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil Hadiri Pemeriksaan KPK Terkait Bank BJB
Diperiksa KPK, Ridwan Kamil Ngaku tak Pernah Tahu dan Bantah Terima Hasil Korupsi BJB
KPK Usut Dugaan Aliran Dana Mardani Maming ke PBNU Terkait Suap Izin Tambang
Penuhi Panggilan KPK, Ridwan Kamil: Saya Datang untuk Transparansi dan Klarifikasi
267 Hari Sejak Rumahnya Digeledah, Ridwan Kamil Akhirnya Datang Diperiksa KPK