Sagu Bakar, Camilan Mengenyangkan Khas Maluku
Sagu bakar, camilan mengenyangkan khas Maluku.(foto: ANTARA)
MERAHPUTIH.COM - MALUKU punya camilan yang dibuat dari bahan utama sagu. Sagu bakar namanya. Makanan ini mengenyangkan, sehat, dan punya cita rasa sedap.
Camilan sagu bakar ini menjadi favorit di wilayah timur Indonesia yang kaya akan sumber daya sagu ini. Di Maluku, sagu bahkan menjadi sumber karbohidrat utama sebelum nasi dibawa ke daerah itu.
Masyarakat Maluku masih membuat sagu bakar secara tradisional. Proses mengolahnya cukup panjang, tapi mudah. Tentu praktik tradisional ini dipertahankan guna menjaga budaya turun temurun sampai menjaga cita rasa khasnya.
Seperti dikabarkan laman Indonesian Kaya, masyarakat Maluku membuat sagu menggunakan tepung sagu yang paling halus. Mereka mengayak hingga tiga kali pengulangan. Setelah tepung sagu diayak, tepung sagu lalu dimasukkan ke cetakan kayu yang sudah dipanaskan di panggangan api. Ada ragam macam bentuk cetakan kayu ini, pada dasarnya bentuk menjorok ke dalam supaya tepung sagu bisa diberikan isian nantinya.
Baca juga:
Setelah cetakan kayu panas, tepung sagu segera dimasukkan dan dibentuk mengikuti pola cetakan. Setelah itu, di dalamnya diberikan isian, bisa berupa parutan kelapa, gula merah atau selai coklat.
Menariknya, setelah proses memasukkan tepung sagu rampung, cetakan tidak perlu di panggang di atas bara api. Proses mematangkan tepung sagu memanfaatkan sumber panas yang tertinggal di cetakan kayu.
Biasanya pembuatan makanan sagu bakar akan mendiamkan tepung sagu beserta isiannya itu selama 60 menit. Ditunggu hingga benar-benar tepung sagu matang sempurna. Aroma bakaran dari cetakan kayu tersebut memberikan aroma khas pada tepung sagu. Begitulah alasan sagu bakar khas maluku sangat nikmat.
Isian yang gurih dari kelapa parut, atau manis karena gula merah atau selai, berpadu sempurna dengan tekstur tepung sagu yang pulen. Hidangan ini biasanya dinikmati dengan minuman pendamping seperti teh hangat atau kopi.(tka)
Baca juga:
Kapurut Sagu, Olahan Tradisional Suku Mentawai Buruan Wajib Para Pelancong
Bagikan
Tika Ayu
Berita Terkait
Hasil Lab Nyatakan Halal, Bakso Viral di Solo Buka Kembali dan Bagikan 450 Porsi Gratis
Jalan Panjang Mimpi Besar Kuliner Indonesia, Saatnya Belajar Gastrodiplomacy dari Korsel & Thailand
Jamuan ala ‘Bon Appetit, Your Majesty’ di KTT APEC, Menu Khas Korea dengan Sentuhan Modern dan Kemewahan
Kuah Keju Sensasi Inovasi Baru Menikmati Bakso Tradisional
Jakarta Coffe Week 2025 'A Decade of Passion' Siap Digelar 31 Oktober - 2 November, Etalase Kopi Tanah Air
Kisah Nenek Moyang Maluku dalam Kain Batik Tulis Maluku Tengah di Trade Expo Indonesia
Makanan Khas Demak yang Unik dan Wajib Dicoba, 10 Rekomendasi Terlezat!
10 Kuliner Khas Kudus yang Wajib Dicoba, dari Soto Kerbau hingga Gethuk Nyimut
Tahok dan Bubur Samin Solo Jadi Warisan Budaya tak Benda
Jepang Selamat dari Ancaman Kekurangan Bir, Perusahaan Asahi kembali Berproduksi setelah Serangan Siber