Rusia Usir Semua Pemain Bola Asal Turki


Presiden Rusia Vladimir Putin (Screenshot Presstv)
MerahPutih Sepak Bola - Penembakan pesawat tempur Sukhoi Su-24 milik Rusia oleh militer Turki beberapa waktu lalu membuat negeri 'Beruang Merah' tersebut benar-benar murka.
Rusia langsung menjatuhkan sanksi ekonomi kepada Turki sebagai balasan atas insiden tersebut. Tak hanya itu, Presiden Vladimir Putin menerbitkan sebuah dekrit yang berisi larangan impor sejumlah produk komoditas dari Turki untuk sementara waktu pada Sabtu (28/11) pekan lalu.
Dekrit Putin tersebut pun langsung diimplementasikan dengan cepat dalam berbagai bidang, termasuk dalam olah raga sepak bola.
Pembantu Putin, Vitaly Mutko, yang menjabat sebagai Menteri Olahraga Rusia, mengumumkan peraturan yang melarang klub sepak bola profesional negaranya utnuk membeli pemain asal Turki pada bursa transfer musim dingin ini.
"Jika ada klub yang yang ingin membeli pemain asal Turki pada jeda, negara tidak akan mengeluarkan izin", tegas Mutko seperti dilansir laman R-Sport.
Lebih lanjut Mutko mengatakan bahwa setiap pesepak bola asal Turki yang sudah terlanjur bermain sebelum peraturan ini keluar, akan diizinkan tetap bermain di klub Rusia. Namun tidak diizinkan untuk memperpanjang kontrak.
"Bagi para pemain asal Turki yang sudah dikontrak akan tetap bermain. Tapi mereka tidak akan berada di sini untuk perpanjangan kontrak kerja di masa depan."
Namun Mutko mengizinkan pemain Rusia jika ingin bermain di kompetisi Turki. (man)
BACA JUGA:
- Turki Ingatkan Rusia untuk Tidak Bermain Api
- Turki Tembak Jatuh Jet Tempur Rusia
- Liverpool Sukses Raih 3 Poin dari Swansea City
- Inter Milan Bakal ke Indonesia, Erick Thohir: Saya Masih Ketar-Ketir
Bagikan
Adinda Nurrizki
Berita Terkait
Mikrofon Bocor, Xi Jinping dan Vladimir Putin Terekam Ngobrolin Transplantasi Organ dan Kehidupan Abadi

Kemenlu Tingkatkan Keamanan Diplomat di Peru, Tempatkan Keluarga Zetro Ke Lokasi Lebih Aman

Ketemu Kim Jong-un di China, Putin Berterima Kasih karena Prajurit Korea Utara Bertempur di Ukraina

Respons Pernyataan Trump, Moskow Sebut Rusia, China, dan Korut Tidak Berkomplot Melawan Amerika Serikat

China Pamer Kekuatan Militer dalam Parade Peringatan 80 Tahun Berakhirnya Perang Dunia II

Garda Terdepan Diplomasi Indonesia Jadi Sasaran Kriminal, DPR Dorong Pemerintah Segera Bertindak dan Jamin Keamanan Diplomat

Diplomat Zetro Tewas Ditembak di Peru, DPR Duga Ada Keterlibatan Geng Kriminal Internasional

Zetro Leonardo Purba Tewas Ditembak di Peru, Kemenlu Evaluasi Perlindungan Diplomat dan Staf KBRI

Kepolisian Peru Susun Rencana Pengepungan Pelaku Penembakan Diplomat RI Zetro Purba

KBRI Dili Minta Otoritas Timor Leste Usut Insiden Penembakan WNI di Perbatasan
