Roemah Koffie Rayakan Budaya Kopi Tanah Air lewat 'Rediscover Indonesia in Every Cup'
Roemah Koffie hadirkan biji kopi dengan nama unik sesuai dengan lagu daerah asalnya.(foto: Dok Roemah Koffie)
MERAHPUTIH.COM - INDONESIA punya budaya kopi yang tak terpisahkan dengan tradisi masyarakatnya. Kopi bukan sekadar minuman, melainkan juga simbol identitas budaya dan interaksi sosial.
“Kopi mencerminkan sejarah panjang dalam mempertahankan hubungan sosial dan simbol identitas budaya masyarakat tertentu,” ujar CEO of Roemah Koffie Felix TJ dalam keterangan resmi yang diterima Merahputih.com.
Dengan mengambil semangat budaya kopi Tanah Air, Roemah Koffie sebagai jenama kopi lokal mengambil langkah inovatif dengan menghadirkan kampanye Rediscover Indonesia in Every Cup di 2025 ini. Lewat kampanye ini, Roemah Koffie mengajak masyarakat untuk menikmati kopi premium dari berbagai daerah sekaligus mengenal lebih dalam budaya lokal yang melatarbelakanginya melalui secangkir kopi.
Kampanye ini juga menjadi sebuah perayaan akan kekayaan budaya Tanah Air dalam secangkir kopi. Kekayaan budaya di balik kopi-kopi Nusantara, kata Felix, menjadi inspirasi utama produk-produk Roemah Koffie.
Baca juga:
Dukung Ekosistem Kopi, Roemah Koffie Sukses Gelar 'Latte Art Competition 2024'
Roemah Koffie menjelajahi berbagai daerah penghasil kopi terbaik, seperti Gayo di Aceh, Mandheling di Sumatra Utara, hingga Flores di Nusa Tenggara Timur. Setiap daerah tak hanya menawarkan kualitas kopi unggulan, tetapi juga cerita budaya yang kaya. Di tanah Gayo, misalnya, kopi dianggap sebagai bagian dari perjalanan spiritual. Proses menanam dan memanen kopi sering kali dilakukan dengan doa dan keyakinan akan izin Tuhan. Oleh karena itu, beberapa petani hanya akan menanam atau memanen kopi jika merasa sudah mendapat izin dari Tuhan.
Kisah-kisah budaya seperti itulah, menurut Felix, yang ingin diperkenalkan Roemah Koffie lewat produk-produk mereka. “Budaya-budaya yang unik inilah yang kami rasa perlu diangkat dan diperkenalkan kepada dunia,” jelasnya.
Dengan manis, Roemah Koffie mengenalkan budaya Tanah Air tersebut lewat judul lagu yang dijadikan nama biji kopi produksi mereka, seperti:
- Rambadia dari Bener Meriah, Aceh
- Cublak Suweng dari Temanggung, Jawa Tengah
- Tondiku dari Lintong Nihuta, Sumatra Utara
- Kembanglah Bungo dari Kerinci, Jambi
- Anak Daro dari Kerinci, Jambi
- Laruik Sanjo dari Kerinci Jambi
- Jaranan dari Temanggung, Jawa Barat
- Bubuy Bulan dari Mekarwangi, Jawa Barat
- Bolelebo dari Flores, Nusa Tenggara Timur
Felix menjelaskan pemilihan nama ini bertujuan mengangkat lagu-lagu tradisional yang memiliki makna mendalam, sekaligus membuat pengalaman minum kopi menjadi lebih berkesan. Tak hanya itu, kisah di balik lagu-lagu ini juga akan diperkenalkan melalui video animasi sebagai bagian dari kampanye. Ini menjadi cara unik Roemah Koffie untuk memadukan tradisi dan inovasi. Dengan tagline ‘rediscover Indonesia in every cup’, Roemah Koffie mengemas pelestarian budaya dengan cara yang menyenangkan dan relevan bagi generasi muda.
Roemah Koffie juga berharap kampanye ini dapat menginspirasi masyarakat untuk lebih menghargai budaya Indonesia yang beragam, sembari menikmati kopi premium dengan kualitas terbaik.
“Budaya Nusantara kaya akan filosofi dan tradisi yang unik. Kami ingin mengangkatnya melalui kopi, sehingga setiap cangkir memiliki cerita,” tutup Felix.(*)
Baca juga:
Roemah Koffie Perkenalkan 'Selected Beans' Kenduri di Yummy Expo 2024
Bagikan
Berita Terkait
Merayakan Malam Tahun Baru ala Argentina, Menikmati Torta Galesa hingga Asado
Babak Baru Restoran Latin: Pembagian Menu Lunch dan Dinner untuk Pengalaman Bersantap Lebih Fokus
Chef Paik Jong-won Balik ke TV, Diam-Diam Hapus Video Pengumuman Hiatus
Hasil Lab Nyatakan Halal, Bakso Viral di Solo Buka Kembali dan Bagikan 450 Porsi Gratis
Dukung Pendidikan lewat Program CSR, Roemah Koffie Serahkan 20 Komputer ke Sekolah Daerah Penghasil Biji Kopi
Yayasan JHL Merah Putih Kasih dan Roemah Koffie Serahkan Beasiswa Program 1.000 Sarjana Pertanian, Membangun Regenerasi Petani Tanah Air
Jalan Panjang Mimpi Besar Kuliner Indonesia, Saatnya Belajar Gastrodiplomacy dari Korsel & Thailand
Latte Art Competition Vol II Garapan Roemah Koffie, Bukan Sekadar Hias Kopi
Roemah Koffie Perkenalkan ‘Anak Daro’, Hampers Kopi Eksklusif Pembawa Cerita Minangkabau ke Dunia
Jamuan ala ‘Bon Appetit, Your Majesty’ di KTT APEC, Menu Khas Korea dengan Sentuhan Modern dan Kemewahan