Retinol vs Bakuchiol, Mana Lebih Baik?


Ketahui kandungan yang ada dalam skincare. (Foto: pexels/karolina grabowska)
SEMAKIN banyak produk skincare yang muncul dengan berbagai macam kandungan di dalamnya. Termasuk Retinol dan Bakuchiol yang saat ini sedang ramai diperbincangkan karena manfaatnya untuk wajah.
Namun, tidak semua orang cocok dengan kedua bahan tersebut. Untuk mengetahui produk mana yang lebih cocok untuk jenis kulit wajahmu, ada baiknya kenali lebih baik mengenai Retinol dan Bakuchiol.
Retinol

Mungkin kamu tidak asing dan sering mendengar produk yang mengandung Retinol di dalamnya. Retinol merupakan turunan dari vitamin A yang biasanya digunakan dalam perawatan kulit dan khasiatnya tidak perlu diragukan lagi.
Manfaat yang bisa kamu dapatkan seperti memperbaiki garis-garis halus, kerutan, mencerahkan kulit, dan memperbaiki pigmentasi pada wajah.
Baca juga:
Dr. Dendy Engelman, dokter kulit bersertifikat di Shafer Clinic di New York City menyatakan, retinol bekerja sebagai bahan anti penuaan. Hal tersebut dikarenakan Retinol memiliki kemampuan untuk bisa terhubung hampir ke semua reseptor kulit.
Tidak hanya itu, retinol juga bekerja sebagai antioksidan kuat yang bisa menghentikan proses kerusakan akibat radikal bebas.
Biasanya, orang yang menggunakan retinol akan mengalami penyesuaian seperti kulit mengalami iritasi berupa kemerahan, mengelupas, terbakar, bau, dan juga kering. Penggunaan retinol biasanya dilakukan tiga kali seminggu secara teratur untuk meningkatkan toleransi pada kulit.
Namun, retinol bisa membuat kulit lebih sensitif terhadap sinar matahari. Oleh karena itu, ada baiknya untuk menggunakan tabir surya setiap hari untuk mencegah iritasi.
Bakuchiol

Bakuchiol merupakan ekstraksi dari biji dan daun dari tanaman asal India, Psoralea Corylifolia atau juga dikenal dengan sebutan babchi. ”Bakuchiol memiliki sejarah dalam pengobatan untuk meredakan ruam, meredakan kemerahan, dan juga menyembuhkan luka,” jelas Engelman.
Baca juga:
Dalam perawatan kulit, Bakuchiol bekerja mirip dengan Retinol yaitu sebagai anti inflamasi dan antioksidan. Hasil yang didapatkan dari penggunaan produk Bakuchiol bisa memakan waktu sekitar enam minggu, apabila kamu menggunakannya dua kali sehari.
Apabila kamu ingin mendapatkan hasil yang lebih maksimal, bisa memakan waktu sekitar 12 minggu dengan pemakaian dua kali sehari. Hasil yang didapatkan seperti berkurangnya garis atau kerutan pada wajah, pigmentasi, elastisitas, dan wajah menjadi terlihat lebih kencang.
Mengutip laman Alodokter, bakuchiol cocok untuk digunakan oleh semua jenis kulit. Bahkan, ibu hamil yang tidak disarankan untuk menggunakan Retinol bisa saja diperbolehkan untuk menggunakannya sebagai alternatif yang dirasa lebih aman.
Jadi, apabila kamu memiliki kulit yang sensitif, alangkah lebih baik untuk menggunakan Bakuchiol yang berasal dari tanaman Psoralea Corylifolia dibanding Retinol. Namun, apabila kamu tidak memiliki keluhan pada wajah atau tidak memiliki kulit yang sensitif, kamu bisa menggunakan produk dengan kandungan retinol. (yos)
Baca juga:
Bagikan
Ananda Dimas Prasetya
Berita Terkait
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut

Aging Gracefully ala Maia Estianty, Cara Menua dengan Bahagia

Penggunaan Steroid Bentuk Dioles Maupun Diminum Sebabkan Ketergantungan, Bisa Akibatkan Masalah Kulit

Blackmores Hadirkan Ultimate Vibrant Skin untuk Kulit Cerah dan Sehat dari Dalam

Produk Kecantikan Rambut Indonesia Tembus Pasar Italia, Surplus Dagang Diharapkan Terus Naik

Tangan Nikita Mirzani Diborgol, Massa Bentangkan Poster Dukungan

Kamu Juga Bisa Nih, Pakai Perawatan Kulit Harian ala Jennifer Coppen

Dukung Generasi Muda, Jenama Kecantikan Lokal Ini Hadirkan Brightening Serum Bersama Hearts2Hearts

Terobosan Formula Skincare Maju Pesat, Sayang Packaging tak Inklusif

Klinik Kecantikan Premium Natasha Luxe Hadir dengan Layanan Terbaru Stem Cell Therapy
