Restoran NFT Pertama Segera Dibuka di New York

NFT (non-fungitable token) tengah menjadi pembicaraan masyarakat dunia. Tak mengherankan bila kemudian memunculkan berbagai terobosan beradasarkan NFT. Salah satunya adalah restoran bernama Flyfish Club yang segera dibuka di Kota New York.

Flyfish Club milik VCR Group rencananya akan dibuka pada awal tahun 2023 di Kota New York namun tepatnya masih dirahasiakan. Kabarnya restoran tersebut mempunyai pemandangan ikonik kota New York. Seperti dilansir laman Hypebeast (19/1), nantinya, para tamu resto diwajibkan untuk menunjukkan membership dalam bentuk NFT.

Baca Juga:

2022 Waktunya Rancang Tujuan Hidup Supaya Jauh Lebih Baik

Meskipun namanya restoran NFT, tetapi mereka menyajikan makanan sesungguhnya dan dibayar dengan uang nyata. Membership-nya hadir dalam dua tingkatan, yakni standard membership dalam bentuk NFT berupa gambar yellowfin tuna, dan membership exclusive (dapat akses ke ruangan omakase) dalam bentuk sushi dan sashimi.

Restoran yang berkonsep NFT ini disambut antusiasme tinggi, bahkan kuartal pertama untuk 1151 membership sudah ludes terjual hanya dalam waktu beberapa jam. Standard membership dihargai sekitar 2,5 ETH (ethereum) atau sekitar Rp114 juta. Lalu untuk exclusive membership seharga 4,25 ETH atau sekitar Rp195 juta.

CEO VCR Group, David Rodolith mengungkapkan bahwa dia yakin mempunyai sistem membership NFT adalah tren yang akan diikuti oleh banyak klub lain. “Ini akan menarik banyak orang. Namun ini semua tentang bagaimana bisa dieksekusikan dengan baik,” katanya.

Baca Juga:

Ghozali dan TokoMall Ajak Kreator Konten Lokal Eksis di NFT

Proyek Flyfish Club ini hadir ketika pasar NFT pada tahun 2021 melonjak menjadi nilai USD 41 miliar atau sekitar Rp589 triliun. Menurut perusahaan data blockchain, Chainalysis, tonggak utama untuk pasar tahun lalu adalah penjualan karya seni NFT senilai USD 69 juta atau sekitar Rp992 Miliar oleh balai lelang Christie's.

NFT Flyfish Club, muncul dengan rendering warna-warni dari gaya sushi seperti nigiri, ini memberikan keuntungan lain bagi anggotanya. Keanggotaan itu dapat disewakan ketika pemiliknya berada di luar kota. Bahkan tak menutup kemungkinan keanggotaan itu dapat diperjualbelikan.

Token itu dapat dijual kembali di pasar NFT OpenSea antara anggota Flyfish Club dan orang-orang yang ingin menjadi anggota. Meskipun keanggotaan pada Flyfish Club dibayar dengan mata uang kripto. Namun makan dan minum di resto itu tetap menggunakan uang nyata. (Rey)

Baca Juga:

NFT Lukisan Karya Ridwan Kamil Laku Terjual Rp 45,9 Juta