Ghozali dan TokoMall Ajak Kreator Konten Lokal Eksis di NFT
Ghozali berkoalborasi dengan TokoMall untuk ajak kreator konten lokal agar eksis di NFT
TOKO CRYPTO TokoMall berkolaborasi dengan Sultan Gustaf Al Ghozali. Kolaborasi ini bertujuan untuk mengembangkan serta membuka ruang apresiasi karya aset digital milik kreator konten lokal di Tanah Air.
Terkait hal tersebut, Quini Arantxa selaku Community Engagement Executive Tokocrypto, menjelaskan NFT menjadi salah satu alternatif bagi pelaku ekonomi kreatif seperti seniman dan musisi. Dengan adanya NFT, mereka bisa mendistribusikan karyanya secara luas.
Baca Juga:
Selain itu, keberadaan NFT membuat karya seni yang awalnya dianggap tidak dikenal, bisa menemukan penikmat atau kolektor yang menghargainya. "Lewat semangat itu TokoMall sebagai pelopor marketplace NFT di Indonesia ingin terus mendukung para kreator, seniman, brand lokal Indonesia dengan memanfaatkan NFT untuk memperluas karya-karya mereka ke panggung dunia," jelas Quini, dikutip dari Antara.
Selain itu, Ekosistem NFT pun berpeluang menjadi salah satu instrumen pendorong pertumbuhan ekonomi kreatif dan digital Indonesia. Para pembuat NFT bisa mendapat revenue stream baru, serta memastikan royalti dan hak cipta atas karyanya.
Sultan Gustaf Al Ghozali sukses meraih keuntungan berkat NFT lewat foto selfie-nya. Hal tersebut membuktikan bahwa masyarakat dapat memanfaatkan NFT untuk mendapat keuntungan ekonomi. "Aslinya saya foto setiap hari buat animasi timelapse selama lima tahun untuk jadi video gitu. Sudah dibuat kemudian sekalian upload di NFT kali saja lucu," ungkap Ghozali.
Ghozali pun menyatakan kini dia sedang mengonsepkan karya NFT animasi 3D yang akan diluncurkan dalam waktu dekat. "Menurut saya semua pasar itu punya seleranya masing-masing, jadi jangan takut upload karya NFT-nya sendiri. Saran saya sebelum memulai riset pasar dulu," ujar Ghozali.
Baca Juga:
Pentingnya Pengetahuan Soal Nilai Karya NFT
TokoMall juga membuka peluang kolaborasi dengan sejumlah pihak untuk membuat ekosistem NFT di Indonesia. Toko Crypto ini memiliki konsep digital meets reality untuk kolektor. Jadi, tidak hanya koleksi NFT untuk investasi, tapi bisa diubah ke barang fisik seperti merchandise hingga ticketing event.
Tokocrypto ini memiliki lisensi dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti), Kementerian Perdagangan serta Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo). (ryn)
Baca Juga:
Pasca Ghozali Everyday Viral, Menparekraf Dukung Penuh Ekosistem NFT
Bagikan
Berita Terkait
Performa OPPO Find X9 Ultra Diklaim Luar Biasa, Dibekali Kamera Utama 200MP
OPPO Jadikan Flagship Store Gandaria City sebagai Ruang Nongkrong Teknologi Berkonsep 'Third Living Space'
Sony A7 V Meluncur dengan Sensor 33 MP dan AI Canggih, Intip Keunggulannya
Xiaomi 17 Ultra Bisa Rilis Lebih Cepat, Sudah Bisa Pre-order dari 15 Desember
Spesifikasi Lengkap OPPO Reno 15c Bocor, Dijadwalkan Rilis 19 Desember 2025
Sudah Raih Sertifikasi, Xiaomi 17 Siap Debut Global dengan Snapdragon 8 Elite Gen 5
iPhone 18 Bakal Uji Coba Face ID di Bawah Layar, Apple Siap Masuki Era Baru
Samsung Galaxy Z TriFold Sudah Mengaspal di China, Harganya Mulai dari Rp 47,1 Juta
Realme 16 Pro Segera Meluncur, Bawa Lensa Telefoto dan Baterai 7.000mAh
Xiaomi 17 Ultra Paling Cepat Bisa Dipesan Mulai Desember, tak Perlu Menunggu hingga 2026!