Rencana Uni Eropa Hadapi Krisis Imigran

Fadhli Fadhli - Jumat, 11 September 2015
Rencana Uni Eropa Hadapi Krisis Imigran

Ribuan imigran di tengah hujan deras di Yunani utara, mencoba untuk menyeberang ke Makedonia. (Foto: AFP)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih Eropa - Wakil rektor Jerman Sigmar Gabriel mengatakan, untuk memecahkan krisis imigran, negara-negara Uni Eropa berencana untuk masing-masing menerima setidaknya 160.000 imigran sebagai langkah awal.

Melalui BBC, Sigmar mengatakan bahwa sejauh ini sudah ada 450.000 imigran tiba di Jerman, dengan 37.000 di antaranya telah tiba di awal September. Kini puluhan ribu imigran yang dominan adalah pengungsi Suriah tengah bergerak ke arah utara dalam beberapa pekan terakhir.

TV Siberia mengatakan, sudah 5.000 imigran tiba di perbatasan Hungaria dalam 24 jam terakhir. Menurut mereka ini merupakan rekor baru kedatangan imigran.

Untuk menghadapi imigran di masa depan, tentara Hungaria telah memulai latihan untuk menjaga perbatasan dan membendung aliran imigran. Namun langkah ini telah menerima kritikan dari kelompok hak asasi manusia.

Sementara itu, pemerintah Austria mengatakan 5.700 orang telah menyeberang dari Hongaria. Operator kereta api nasional OeBB menghentikan sementara layanannya dari Hongaria karena lonjakan jumlah imigrab dan risiko berdesak-desakan.

Seorang koresponden di perbatasan Hungaria-Serbia mengatakan kepada BBC bahwa pengungsi sedang berada di zona yang memprihatinkan, basah dan berlumpur. Relawan menggambarkan kondisi di sana sebagai "bencana".

 

Baca juga:

Masuk Eropa, Banyak Imigran Pindah Agama

Tendang Pengungsi, Juru Kamera Perempuan Hungaria Dikecam Dunia

Tendang Pengungsi Suriah, Wartawati Ini Dipecat

Denmark Tutup Jalur Kereta Menuju Jerman Bagi Pengungsi Suriah

Setahun Sudah Australia Lawan ISIS

#Imigran Ilegal #Eropa
Bagikan
Ditulis Oleh

Fadhli

Berkibarlah bendera negerku, tunjukanlah pada dunia.

Berita Terkait

Dunia
Kebakaran makin Berkecamuk, Yunani, Spanyol, dan Portugal Berpacu Padamkan Api saat Uni Eropa Tingkatkan Bantuan Lintas Negara
Sebagian besar Eropa Selatan masih berisiko tinggi akibat cuaca panas dan kering.
Dwi Astarini - Jumat, 15 Agustus 2025
Kebakaran makin Berkecamuk, Yunani, Spanyol, dan Portugal Berpacu Padamkan Api saat Uni Eropa Tingkatkan Bantuan Lintas Negara
Dunia
Eropa Mulai Bersuara Keras, Para Menteri Luar Negeri Desak Israel Akhiri Kelaparan di Gaza
Mesir menegaskan jalur Gaza akan dikelola oleh 15 teknokrat atau profesional Palestina di bawah pengawasan Otoritas Palestina (PA) jika gencatan senjata tercapai.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 14 Agustus 2025
Eropa Mulai Bersuara Keras, Para Menteri Luar Negeri Desak Israel Akhiri Kelaparan di Gaza
Dunia
Yunani Berjuang Tanggulangi Kebakaran Hutan, Gelombang Panas masih Menyapu Eropa Selatan
Dalam 24 jam terakhir saja, lebih dari 152 kebakaran baru terjadi di seluruh wilayah Yunani.
Dwi Astarini - Kamis, 14 Agustus 2025
 Yunani Berjuang Tanggulangi Kebakaran Hutan, Gelombang Panas masih Menyapu Eropa Selatan
Dunia
Eropa Selatan Dilanda Kebakaran Hutan, Suhu Ekstrem Tembus 40 Derajat Celsius
Peringatan panas ekstrem dikeluarkan di beberapa wilayah Italia, Prancis, Spanyol, Portugal, dan Balkan.
Dwi Astarini - Rabu, 13 Agustus 2025
Eropa Selatan Dilanda Kebakaran Hutan, Suhu Ekstrem Tembus 40 Derajat Celsius
Dunia
Prancis Alami Kebakaran Hutan Terbesar Musim Panas ini, Areanya Lebih Luas daripada Kota Paris
Kebakaran telah meluas hingga lebih dari 13.000 hektare.
Dwi Astarini - Kamis, 07 Agustus 2025
 Prancis Alami Kebakaran Hutan Terbesar Musim Panas ini, Areanya Lebih Luas daripada Kota Paris
Dunia
Komisi Eropa Tolak Upaya Israel Kuasai Jalur Gaza, Tetap Bagian Negara Palestina di Masa Depan
Israel terus membatasi masuknya bantuan kemanusiaan ke Gaza, dan jumlah bantuan yang diizinkan masuk jauh di bawah yang dibutuhkan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 07 Agustus 2025
Komisi Eropa Tolak Upaya Israel Kuasai Jalur Gaza, Tetap Bagian Negara Palestina di Masa Depan
Indonesia
UE Rilis Visa Schengen untuk WNI, Waka Komisi VII DPR: Perluas Pasar Produk RI di Eropa
Kebijakan tersebut merupakan hasil pertemuan bilateral antara Presiden Prabowo Subianto dan Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen pada 13 Juli 2025 di Brussels, Belgia.
Dwi Astarini - Selasa, 05 Agustus 2025
UE Rilis Visa Schengen untuk WNI, Waka Komisi VII DPR: Perluas Pasar Produk RI di Eropa
Dunia
Cuaca Panas, Negara-Negara Eropa Tutup PLTN, Harga Listrik Naik Tajam
Di Prancis, 17 dari 18 PLTN mengurangi kapasitas mereka.
Dwi Astarini - Senin, 04 Agustus 2025
Cuaca Panas, Negara-Negara Eropa Tutup PLTN, Harga Listrik Naik Tajam
Dunia
Spanyol Didera Gelombang Panas 42 Celcius, Pemerintah Tetapkan Status Siaga
Otoritas setempat mengimbau masyarakat untuk waspada, menghindari paparan sinar matahari.
Dwi Astarini - Kamis, 17 Juli 2025
Spanyol Didera Gelombang Panas 42 Celcius, Pemerintah Tetapkan Status Siaga
Indonesia
Apa Itu Visa Cascade yang Bikin Orang Indonesia Bisa Bebas ke Eropa Berulang Kali hingga Syarat Mendapatkannya
Untuk mendapatkan visa Schengen multiple entry dengan masa berlaku panjang, pemohon harus memenuhi beberapa persyaratan
Angga Yudha Pratama - Selasa, 15 Juli 2025
Apa Itu Visa Cascade yang Bikin Orang Indonesia Bisa Bebas ke Eropa Berulang Kali hingga Syarat Mendapatkannya
Bagikan