Ratusan Baliho Bacalon Pilkada Solo Diturunkan Paksa


Petugas Satpol PP menertibkan alat peraga sosialisasi (APS) bacalon Pilkada 2024. (MP/Ismail)
MerahPutih.com - Ratusan alat peraga sosialisasi (APS) bergambar partai politik hingga kandidat bakal calon kepala daerah di Pilkada 2024 Solo dicopot paksa Satpol PP Solo.
Penertiban banner dan spanduk liar para bacalon Pilkada Solo itu dilakukan karena dipasang di lokasi larangan dan melanggar aturan, meliputi kawasan jalan protokol. Sedikitnya ada 371 APS yang berhasil diturunkan dari berbagai lokasi yang tersebar di 56 titik berbeda dari lima kecamatan di kota bengawan.
“Kami lakukan penertiban serentak di lima kecamatan terkait APS. Total yang berhasil ditertibkan ada 371 APS,” kata Kepala Satpol PP Solo, Didik Anggono, kepada awak media di Solo, Jawa Tengah, Minggu (4/8).
Menurut Didik, mayoritas APS itu dipasang dari tepi jalan protokol, taman kota, dan simpang jalan. Kemudian sekitar fasilitas umum seperti pasar, sekolah, dan sekitar rumah ibadah.
Baca juga:
Sekar Putri Akbar Tandjung Berpeluang Dampingi Gusti Bhre Maju di Pilkada Solo 2024
“Mayoritas berupa MMT sebanyak 295 lembar. Selanjutnya ada 67 bendera partai politik, 8 spanduk, dan satu reklame,” tuturnya.
Didik menambahkan penertiban ini sebelumnya telah diinformasikan pada pihak-pihak terkait melalui Kesbangpol Pemkot Surakarta. APS yang sudah ditertibkan ini sudah didata dan bisa diambil di Kantor Satpol PP Solo.
Penertiban ini, kata Didik, difokuskan di jalan protokol mengacu Perwali 26/2023 tentang Pemasangan Atribut Parpol dan Ormas. “Penertiban juga mengacu regulasi lingkungan hidup dan aturan tentang reklame,” tandasnya. (Ismail/Jawa Tengah)
Bagikan
Wisnu Cipto
Berita Terkait
Roblox Jadi Ekstrakurikuler SMP di Solo, Walkot Respati Sebut Jadi Edukasi Menarik

Pemkot Pastikan Revitalisasi Segaran Peninggalan Era PB X tak Langgar UU Cagar Budaya

KemenPU Tinjau Gedung DPRD Solo yang Dibakar saat Demonstrasi, Biaya Perbaikan Bakal Diusulkan ke Pemerintah Pusat

Pemkot Solo Cabut Status Siaga Darurat setelah Kerusuhan, kini Jadi Transisi Darurat Bencana Sosial

Polisi Temukan Mobil yang Dipakai Membawa Lari Uang Nasabah Bank Jateng Wonogiri, Uang Rp 10 Miliar Lenyap

Cegah Rabies, Pemkot Solo Sediakan 1.100 Kuota Vaksin Gratis

Peringati 7 Hari Kematian Affan Kurniawan, Ojol Solo Nyalakan Lilin dan Pasang Bendera Setengah Tiang

Aktivis Sebut Penonaktifan 5 Anggota DPR RI Bodohi Rakyat, Gaji Tetap Diterima

Solo International Performing Arts 2025 Diramaikan 9 Negara, Perkuat Posisi sebagai Kota Budaya Dunia

Warga Solo Ramai Pasang Spanduk Tolak Tindakan Anarkistis
