Rapat dengan Presiden, Anies Diminta Buat Badan Gabungan Kelola Transportasi Jabodetabek

Zaimul Haq Elfan HabibZaimul Haq Elfan Habib - Selasa, 19 Maret 2019
Rapat dengan Presiden, Anies Diminta Buat Badan Gabungan Kelola Transportasi Jabodetabek

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan. (MP/Asropih)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan bersama jajaran Pemerintah Daerah Jabodetabek melakukan rapat terbatas dengan Presiden RI, Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, pada Selasa (19/3).

Rapat tersebut mengagendakan dua hal utama, yaitu konsolidasi pengelolaan transportasi publik dan pembangunan infrastruktur sistem transportasi.

Menurut Anies, pengelolaan transportasi di DKI dan Jabodetabek harus dalam sebuah badan yang terintegrasi. Badan itu tidak membuat lembaga baru. Maunya Jokowi, kata Anies, ada entitas baru yang menjadi pengelola transportasi Jabodetabek.

Presiden Jokowi dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat meninjau Pelican Crossing di dekat Bunderan Hotel Indonesia (HI), bebera waktu lalu. (Foto: MP/Asropih)
Presiden Jokowi dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat meninjau Pelican Crossing di dekat Bunderan Hotel Indonesia (HI), bebera waktu lalu. (Foto: MP/Asropih)

"Sekarang kita ada MRT, LRT, KCI, ada kereta Bandara. Itu semua badannya sendiri-sendiri. PT-nya sendiri. Karena itu, nanti dibuatkan, istilah (dari) Bapak Presiden, (yaitu) entitas baru," kata Anies usai mendampingi Jokowi menjajal MRT, Selasa (19/3).

Ia melanjutkan, entitas baru ini mengintegrasikan dari yang sudah ada, kemudian entitas baru ini nantinya yang akan melaksanakan pengelolaan tansportasi di DKI.

Selain itu, kata Anies, badan yang mengintegrasikan seluruh moda transportasi publik ini diharapkan akan memudahkan tata kelola sistem transportasi karena berada dalam kesatuan organisasi.

Hal ini akan menggampangkan persoalan dengan subsidi yang diberikan Pemprov DKI Jakarta juga akan melalui satu pintu, sehingga tidak perlu dipisahkan antar moda transportasi.

Anmies juga mengatakan bahwa entitas baru yang direncanakan hadir sebelum bulan Juli 2019 tersebut akan berada di bawah kontrol Pemprov DKI Jakarta.

"Pembangunan sistem transportasi, pembangunan air bersih, sewerage system (sistem limbah; gorong-gorong), itu akan dikebut dalam 10 tahun. Proposal yang dibawa (Pemprov DKI) Jakarta disetujui," jelasnya.

Selain itu, Anies menjabarkan pembangunan infrastruktur transportasi meliputi keberlanjutan proyek jalur MRT yang diharapkan dapat sepanjang 231 kilometer untuk menjangkau wilayah-wilayah Jakarta. (Asp)

Baca Juga: Nestle Dukung Peningkatan Layanan Transportasi Jakarta

#Joko Widodo #Anies Baswedan #Transportasi Umum
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Ditetapkan sebagai Bencana Nasional oleh Pemerintah
Beredar unggahan yang menyebut pemerintah telah menetapkan Jokowi sebagai bencana nasional. Cek fakta dan keaslian informasinya.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 19 Desember 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Ditetapkan sebagai Bencana Nasional oleh Pemerintah
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Presiden ke-7 RI Joko Widodo Ditugaskan BRIN jadi Ketua Gugus Tugas Penanggulangan Bencana
Joko Widodo Ditugaskan BRIN Jadi Ketua Taskforce Penanggulangan Bencana, cek faktanya.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 09 Desember 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Presiden ke-7 RI Joko Widodo Ditugaskan BRIN jadi Ketua Gugus Tugas Penanggulangan Bencana
Indonesia
Mudik Nataru 2026 Jadi Lebih Lancar, tak Ada Lagi Antrean saat Boarding Kereta Api!
Mudik Nataru 2026 kini jadi lebih lancar, karena tak ada antrean lagi saat boarding kereta api.
Soffi Amira - Selasa, 09 Desember 2025
Mudik Nataru 2026 Jadi Lebih Lancar, tak Ada Lagi Antrean saat Boarding Kereta Api!
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Ingin Dicap sebagai Pahlawan, Jokowi Datangi Lokasi Bencana di Sumatra
Beredar video yang menampilkan Presiden ke-7 RI Joko Widodo tengah mengunjungi lokasi bencana alam Sumatra. Cek fakta lengkapnya.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 05 Desember 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Ingin Dicap sebagai Pahlawan, Jokowi Datangi Lokasi Bencana di Sumatra
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Marahi Menkeu Purbaya karena Menolak Membayar Utang Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung
Beredar video yang menyebut Presiden ke-7 RI Joko Widodo marah kepada Menkeu Purbaya karena menolak bayar utang Whoosh menggunakan APBN.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 25 November 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Marahi Menkeu Purbaya karena Menolak Membayar Utang Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung
Indonesia
Kader PDIP Sebut Serangan Ahmad Ali ke Jokowi Adalah Order Busuk Agar Aman dari KPK
Ariyadi menegaskan bahwa menyeret-nyeret PDIP dalam narasi yang tidak berdasar hanya menunjukkan upaya memutarbalikkan fakta
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 22 November 2025
Kader PDIP Sebut Serangan Ahmad Ali ke Jokowi Adalah Order Busuk Agar Aman dari KPK
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA ]: Kejagung Sita Uang Jokowi Triliunan Rupiah
Beredar informasi di media sosial yang menyebut Kejaksaan Agung menyita uang Jokowi senilai triliunan. Cek faktanya!
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 19 November 2025
[HOAKS atau FAKTA ]: Kejagung Sita Uang Jokowi Triliunan Rupiah
Indonesia
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Keluarkan Pergub 33, Pekerja Gaji Rp 6,2 Juta Gratis Naik Transportasi Umum
Pekerja yang memenuhi kriteria bisa mengakses berbagai moda transportasi di Jakarta, yakni Transjakarta, Moda Raya Terpadu (MRT), Lintas Raya Terpadu (LRT), dan Mikrotrans.
Dwi Astarini - Jumat, 07 November 2025
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Keluarkan Pergub 33, Pekerja Gaji Rp 6,2 Juta Gratis Naik Transportasi Umum
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Puan Maharani Gandeng Anies Baswedan di Pilpres 2029, Pede Bisa Raih 68 Persen Suara
Ketua DPR RI, Puan Maharani, kabarnya menggandeng Anies Baswedan di Pilpres 2029.
Soffi Amira - Jumat, 07 November 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Puan Maharani Gandeng Anies Baswedan di Pilpres 2029, Pede Bisa Raih 68 Persen Suara
Indonesia
Dukungan Projo ke Prabowo Dinilai Langkah Terhormat Dalam Politik Kebangsaan
David Febrian Sandi tegaskan dukungan pada Prabowo-Gibran adalah langkah sah melanjutkan visi Jokowi
Angga Yudha Pratama - Senin, 03 November 2025
Dukungan Projo ke Prabowo Dinilai Langkah Terhormat Dalam Politik Kebangsaan
Bagikan