Ramai Seruan ‘Beli Hutan’, DPR: Bentuk Keputusasaan Rakyat Atas Kerusakan Lingkungan

Ananda Dimas PrasetyaAnanda Dimas Prasetya - 2 jam, 19 menit lalu
Ramai Seruan ‘Beli Hutan’, DPR: Bentuk Keputusasaan Rakyat Atas Kerusakan Lingkungan

Anggota Komisi IV DPR RI, Riyono. (Foto: Dok. media PKS)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Bencana banjir bandang dan longsor yang melanda Aceh, Sumatra Barat, dan Sumatra Utara memicu dorongan dari sejumlah netizen untuk “menyelamatkan hutan” dengan cara… membelinya. Aksi sosial itu ramai dibahas di media sosial sebagai bentuk protes terhadap kerusakan hutan di berbagai daerah.

Anggota Komisi IV DPR RI, Riyono, menilai fenomena ini merupakan sindiran keras sekaligus gambaran ketidakpercayaan rakyat terhadap pengelolaan hutan oleh para pemangku kepentingan, baik sektor kehutanan maupun lingkungan hidup.

“Aksi beli hutan oleh para netizen sebenarnya adalah warning kepada para pejabat terkait untuk menjaga hutan dengan sungguh-sungguh. Ini sindiran soal rasa keputusasaan rakyat akibat kerusakan parah di Aceh dan Sumatera,” kata Riyono kepada wartawan di Jakarta, dikutip Jumat (12/12).

Baca juga:

Soal Kerusakan Hutan, Kemenhut Duga Ada Aktivitas Ilegal yang Jadi Penyebab Bencana Sumatra

Riyono menjelaskan bahwa pembelian atau penguasaan kawasan hutan telah diatur dalam sejumlah regulasi, antara lain UU No. 41 Tahun 1999 tentang Kehutanan dan PP No. 24 Tahun 2010. Prosesnya tidak sederhana dan membutuhkan banyak persyaratan administratif.

Untuk memperoleh Izin Penggunaan Kawasan Hutan (IPKH), seseorang harus melalui alur panjang, mulai dari:

  • pengajuan permohonan,
  • penilaian kawasan oleh tim ahli,
  • penetapan harga oleh Menteri LHK,
  • pembayaran wajib dilakukan tunai dalam rupiah,
  • penerbitan IPKH, hingga
  • kewajiban mematuhi pengawasan pemerintah.

Dokumen yang diperlukan pun banyak, seperti identitas pemohon, rencana penggunaan hutan, dokumen lingkungan, dan berbagai dokumen pendukung lainnya.

“Jadi seluruh prosedur tersebut membutuhkan waktu dan tidak mudah untuk dilakukan,” tutur Riyono.

Baca juga:

Menteri ATR/BPN Nusron Wahid Tolak Usul Patungan Beli Hutan Indonesia, Sebut Rimba bukan untuk Dijual

Ketua DPP PKS Bidang Petani, Peternak, dan Nelayan itu menegaskan bahwa kondisi kerusakan hutan di Indonesia sudah sangat mengkhawatirkan. Ia menilai bencana yang terjadi di Aceh dan Sumatra merupakan konsekuensi langsung dari ekosistem hutan yang rusak, yang kemudian memicu bencana ekologis berskala besar.

“Faktanya, hutan kita berubah dari pelindung manusia menjadi monster dan ancaman bencana yang mematikan manusia,” ujarnya. (Knu)

#Hutan #Bencana Alam #Komisi IV DPR
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Ramai Seruan ‘Beli Hutan’, DPR: Bentuk Keputusasaan Rakyat Atas Kerusakan Lingkungan
Netizen menyerukan aksi “beli hutan” usai banjir bandang di Aceh dan Sumatra. DPR menilai ini bentuk keputusasaan rakyat atas kerusakan lingkungan.
Ananda Dimas Prasetya - 2 jam, 19 menit lalu
Ramai Seruan ‘Beli Hutan’, DPR: Bentuk Keputusasaan Rakyat Atas Kerusakan Lingkungan
Indonesia
Prabowo Janji Kawal Pemulihan Aceh Tamiang, Anak-Anak Harus Cepat Kembali Sekolah
Prabowo berkomitmen penuh untuk mengawal proses pemulihan di wilayah tersebut
Angga Yudha Pratama - 2 jam, 38 menit lalu
Prabowo Janji Kawal Pemulihan Aceh Tamiang, Anak-Anak Harus Cepat Kembali Sekolah
Indonesia
Prabowo Kunjungi Pengungsi Aceh Tamiang, Tegaskan Pemerintah Percepat Pemulihan
Presiden Prabowo meninjau pengungsi di Aceh Tamiang dan memastikan percepatan pemulihan infrastruktur usai bencana di Sumatera.
Ananda Dimas Prasetya - 2 jam, 41 menit lalu
Prabowo Kunjungi Pengungsi Aceh Tamiang, Tegaskan Pemerintah Percepat Pemulihan
Indonesia
4 Perusahaan yang Diduga Penyebab Banjir Sumatra Disegel, DPR: Ini Kejahatan Lingkungan, Harus Dipidana
DPR RI mendesak penegakan hukum pidana bagi perusahaan yang disegel karena diduga menjadi penyebab banjir di Sumatera dan merusak kawasan hutan.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 12 Desember 2025
4 Perusahaan yang Diduga Penyebab Banjir Sumatra Disegel, DPR: Ini Kejahatan Lingkungan, Harus Dipidana
Indonesia
Penanganan Masih Kurang, Prabowo Minta Maaf kepada Korban Banjir Sumatra
Presiden RI, Prabowo Subianto, meminta maaf kepada korban banjir Sumatra. Sebab, penanganan bencana terbilang masih kurang.
Soffi Amira - Jumat, 12 Desember 2025
Penanganan Masih Kurang, Prabowo Minta Maaf kepada Korban Banjir Sumatra
Indonesia
Prabowo Angkat Suara soal Bencana Sumatra: Jangan Tebang Pohon Sembarangan dan Jaga Alam Sebaik-baiknya
Presiden RI, Prabowo Subianto, angkat bicara soal bencana Sumatra. Ia meminta jangan menebang pohon sembarangan dan menjaga alam sebaik-baiknya.
Soffi Amira - Jumat, 12 Desember 2025
Prabowo Angkat Suara soal Bencana Sumatra: Jangan Tebang Pohon Sembarangan dan Jaga Alam Sebaik-baiknya
Indonesia
Pulang dari Rusia, Prabowo Langsung Terbang ke Medan Cek Bencana di Sumatera
Kunjungan ini merupakan yang kedua kalinya bagi Presiden Prabowo ke Provinsi Sumatera Utara
Angga Yudha Pratama - Jumat, 12 Desember 2025
Pulang dari Rusia, Prabowo Langsung Terbang ke Medan Cek Bencana di Sumatera
Indonesia
Bencana Alam Jadi Acuan, Persentase Kenaikan UMP 2026 Tiap Daerah Beda-Beda
Bencana alam yang tengah terjadi di sejumlah daerah juga menjadi salah satu faktor penentu besaran kenaikan UMP tiap daerah.
Wisnu Cipto - Kamis, 11 Desember 2025
Bencana Alam Jadi Acuan, Persentase Kenaikan UMP 2026 Tiap Daerah Beda-Beda
Indonesia
Data Korban Banjir di Sumut Capai 343 Orang Meninggal, Terus Bertambah
Berbagai upaya penanganan bencana telah dilakukan masing-masing wilayah dan sejumlah pemangku kebijakan terkait.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 11 Desember 2025
Data Korban Banjir di Sumut Capai 343 Orang Meninggal, Terus Bertambah
Indonesia
Kondisi Kian Mendesak, Pemerintah Diminta Percepat Pencairan Dana Darurat Rp 4 Triliun untuk Korban Banjir Sumatra
Pemerintah diminta mempercepat pencairan dana darurat Rp 4 triliun untuk korban banjir Sumatra.
Soffi Amira - Kamis, 11 Desember 2025
Kondisi Kian Mendesak, Pemerintah Diminta Percepat Pencairan Dana Darurat Rp 4 Triliun untuk Korban Banjir Sumatra
Bagikan