Rakernas dan Rapimnas GAMKI, Komitmen Advokasi Isu Perempuan


Ketua Umum DPP GAMKI, Sahat Martin Philip Sinurat membuka Rakernas dan Rapimnas di The Sunan Hotel Solo, Jumat (29/5). (Foto: Merahputih.com/Ismail)
MERAHPUTIH.COM - KETUA Umum DPP Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) Sahat Martin Philip Sinurat berkomitmen mendukung menuju Indonesia Emas 45 dengan mempersiapkan SDM. Hal itu diungkapkan Sahat dalam sambutannya pada pembukaan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) dan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) GAMKI di The Sunan Hotel Solo, Jumat (29/5).
“Itu tugas dari GAMKI yang diharapkan semua bisa tercapai dengan bersama 280 cabang 30 DPD,” kata Sahat.
Ia menambahkan, pada rakernas dan rapimnas ini menjadi gerakan pemikir dan solusi. Hal itu dapat dilihat dengan adanya advokasi isu perempuan dan lainnya. “Kami juga melakukan gerakan profesi masuk politik, birokrasi, dan entrepreneur untuk mewujudkan kader kontribusi nyata di daerah,” pungkasnya.
Wali Kota Solo Respati Ardi mengajak kader Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) untuk ikut membangun sumber daya manusia (SDM) untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045.
Baca juga:
Terlempar dari Daftar 10 Besar Kota Toleransi, Walkot Solo: Kami Sedang Menyusun Perda
Ia juga menekan pentingnya bicara organisasi kepemudaan dan kaderisasi karena kalau bicara generasi emas, ajarkan organisasi. “Saya apresiasi GAMKI usung tema Asta Cita dan Generasi Emas pada Rapimnas dan Rakernas berlangsung 29 Mei sampai 1 Juni di Kota Solo, Jawa Tengah ini,” ujar Respati, Jumat (29/5).
Dia mengatakan, pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Solo, terdapat Asta Cita Kota Surakarta yang terdiri dari delapan poin. Salah satu poin itu yakni menbangun SDM.
“Mantan Wali Kota Solo yang juga Wapres Gibran Rakabuming Raka menyampaikan di masa depan dorong penuh kurikulum anak-anak kita berbasis AI. Kita juga harus tahu bahwa AI bantu selesaikan masalah bukan mengurangi literasi kita,” kata dia.
Asta Cita Pranowo dan Gibran, kata dia, pada SDM bisa dilihat dari pembangunan sekolah rakyat, makan bergizi gratis (MBG), dan koperasi desa.
Ia juga menyoroti banyak oknum yang ingin bangsa ini tidak hidup berdampingan dan bergandengan tangan. Ia berharap GAMKI progresif dan solutif menjaga kerukunan umat beragama bagian terpenting. “Kami juga ajak GAMKI bisa berkunjung di Museum Musik Lokananta dan Museum Radya Pustaka,” pungkasnya.(Ismail/Jawa Tengah)
Baca juga:
Angka Pengangguran Tembus 13.000 Orang, Wali Kota Solo Gagas 'Rumah Siap Kerja'
Bagikan
Berita Terkait
Sekolah Rakyat SD Solo Resmi Dibuka, Wamensos Agus Sebut Memutus Transmisi Kemiskinan

Kubah Masjid Agung Sukoharjo Patah Diterjang Angin Ribut

Menu MBG Solo Lauk Keripik Tempe Banjir Keluhan, SPPG Akui Terpaksa Imbas Stok 300 Kg Ayam Busuk

Mengejutkan, 15 Anak Sekolah Solo Terjangkit HIV karena Berorientasi Seksual Sesama Jenis

15 Anak Sekolah di Solo Terjangkit HIV, Diduga Gara-Gara Ini

Cuma 1 dari Total 17 SPPG MBG di Solo Kantongi Sertifikat Laik Higienis dan Sanitasi

Ba’asyir Temui Jokowi, Penggugat Ijazah Palsu Taufiq Sebut Ada Agen Bermanuver

Kejari Solo Tahan 2 Tersangka Korupsi Proyek Drainase, Rugikan Negara Rp 2,5 Miliar

Ketua Harian DPP PSI Ahmad Ali Dinasihati Jokowi: Jangan Jadi Beban Prabowo

Sirkuit Gentan Jadi Ajang Pembuktian Ketatnya Persaingan Poin Trial Game Dirt 2025
