Rain dan Kim Tae Hee Pilih Bali Sebagai Destinasi Bulan Madu


Pasangan Rain dan Kim Tae Hee (Foto Instagram kimtaehee_taehee)
Empat hari setelah menikah pada 19 Januari lalu, pasangan selebritas Korea Rain, 34, dan Kim Tae Hee, 37, bertolak ke Bali dari bandara Incheon, Korea pada Minggu (22/1) lalu. Pasangan Rain dan Kim Tae Hee memilih Bali sebagai destinasi bulan madu.
Momen keberangkatan Rain dan Kim Tae Hee di bandara Incheon International Airport, Korea menjadi perhatian masyarakat. Beberapa pengunjung bandara mengambil foto dan merekam kedua selebritas tersebut dengan kamera video ponsel pintarnya.
Raut bahagia terlihat di wajah Kim Tae Hee, yang lebih tua tiga tahun dari suaminya, saat di bandara Incheon. Rain pun tak kalah mesra. Sepanjang jalan, bintang Full House itu menggandeng tangan istrinya.
Rain memperlihatkan cincin pernikahan di jari manisnya saat memeluk Kim Tae Hee.
Diberitakan Yonhap, Rain dan Kim Tae Hee akan menikmati keindahan pantai Bali selama lima hari. Demikian dikatakan pihak manajemen kedua artis papan atas Korea tersebut.
Rain dan Kim Tae Hee menikah di gereja Katolik Jongro Gu, Gahee Dong, Seoul, Korea. Pernikahan berlangsung tertutup, hanya kerabat dan teman dekat yang menghadiri pernikahan artis top Korea Selatan ini.
Bagikan
Berita Terkait
Pemerintah Salahkan Undang-Undang Cipta Kerja Bikin Mudahnya Alih Fungsi Lahan di Bali

Akhirnya Pengelola GWK Hancurkan Tembok Pembatasan Yang Halangi Akses Warga

5 Pesisir di Bali yang Berpotensi Alami Banjir Rob pada 7-11 Oktober

2 Maskapai China dan Korea Anyar Terbang ke Bali, Wisatawan Diharapkan Makin Banyak

Basarnas Perluas Pencarian WNI Inggris Diduga Hanyut di Pantai Legian, Lewat Jalur Laut dan Udara

Gempa Bawah Laut Magnitude 5,7 di Banyuwangi, Getaran Dirasakan Sampai Denpasar, Bali

Gempa Bumi Dengan Magnitudo 5,7 Landa Pulau Bali

Tanggapi Kasus Jantung WNA Australia yang Tertinggal di Bali, Komisi IX DPR: Pelanggaran Serius dan Harus Diusut!

Status Tanggap Darurat Bali Dicabut, BPBD Ingatkan Warga Tetap Waspada Bencana

Operasi SAR untuk Korban Banjir di Bali Sudah Dihentikan, Tidak dengan Bencana Tanah Longsor
