Puluhan Macan Tutul Tertangkap Kamera di TN Gunung Gede Pangrango

Zulfikar SyZulfikar Sy - Jumat, 15 September 2017
Puluhan Macan Tutul Tertangkap Kamera di TN Gunung Gede Pangrango

Macan tutul yang tertangkap perangkap kamera di Taman Nasional Gunung Gede Pangrango. (Youtube/TN Gunung Gede Pangrango)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP), Cipanas-Cianjur, Jawa Barat, mencatat masih ada 25 individu macan tutul yang tersebar di wilayah Cianjur, Sukabumi, dan Bogor.

Seksi Perencanaan Perlindungan Pengawetan Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (BBTNGGP) Aden Mahyar mengatakan data puluhan macan tutul sebagai penghuni taman nasional merupakan data terbaru tahun 2016.

Beberapa waktu yang lalu, Pengendali Ekosistem Hutan (PEH) lingkup Bidang PTN Wilayah I Cianjur, telah melaksanakan kegiatan rutin pemeriksaan jebakan camera di lokasi monitoring satwa macan tutul Blok Pasir Tengah.

Hasil dari side monitoring untuk di wilayah kawasan Taman Nasional Cianjur, membutuhkan waktu yang tidak sebentar hingga beberapa tahun tertangkap kamera pertama kali tahun 2011, 3 ekor macan tutul melintas di Blok Geger Bentang.

"Macan tutul sudah ada sebelum adanya taman nasional, bukan didatangkan pihak TNGGP. Hampir 5 tahun melakukan penelitian dan memasang kamera, akhirnya tim menemukan keberadaan macan tutul hewan asli Gunung Gede-Pangrango itu," katanya pada wartawan, Jumat (15/9).

Pertama kali terlihat di kamera ketika itu, diketahui ketiga ekor macan tutul berjenis kelamin jantan dua ekor dan satu ekor anak. Sedangkan yang terbaru tertangkap kamera 3 ekor macan tutul yang diperkirakan satu keluarga terdiri dari jantan, betina, dan anaknya.

"Angka 25 ekor macan tutul merupakan data terahir yang kami terima untuk tahun 2016. Setelah sekian lama dicek ulang yang ada hanya tinggal sepasang terlihat di blok Geger Bentang tepatnya di kawasan Taman Nasional wilayah Cianjur," katanya.

Saat ini, untuk menjaga kelestarian dan berkembang biaknya macan tutul di habitatnya, pihaknya memasang banyak kamera di setiap titik yang dilalui macan tutul di taman nasional.

"Selama habitatnya tidak terancam, macan tutul akan menjauh jika melihat kehadiran manusia. Tapi sebaliknya kalau habitatnya sudah terganggu mereka akan menyerang. Tapi selama ini belum ada pengunjung taman nasional yang diganggu macan tutul," katanya. (*)

Sumber: ANTARA

#Taman Nasional Gunung Gede Pangrango #Hewan Langka
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
Kawah Wadon Gunung Gede Berasap, TNGGP Catat Tidak Aktivitas Erupsi
“Hingga saat ini tidak ada aktivitas yang mengarah pada erupsi atau meletus,"
Wisnu Cipto - Kamis, 17 Juli 2025
Kawah Wadon Gunung Gede Berasap, TNGGP Catat Tidak Aktivitas Erupsi
Fun
Kucing Merah Kalimantan Muncul Setelah 20 Tahun, Ini Keunikan dan Ancaman terhadap Keberadaannya
Catopuma badia, kucing misterius endemik Kalimantan, terekam lagi di TN Kayan Mentarang setelah dua dekade. Ini dia keunikan, habitat, dan ancaman konservasinya!
Hendaru Tri Hanggoro - Selasa, 03 Juni 2025
Kucing Merah Kalimantan Muncul Setelah 20 Tahun, Ini Keunikan dan Ancaman terhadap Keberadaannya
Indonesia
Pelanggar Aturan di Gunung Gede-Pangrango Terancam Masuk ke Daftar Hitam Pendakian Nasional
Patroli akan dilakukan di sepanjang jalur pendakian, sumber mata air, hingga Alun-alun Suryakancana, area yang sering digunakan untuk berkemah
Angga Yudha Pratama - Selasa, 06 Mei 2025
Pelanggar Aturan di Gunung Gede-Pangrango Terancam Masuk ke Daftar Hitam Pendakian Nasional
Indonesia
Akhirnya Gunung Gede Dibuka Kembali, Pendaki Dilarang Dekati Kawah Wadon
Para pendaki tetap dilarang mendekati Kawah Wadon.
Wisnu Cipto - Rabu, 23 April 2025
Akhirnya Gunung Gede Dibuka Kembali, Pendaki Dilarang Dekati Kawah Wadon
Indonesia
Pendakian Gunung Gede Ditutup sampai Pekan Depan, Begini Cara Dapat Refund Tiket
Penutupan dilakukan sebagai bentuk antisipasi terhadap peningkatan aktivitas vulkanik Gunung Gede.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 14 April 2025
Pendakian Gunung Gede Ditutup sampai Pekan Depan, Begini Cara Dapat Refund Tiket
Indonesia
Letusan Freatik dan Gas Masih Jadi Ancaman, Pendakian ke Gede Pangrango Ditutu Sampai 21 April
Penutupan pendakian kembali diperpanjang mulai tanggal 14 April sampai 21 April, guna menghindari hal yang tidak diinginkan seiring peningkatan gempa vulkanik yang terjadi di Gunung Gede
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 13 April 2025
Letusan Freatik dan Gas Masih Jadi Ancaman, Pendakian ke Gede Pangrango Ditutu Sampai 21 April
Fun
Kura-Kura Galapagos Berumur 100 Tahun Hasilkan Anak untuk Pertama Kalinya
Spesies kura-kura nan terancam punah dan berusia hampir 100 tahun ini akhirnya menjadi orangtua untuk pertama kalinya.
Dwi Astarini - Selasa, 08 April 2025
 Kura-Kura Galapagos Berumur 100 Tahun Hasilkan Anak untuk Pertama Kalinya
Indonesia
Waspadai Letusan dan Gas Berbahaya, Penutupan Pendakian Gunung Gede-Pangrango Diperpanjang
Penutupan pendakian Gunung Gede diperpanjang hingga Senin 7 April 2025 karena terjadi peningkatan gempa vulkanis
Wisnu Cipto - Kamis, 03 April 2025
Waspadai Letusan dan Gas Berbahaya, Penutupan Pendakian Gunung Gede-Pangrango Diperpanjang
Dunia
Ilmuwan Ingin Bangkitkan Beruang Raksasa yang Punah Ribuan Tahun Lalu
Ilmuwan ingin bangkitkan beruang raksasa yang punah ribuan tahun lalu. Para ahli juga sudah menyusun daftar hewan punah yang bisa dibawa kembali ke dunia modern.
Soffi Amira - Selasa, 08 Oktober 2024
Ilmuwan Ingin Bangkitkan Beruang Raksasa yang Punah Ribuan Tahun Lalu
Lifestyle
Ilmuwan Temukan Gunung Bawah Laut, Tingginya 4 Kali Burj Khalifa
Ilmuwan temukan gunung bawah laut. Kemudian, tingginya empat kali dari Burj Khalifa.
Soffi Amira - Jumat, 30 Agustus 2024
Ilmuwan Temukan Gunung Bawah Laut, Tingginya 4 Kali Burj Khalifa
Bagikan