Headline

Puji Novel, Eks Pimpinan KPK: Pangkat Mayor Kelakuan di atas Jenderal

Eddy FloEddy Flo - Jumat, 27 Juli 2018
Puji Novel, Eks Pimpinan KPK: Pangkat Mayor Kelakuan di atas Jenderal

Bambang Widjojanto memuji keberanian Novel Baswedan (Foto: Antara)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.Com - Mantan pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Bambang Widjajanto memuji penyidik senior KPK Novel Baswedan. Menurut dia, Novel adalah sosok yang memiliki integritas tinggi dalam memberantas korupsi.

"Integritas sesuatu yang menghidupkan dan memberi harapan, seluruh teman di sini jaga integritasnya. Novel hadir bagian dari integrigas, pangkat mayor kelakuan di atas jenderal," kata Bambang di Gedung KPK Kuningan Jakarta Selatan, Jumat (27/7).

Menurut Bambang, ketenaran Novel saat ini bukan hanya dilihat dari keberanian dalam memberantas korupsi. Tapi, menurutnya, Novel tenar karena berintegritas dalam melakukan pekerjaannya.

"Tekad kuat kita bisa membebaskan bangsa ini, (dari korupsi) enggak ada pilihan lain. Selamat datang Novel, selamat datang harapan, tegakkan integritas, siapa pun akan kita tundukkan dengan kekuatan itu‎," ujar dia.

Novel Baswedan
Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan (tengah). (ANTARA FOTO/Reno Esnir)

Selain Bambang Widjajanto, kehadiran Novel di KPK disambut Ketua KPK Agus Rahardjo dan mantan pimpinan KPK Abraham Samad.

"Selamat datang Novel untuk kembali bertugas di KPK. Anda adalah warga kami, insan KPK, tetap bertugas di tempat semula tanpa mutasi," kata Agus.

Novel kembali bekerja, pada Jumat (27/7) hari ini setelah menjalani perawatan akibat siraman air keras selama kurang lebih 15 bulan.

Novel disiram air keras pada 11 April 2017 usai shalat subuh di Masjid Al-Ihsan dekat rumahnya. Namun hingga 15 bulan sejak penyerangan Novel, pelaku penyerangan belum juga ditemukan.

Selama Novel menjalani perawatan, polisi belum berhasil menangkap pelaku penyiraman. Beberapa orang sempat diamankan karena diduga sebagai pelaku, tapi mereka kemudian dilepaskan karena tidak ada bukti.

Polda Metro Jaya sudah merilis tiga sketsa wajah yang diduga kuat sebagai pelaku, namun belum ada hasil dari penyebaran sketsa wajah tersebut.(Pon)

Baca berita menarik lainnya dalam artikel: Adiknya Ditangkap KPK, Zulkifli Hasan: Keluarga Kami Dididik Kerja Keras dan Jujur

#Novel Baswedan #KPK #Bambang Widjajanto
Bagikan
Ditulis Oleh

Ponco Sulaksono

Berita Terkait

Indonesia
Bongkar Korupsi Digitalisasi SPBU Milik Pertamina, KPK Uji Sampling di 15.000 Titik
KPK hanya menyebutkan salah satu penyedia mesin EDC di kasus korupsi digitalisasi SPBU Pertamina sama dengan yang terjadi di BRI.
Wisnu Cipto - Sabtu, 25 Oktober 2025
Bongkar Korupsi Digitalisasi SPBU Milik Pertamina, KPK Uji Sampling di 15.000 Titik
Indonesia
Sekjen DPR Mangkir dari Pemeriksaan Korupsi Rumah Jabatan, KPK Jadwalkan Ulang
KPK sudah menggandeng Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) untuk melakukan penghitungan total kerugian negara dalam perkata tersebut. ?
Dwi Astarini - Jumat, 24 Oktober 2025
Sekjen DPR Mangkir dari Pemeriksaan Korupsi Rumah Jabatan, KPK Jadwalkan Ulang
Indonesia
KPK Periksa Eks Pebalap Faryd Sungkar dalam Kasus Pencucian Uang Hasbi Hasan
Faryd dipanggil dalam kapasitasnya sebagai saksi dalam kasus pencucian uang Hasbi Hasan.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 23 Oktober 2025
KPK Periksa Eks Pebalap Faryd Sungkar dalam Kasus Pencucian Uang Hasbi Hasan
Indonesia
KPK Lamban Usut Dugaan Korupsi Proyek Whoosh, MAKI Siap Ajukan Gugatan Praperadilan
MAKI menilai KPK lamban dalam mengusut dugaan korupsi proyek Whoosh. MAKI pun siap mengajukan gugatan praperadilan.
Soffi Amira - Kamis, 23 Oktober 2025
KPK Lamban Usut Dugaan Korupsi Proyek Whoosh, MAKI Siap Ajukan Gugatan Praperadilan
Indonesia
Ketua Bawaslu Rahmat Bagja Dilaporkan ke KPK, Diduga Korupsi Proyek Command Center
Ketua Bawaslu, Rahmat Bagja, dilaporkan ke KPK atas dugaan kasus korupsi proyek Command Center.
Soffi Amira - Kamis, 23 Oktober 2025
Ketua Bawaslu Rahmat Bagja Dilaporkan ke KPK, Diduga Korupsi Proyek Command Center
Indonesia
Nusron Wahid Ungkap Dua Masalah Utama di Kementerian ATR/BPN
Pelayanan publik di sektor pertanahan masih sering dikeluhkan masyarakat karena prosesnya yang lambat dan rawan pungutan liar. ?
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Nusron Wahid Ungkap Dua Masalah Utama di Kementerian ATR/BPN
Berita Foto
Menteri ATR/BPN Nusron Wahid Sambangi KPK Bahas Pencegahan Korupsi Sektor Pertanahan
Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Nusron Wahid (kiri) tiba untuk melakukan audiensi pencegahan korupsi di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Rabu (22/10/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 22 Oktober 2025
Menteri ATR/BPN Nusron Wahid Sambangi KPK Bahas Pencegahan Korupsi Sektor Pertanahan
Indonesia
Skor MCP Malut Masih Rendah, Gubernur Sherly Tjoanda Minta Arahan KPK
Skor Monitoring Center for Prevention Maluku Utara tergolong masih rendah. Gubernur Malut, Sherly Tjoanda, meminta arahan langsung ke KPK.
Soffi Amira - Rabu, 22 Oktober 2025
Skor MCP Malut Masih Rendah, Gubernur Sherly Tjoanda Minta Arahan KPK
Indonesia
Gubernur Malut Sherly Tjoanda Konsultasi ke KPK Terkait Skor MCP dan Upaya Pencegahan Korupsi
Sherly juga menyampaikan rencananya untuk mendiskusikan upaya pencegahan korupsi di lingkungan Pemerintah Provinsi Maluku Utara
Angga Yudha Pratama - Rabu, 22 Oktober 2025
Gubernur Malut Sherly Tjoanda Konsultasi ke KPK Terkait Skor MCP dan Upaya Pencegahan Korupsi
Indonesia
Jawab Tantangan Mahfud MD, KPK Bakal Proaktif Mandiri Usut Dugaan Korupsi Whoosh
KPK memastikan tidak bergantung dari informasi Mahfud MD dalam mengusut dugaan korupsi proyek kereta cepat Whoosh
Wisnu Cipto - Rabu, 22 Oktober 2025
Jawab Tantangan Mahfud MD, KPK Bakal Proaktif Mandiri Usut Dugaan Korupsi Whoosh
Bagikan