PSBB DKI Diperpanjang, Jumlah Penumpang KRL Tembus 103 Ribu


Penumpang KRL di Stasiun Bogor, Jawa Barat, Senin (7/12). Foto: Humas KCI
MerahPutih.com - Hari pertama perpanjangan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) DKI Jakarta, kondisi seluruh stasiun pada Senin (7/12) pagi ini terpantau padat.
PT KCI mencatat hingga pukul 08.00 WIB jumlah pengguna KRL sebanyak 103.835 orang. Atau berkurang sekitar 12 persen dibanding waktu yang sama pada Senin pekan lalu yang mencapai 117.517 orang.
Baca Juga
Kasus Positif Melonjak, Anies Perpanjang PSBB Transisi Selama 2 Pekan
"KAI Commuter tetap mengoperasikan sebanyak 997 perjalanan KRL per harinya dengan waktu operasional mulai pukul 04.00 WIB-24.00 WIB," kata VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba dalam keteranganya, Senin (7/12).
Anne menuturkan, sejumlah stasiun mencatat penurunan jumlah pengguna. Antara lain Stasiun Bogor sebanyak 8.602 pengguna, turun 2% dibanding waktu yang sama pekan lalu, Stasiun Bekasi sebanyak 6.129 pengguna dan turun 16% dibanding waktu yang sama pekan lalu.
Lalu, di Stasiun Cilebut 5.418 pengguna, turun 14 persen dibanding waktu yang sama pekan lalu. Pada pekan pertama Desember ini, KCI mencatat rata-rata pengguna KRL di hari kerja mencapai 413.003 pengguna per hari.

Angka ini bertambah 1 persen dibanding pekan pertama November lalu yang mencapai 408.036 pengguna per hari. Walaupun terjadi kenaikan, KCI tetap menjalankan protokol kesehatan seperti melakukan penyekatan yang diatur oleh petugas.
"Ini agar physical distancing tetap terjaga," jelas Anne.
Ia menuturkan, seluruh protokol kesehatan dan aturan tambahan dalam menggunakan KRL tetap berlaku.
Aturan-aturan tambahan ini yaitu bagi orang lanjut usia atau berusia 60 tahun ke atas, tiap harinya hanya dapat menggunakan KRL di luar jam sibuk yaitu pukul 10:00 hingga 14:00 WIB.
Para pengguna yang membawa barang sesuai ketentuan namun ukurannya dapat mengganggu penerapan jaga jarak aman di KRL juga hanya dapat naik di luar jam sibuk.
Sedangkan anak balita untuk sementara masih dilarang untuk naik KRL. Protokol kesehatan 3M juga senantiasa wajib dijalankan oleh para pengguna maupun petugas kami di stasiun maupun di dalan KRL.
"Aturan ini penting untuk selalu diikuti demi kesehatan bersama," ungkap Anne.
Seperti diketahui, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan kembali memutuskan memperpanjang pembatasan sosial berskala besar (PSBB) transisi.

Anies memperpanjang PSBB transisi selama 14 hari, mulai dari Senin (7/12) besok sampai dengan 21 Desember 2020 sesuai dengan Keputusan Gubernur DKI Jakarta Nomor 1193 Tahun 2020.
"Pemprov DKI Jakarta kembali memperpanjang Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Masa Transisi menuju masyarakat sehat, aman, dan produktif selama 14 hari," kata Anies.
Dia mengatakan, kebijakan perpanjangan PSBB transisi diambil karena kasus penularan COVID-19 di DKI Jakarta dianggap masih terkendali.
"Berdasarkan data-data epidemiologis selama penerapan PSBB Masa Transisi dua pekan terakhir, kondisi wabah COVID-19 DKI Jakarta masih terkendali," ujar Anies.
Anies mengatakan, kondisi wabah COVID-19 di DKI Jakarta masih terkendali karena kedisiplinan masyarakat untuk menegakkan protokol kesehatan. (Knu)
Baca Juga
34 RT di Jakarta Terendam Banjir Akibat Hujan dan Luapan Kali Ciliwung
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
KAI Commuter Tutup Operasional Stasiun Palmerah, Kamis (28/8), Antisipasi Aksi Demo Buruh di MPR/DPR

Kereta Khusus Pedagang dan Petani Segera Meluncur, Jam Operasional Sedang Dikaji

Demo ‘Revolusi Rakyat’ di Gedung DPR, KRL dari Arah Serpong Hanya Bisa sampai Stasiun Kebayoran, Penumpang Menumpuk di Stasiun

Demo ‘Revolusi Rakyat’ Dekat DPR Ricuh, Penumpang KRL Tujuan Serpong dan Rangkasbitung Diminta Hindari Stasiun Palmerah

Gara-gara Gempa Bekasi Magnitudo 4,9, 8 Jadwal Whoosh Dibatalkan dan Penumpang Kebingungan

Melihat Progres Pembangunan Jalan Layang dan JPO Tenjo Akan Segera Beroperasi

KAI Group Layani 286,57 Juta Pelanggan dalam 7 Bulan: LRT Jabodebek Naik 47 Persen

Sebelum Naik Whoosh Kembali ke Jakarta. Prabowo Sempat-sempatnya Sapa Warga Sekitar

KRL yang Anjlok di Stasiun Jakarta Kota Dievakuasi setelah 2 Jam, Perjalanan kembali Normal

KRL Anjlok di Stasiun Jakarta Kota Pagi ini, Penumpang Dipastikan Tak Ada yang Jadi Korban
