Headline

Protes Lubang Bekas Tambang, Aktivis Lingkungan Kirim Surat Terbuka kepada Presiden Jokowi

Eddy FloEddy Flo - Senin, 05 November 2018
Protes Lubang Bekas Tambang, Aktivis Lingkungan Kirim Surat Terbuka kepada Presiden Jokowi

Tambang batu bara. Foto: Antara/Prasetyo Utomo

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.Com - Lubang bekas tambang yang terdapat di sejumlah wilayah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) jamak ditinggalkan begitu saja dalam kondisi menganga dan membahayakan penduduk setempat. Kondisi tersebut membuat sejumlah aktivis lingkungan melayangkan protes keras lewat surat terbuka kepada Presiden Jokowi.

Organisai pegiat lingkungan hidup di Kalimantan yakni Jatam dan Walhi mengirimkan surat terbuka kepada Presiden Jokowi karena lubang bekas tambang tersebut terus memakan korban jiwa.

Dinamisatoris Jatam, Pradana Rupang mengatakan sudah ada 31 korban jiwa yang melayang di bekas lubang tambang dari periode tahun 2011-2018.

Korban terakhir adalah Ari Wahyu Utomo yang meninggal dunia di Lokasi Konsesi PT BBE di desa Bukit Raya, Kec.Tenggarong Seberang, pada Minggu (4/11)," ucap Rupang di Samarinda, Senin (5/11).

Ilustrasi tambang
Ilustrasi (ANTARA FOTO)

Ia mengatakan surat terbuka kepada Presiden RI ini disampaikan, karena melihat tidak adanya tindakantegas oleh para penguasa di wilayah setempat

Pradana Rupang mengatakan dengan terus adanya kejadian korban meninggal dunia, Presiden Jokowi diharapkan segera turun tangan, dan tidak hanya mengasistensi persoalam tersebut kepada Pemerintah Daerah.

Sebab, menurut Rupang, Gubernur, Bupati dan Wali Kota di Kaltim sudah seringkali tahu akan peristiwa tersebut dan menganggap kasus tewasnya anak-anak di lubang tambang bukan persoalan penting.

"Upaya pencegahan harus dilakukan agar kejadian serupa tidak terulang lagi," ucap Rupang.

Ia menilai hampir semua pejabat dan aparat hukum seakan takluk jika berhadapan dengan perusahaan tambang yang beroperasi di Kaltim.

"Dengan kewenangan yang presiden miliki, sudah sepatutnya untuk secara langsung memastikan agenda keselamatan rakyat Kaltim dari ancaman lubang tambang, kepastian penegakan hukum harus benar-benar dilaksanakan," ujar Rupang.

Direktur Eksekutif Daerah Walhi Kaltim, Fathur Roziqin Fen mengaku bahwa persoalan tambang ini pernah disampaikan kepada Gubernur Kaltim Isran Noor, namun tidak ada respon pencegahan.

"Kami mendesak Gubernur Kaltim bertindak keras kepada pelaku tambang yang melakukan pembiaran terhadap lubang-lubang tambang," kata Rupang, menegaskan.

Fathur R Fen sebagaimana dilasnir Antara mengungkapkan sudah ada korban nyawa akibat lubang bekas penambangan, sehingga butuh perhatian serius dan pemerintah dan pihak perusahaan tambang.

"Apalagi, dengan adanya kejadian sudah dua kali lubang tambang PT BBE menelan korban. Kami berharap agar IUP PT.BBE segera dicabut," tandasnya.(*)

Baca berita menarik lainnya dalam artikel: Banyak ASN Sering Absen, Wagub Papua Barat Ancam Pangkas Tunjangan

#Tambang #Aktivis Anti Tambang #Walhi #Presiden Jokowi
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Ada Penambangan di Gunung Slamet. Pemprov Ajukan Jadi Kawasan Taman Nasional
Langkah lain yang sudah dilakukan adalah membentuk satuan tugas (Satgas) untuk menangani permasalahan tambah yang ada di lereng Gunung Slamet tersebut.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 13 Desember 2025
Ada Penambangan di Gunung Slamet. Pemprov Ajukan Jadi Kawasan Taman Nasional
Indonesia
Konsesi Tambang Picu Perpecahan PBNU, Gus Yahya Rela Kembalikan ke Negara dengan Syarat
KH Said Aqil Siradj sampai meminta agar hak konsesi tambang dikembalikan kepada pemerintah untuk menyelesaikan konflik internal di tubuh PBNU.
Wisnu Cipto - Kamis, 11 Desember 2025
Konsesi Tambang Picu Perpecahan PBNU, Gus Yahya Rela Kembalikan ke Negara dengan Syarat
Indonesia
Cuma Bikin Ribut, KH Said Aqil Suruh Pimpinan PBNU Lepas Konsesi Tambang Balik ke Negara
KH Said Aqil Siroj menyuruh pimpinan PBNU untuk melepas hak konsesi tambang dikembalikan kepada pemerintah di tengah polemik perpecahan di internal orgnisasi.
Wisnu Cipto - Sabtu, 06 Desember 2025
Cuma Bikin Ribut, KH Said Aqil Suruh Pimpinan PBNU Lepas Konsesi Tambang Balik ke Negara
Indonesia
Freeport Indonesia Bakal Produksi Emas 43 Ton, Pendapatan Negara Rp 100 Triliun Per Tahun
Dengan asumsi harga komoditas yang tetap tinggi, diproyeksikan akan bisa melebihi USD 6 miliar per tahun atau hampir Rp 100 triliun per tahun.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 24 November 2025
Freeport Indonesia Bakal Produksi Emas 43 Ton, Pendapatan Negara Rp 100 Triliun Per Tahun
Indonesia
6 Santri Tewas Di Danau Bekas Galian C, DPR Desak Perusahaan Tambang Harus Diusut
Pembiaran lubang bekas tambang melanggar Pasal 19–21 PP No. 78/2010 tentang Reklamasi dan Pascatambang.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 21 November 2025
6 Santri Tewas Di Danau Bekas Galian C, DPR Desak Perusahaan Tambang Harus Diusut
Indonesia
KPK Tidak Temukan SK Pencabutan 4 IUP Nikel Raja Ampat Yang Sempat Viral
Pemerintah mengklaim telah resmi mencabut IUP empat perusahaan tambang di kawasan Raja Ampat pada 10 Juni 2025.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 22 Oktober 2025
KPK Tidak Temukan SK Pencabutan 4 IUP Nikel Raja Ampat Yang Sempat Viral
Indonesia
Masih Dibangun, Jokowi Belum Tempati Rumah Hadiah Negara Setelah 1 Tahun Lengser
Mantan Wali Kota Solo ini mendapatkan rumah pensiun hadiah dari negara di bangun di atas lahan seluas 12.000 meter persegi.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 21 Oktober 2025
Masih Dibangun, Jokowi Belum Tempati Rumah Hadiah Negara Setelah 1 Tahun Lengser
Indonesia
Prabowo Ulang Tahun, PKB Dukung Komitmen Presiden Implementasikan Amanat Pasal 33
Turut berbahagia dan mendoakan Presiden agar senantiasa diberikan keberkahan dan kesehatan, serta mendukung komitmen Prabowo untuk terus bekerja demi kesejahteraan rakyat.
Dwi Astarini - Jumat, 17 Oktober 2025
Prabowo Ulang Tahun, PKB Dukung Komitmen Presiden Implementasikan Amanat Pasal 33
Indonesia
Permen Koperasi Bisa Kelola Tambang Hingga 2500 Hektar Segera Dikeluarkan, Syarat Tak Bakal Dipersulit
Ferry mengungkapkan permen terkait koperasi yang mengelola tambang diharapkan dapat terbit pada pekan depan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 16 Oktober 2025
Permen Koperasi Bisa Kelola Tambang Hingga 2500 Hektar Segera Dikeluarkan, Syarat Tak Bakal Dipersulit
Berita Foto
Keseruan Pameran Mineral dan Batu Bara Convention Expo (Minerba Convex) 2025 di Jakarta
Pengunjung memainkan mainan miniatur alat pertambangan saat pameran Mineral dan Batu bara Convention - Expo (Minerba Convex) 2025 di Jakarta International Convention Center (JICC), Senayan, Jakarta, Rabu (15/10/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 15 Oktober 2025
Keseruan Pameran Mineral dan Batu Bara Convention Expo (Minerba Convex) 2025 di Jakarta
Bagikan