Program Makan Bergizi Gratis Dianggap Timpang dan Tak Merata

Ananda Dimas PrasetyaAnanda Dimas Prasetya - Selasa, 07 Januari 2025
Program Makan Bergizi Gratis Dianggap Timpang dan Tak Merata

Program Makan Bergizi Gratis resmi bergulir Senin (6/1). (Foto: MerahPutih.com/Kanu)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Program Makan Bergizi Gratis (MBG) menimbulkan sorotan tajam dari publik. Ekonom Achmad Nur Hidayat menilai, salah satu masalah utama dalam implementasi program ini adalah distribusi lokasi dapur yang tidak merata.

Jawa Barat, misalnya, memiliki 58 lokasi, sementara beberapa provinsi lain seperti Bali, Gorontalo, Kalimantan Timur, dan Kalimantan Utara masing-masing hanya memiliki satu lokasi.

“Daerah-daerah seperti Papua Barat dan Papua Selatan, yang memiliki angka stunting tinggi, hanya memiliki dua dan satu dapur masing-masing,” sebut Achmad di Jakarta, Selasa (7/1).

Baca juga:

Tidak Ada Susu Dalam Menu Harian Makan Bergizi Gratis, Pemrov Jakarta: Diberikan Seminggu 2 Kali

Achmad menyebut, ketimpangan ini dapat menyebabkan ketidakadilan akses bagi masyarakat di daerah dengan infrastruktur yang kurang berkembang.

Kesenjangan distribusi ini juga mengindikasikan bahwa pemerintah mungkin kurang mempertimbangkan kebutuhan gizi di setiap daerah secara spesifik.

“Hal ini menimbulkan pertanyaan tentang apakah program ini benar-benar dirancang untuk menjawab kebutuhan masyarakat yang paling membutuhkan,” tutur ekonom dari UPN Veteran Jakarta ini.

Achmad menganggap, kriteria kesiapan ini, seperti ketersediaan lahan dan bangunan, membatasi cakupan program ke daerah yang relatif lebih maju.

“Akibatnya, daerah tertinggal yang paling membutuhkan intervensi gizi mungkin malah tidak terjangkau oleh program ini,” sebut Achmad.

Baca juga:

Makan Bergizi Gratis di Jakarta Diharap Sejahterakan Pelaku UMKM

Selain itu, radius pelayanan dapur umum, yang maksimal dua kilometer dari penerima manfaat, mungkin tidak realistis di banyak daerah dengan infrastruktur transportasi yang buruk.

Di wilayah pedalaman atau daerah terpencil, penerima manfaat mungkin harus menempuh perjalanan panjang untuk mendapatkan makananz

“Sehingga tujuan utama meningkatkan aksesibilitas gizi menjadi terhambat,” sebut Achmad.

Achmad meyakini, ketimpangan distribusi, infrastruktur yang tidak memadai, potensi pemborosan anggaran, dan mekanisme penyaluran yang kompleks adalah beberapa isu utama yang perlu diatasi agar program ini benar-benar efektif dan berkelanjutan.

Baca juga:

5 Ribu Dapur Ditargetkan Sediakan Makan Bergizi Gratis di Pertengahan Tahun 2025

Pemerintah perlu mengevaluasi kembali desain program ini untuk memastikan bahwa sumber daya dialokasikan secara efisien dan menjangkau masyarakat yang paling membutuhkan.

Selain itu, pendekatan yang lebih berfokus pada pemberdayaan masyarakat dan kolaborasi dengan program-program gizi yang sudah ada dapat menjadi solusi yang lebih baik.

“Khususnya untuk mencapai tujuan jangka panjang peningkatan gizi nasional,” tutup Achmad. (Knu)

#Makan Bergizi Gratis
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Nampan Progam MBG Mengandung Lemak Babi
Informasi diunggah akun Instagram insta_kendal yang menyebut hasil uji laboratorium di China menemukan adanya kandungan lard (lemak babi) pada baki MBG.
Wisnu Cipto - Selasa, 04 November 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Nampan Progam MBG Mengandung Lemak Babi
Indonesia
Pangan Lokal Jadi Kunci Program MBG, BGN Ajak Daerah Ikut Hidupkan Ekonomi Rakyat
Pangan lokal kini menjadi kunci dari program MBG. BGN menyebutkan, bahwa hasil pangan lokal bisa digunakan sebagai bahan baku di SPPG Indonesia.
Soffi Amira - Minggu, 02 November 2025
Pangan Lokal Jadi Kunci Program MBG, BGN Ajak Daerah Ikut Hidupkan Ekonomi Rakyat
Indonesia
Ketua MPR Ajak Anak Muda Indonesia Jadi Peternak Sapi Demi Suksesnya MBG
Ajakan ketua MPR ini sejalan dengan program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas Presiden Prabowo Subianto.
Wisnu Cipto - Sabtu, 01 November 2025
Ketua MPR Ajak Anak Muda Indonesia Jadi Peternak Sapi Demi Suksesnya MBG
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Menkeu Purbaya Tarik Rp 71 Triliun dari Program MBG, Mau Dialihkan ke Beras Gratis
Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa, dikabarkan menarik Rp 71 triliun dari program MBG. Anggaran itu akan dialihkan ke beras gratis.
Soffi Amira - Sabtu, 01 November 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Menkeu Purbaya Tarik Rp 71 Triliun dari Program MBG, Mau Dialihkan ke Beras Gratis
Indonesia
Kasus Wakil Bupati Pidie Jaya Gampar Kepala SPPB MBG Sudah Masuk Radar Inspektorat Kemendagri
Pemanggilan itu dilakukan berdasarkan laporan dari Wakil Gubernur Aceh, Fadhlullah, mengenai insiden pemukulan yang dilakukan Wakil Bupati Pidie Jaya, Hasan Basri
Wisnu Cipto - Jumat, 31 Oktober 2025
Kasus Wakil Bupati Pidie Jaya Gampar Kepala SPPB MBG Sudah Masuk Radar Inspektorat Kemendagri
Indonesia
Kecam Aksi Kekerasan Wakil Bupati Pidie Jaya terhadap Kepala SPPG, DPR Minta Pelaku Diproses Hukum
Anggota Komisi III DPR RI Abdullah mengecam tindakan kekerasan Wakil Bupati Pidie Jaya terhadap petugas gizi, dan mendesak polisi menindak tegas pelaku.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 31 Oktober 2025
Kecam Aksi Kekerasan Wakil Bupati Pidie Jaya terhadap Kepala SPPG, DPR Minta Pelaku Diproses Hukum
Indonesia
Angkut Ayam dan Babi, Pemilik Mobil Bertuliskan BGN Dilaporkan ke Polisi
Mobil itu bukan milik BGN, juga bukan milik salah satu dapur BGN.
Dwi Astarini - Jumat, 31 Oktober 2025
Angkut Ayam dan Babi, Pemilik Mobil Bertuliskan BGN Dilaporkan ke Polisi
Indonesia
BGN Laporkan Wakil Bupati Pidie Jaya atas Dugaan Penganiayaan Petugas Program MBG
BGN melaporkan Wakil Bupati Pidie Jaya, Aceh, atas dugaan penganiayaan terhadap petugas Program MBG di Desa Sagoe. Tegaskan tidak menoleransi kekerasan.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 31 Oktober 2025
BGN Laporkan Wakil Bupati Pidie Jaya atas Dugaan Penganiayaan Petugas Program MBG
Indonesia
Kepala BGN Benarkan Arahan SPPG Wajib Bikin Konten Positif MBG, tapi Tanpa Insentif Rp 5 Juta
Dadan menegaskan arahan wajib itu bukan dimaksudkan sebagai bentuk promosi berlebihan.
Wisnu Cipto - Kamis, 30 Oktober 2025
Kepala BGN Benarkan Arahan SPPG Wajib Bikin Konten Positif MBG, tapi Tanpa Insentif Rp 5 Juta
Indonesia
BGN Ingin Dalam 2 Bulan 82,9 Juta Dapat Jatah Makan Bergizi Gratis
Kepala Negara akan tetap mengapresiasi capaian signifikan meskipun target belum sepenuhnya terpenuhi.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 29 Oktober 2025
BGN Ingin Dalam 2 Bulan  82,9 Juta Dapat Jatah Makan Bergizi Gratis
Bagikan