Presiden AS Donald Trump dan PM Israel Benjamin Netanyahu Sepakati Rencana Perdamaian Baru untuk Gaza

Dwi AstariniDwi Astarini - Selasa, 30 September 2025
 Presiden AS Donald Trump dan PM Israel Benjamin Netanyahu Sepakati Rencana Perdamaian Baru untuk Gaza

Arsip - Aksi pemboman Israel terhadap Menara Mushtaha di Jalur Gaza. /ANTARA/Anadolu/py

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MERAHPUTIH.COM — PRESIDEN AS Donald Trump dan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan mereka telah menyepakati sebuah rencana perdamaian baru untuk Gaza. Di saat yang sama, keduanya memperingatkan Hamas untuk menerima rencana itu.

Rencana tersebut mengusulkan penghentian segera operasi militer, dengan imbalan Hamas membebaskan 20 sandera Israel yang masih hidup serta jenazah dari lebih dari dua lusin sandera, yang diyakini telah meninggal dalam waktu 72 jam. Sandera itu akan ditukar dengan ratusan warga Gaza yang ditahan.

Seorang sumber Palestina yang mengetahui negosiasi gencatan senjata, dikutip BBC, mengatakan pejabat Hamas telah menerima proposal 20 poin dari Gedung Putih. Proposal itu menuntut agar Hamas tidak memiliki peran dalam pemerintahan Gaza. Hal itu membuka kemungkinan bagi terbentuknya negara Palestina di masa depan.

Saat berbicara dalam konferensi pers setelah pertemuan di Gedung Putih, Trump menyebut rencana ini sebagai hari bersejarah bagi perdamaian. Namun, ia menegaskan bahwa Netanyahu akan mendapatkan dukungan penuh dari AS untuk menyelesaikan tugas menghancurkan ancaman Hamas jika Hamas menolak rencana tersebut.

Baca juga:

Global Sumud Flotilla Berada 570 Kilometer Dari Gaza, Tidak Bakal Berhenti Sampai Pengepungan Dipatahkan


Netanyahu kemudian menambahkan bahwa Israel akan menyelesaikan tugas penghancuran jika Hamas menolak atau tidak menepati kesepakatan.

Otoritas Palestina, yang memerintah di Tepi Barat yang diduduki Israel, menyebut upaya Presiden AS itu ‘tulus dan penuh tekad’. Dalam sebuah pernyataan yang diterbitkan kantor berita WAFA, otoritas tersebut mengatakan pihaknya memperbarui komitmen bersama untuk bekerja dengan Amerika Serikat, negara-negara kawasan, dan mitra guna mengakhiri perang di Gaza, memastikan bantuan kemanusiaan yang memadai masuk ke Gaza, serta membebaskan para sandera dan tahanan.

Menurut proposal tersebut, jika dijalankan, langkah pertama dalam kesepakatan yakni penghentian segera operasi militer. Rencana itu juga menyebut garis pertempuran yang ada akan dibekukan hingga terpenuhinya syarat untuk penarikan bertahap.

Di bawah rencana Trump, Hamas diwajibkan meletakkan senjata serta menghancurkan terowongan dan fasilitas produksi senjata mereka. Untuk setiap jenazah sandera Israel yang dilepaskan, Israel akan membebaskan 15 jenazah warga Gaza. Rencana ini juga mengatur bahwa setelah kedua pihak menyetujui proposal, bantuan penuh akan segera dikirim ke Jalur Gaza.

AS juga memaparkan rencana mereka untuk pemerintahan Gaza di masa depan. Disebutkan, sebuah komite teknokrat Palestina yang apolitis akan memerintah sementara dengan pengawasan dan supervisi oleh sebuah badan transisi internasional baru bernama Dewan Perdamaian yang akan dipimpin Trump.(dwi)

Baca juga:

Presiden Prabowo Siap Kirim 20 Ribu Pasukan ke Gaza, DPR: Wujud Nyata Amanat Konstitusi

#Gaza #Donald Trump #Benjamin Netanyahu
Bagikan
Ditulis Oleh

Dwi Astarini

Love to read, enjoy writing, and so in to music.

Berita Terkait

Dunia
Presiden AS Donald Trump dan PM Israel Benjamin Netanyahu Sepakati Rencana Perdamaian Baru untuk Gaza
Hamas diminta harus menerima rencana itu.
Dwi Astarini - Selasa, 30 September 2025
 Presiden AS Donald Trump dan PM Israel Benjamin Netanyahu Sepakati Rencana Perdamaian Baru untuk Gaza
Dunia
Global Sumud Flotilla Berada 570 Kilometer Dari Gaza, Tidak Bakal Berhenti Sampai Pengepungan Dipatahkan
La Piccirella mengatakan selain kapal angkatan laut Italia dan Spanyol yang memberikan perlindungan bagi armada tersebut, tiga negara lainnya sedang mempertimbangkan.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 29 September 2025
Global Sumud Flotilla Berada 570 Kilometer Dari Gaza, Tidak Bakal Berhenti Sampai Pengepungan Dipatahkan
Dunia
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu Serang Pengakuan Negara Palestina di Forum PBB, Disambut Sorakan dan Aksi Walk Out
Netanyahu menyebut langkah pengakuan tersebut sebagai ‘tanda aib’ yang mengirimkan pesan bahwa membunuh orang Yahudi ada hasilnya.
Dwi Astarini - Sabtu, 27 September 2025
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu Serang Pengakuan Negara Palestina di Forum PBB, Disambut Sorakan dan Aksi Walk Out
Indonesia
Arab Saudi Gagas Koalisi Buat Dukungan Keuangan Langsung ke Ototitas Palestina
Konferensi pers tersebut dihadiri oleh para menteri luar negeri dari negara-negara Arab dan Eropa seperti Arab Saudi, Mesir, Yordania, dan Norwegia.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 26 September 2025
Arab Saudi Gagas Koalisi Buat Dukungan Keuangan Langsung ke Ototitas Palestina
Dunia
Hasil Penjualan Tiket Timnas Norwegia Vs Israel Didonasikan sebagai Bantuan Kemanusiaan di Gaza
Laga Norwegia kontra Israel akan digelar di Stadion Ullevaal, Sabtu, 11 Oktober 2025.
Frengky Aruan - Jumat, 26 September 2025
Hasil Penjualan Tiket Timnas Norwegia Vs Israel Didonasikan sebagai Bantuan Kemanusiaan di Gaza
Dunia
Trump Tegaskan Tak Akan Izinkan Israel Caplok Tepi Barat, Picu Ketegangan dengan PM Netanyahu
Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menyatakan tidak akan mengizinkan Israel mencaplok wilayah kawasan Tepi Barat di sepanjang Sungai Yordan.
Wisnu Cipto - Jumat, 26 September 2025
Trump Tegaskan Tak Akan Izinkan Israel Caplok Tepi Barat, Picu Ketegangan dengan PM Netanyahu
Dunia
Presiden Amerika Serikat Dongkol karena Eskalator Macet, PBB Sebut Juru Kamera Trump Biang Keroknya
Pihak PBB menyebut eskalator berhenti karena mekanisme keamanan yang mungkin terpicu oleh juru kamera Trump.
Dwi Astarini - Jumat, 26 September 2025
 Presiden Amerika Serikat Dongkol karena Eskalator Macet, PBB Sebut Juru Kamera Trump Biang Keroknya
Dunia
Tuding ‘Sabotase’ di Markas PBB Sampai 3 Kali, Trump: Bukan Kebetulan, Seharusnya Malu
Trump mengatakan mengirim surat kepada Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres untuk menuntut penyelidikan segera atas apa yang disebutnya sebagai "sabotase”.
Frengky Aruan - Kamis, 25 September 2025
Tuding ‘Sabotase’ di Markas PBB Sampai 3 Kali, Trump: Bukan Kebetulan, Seharusnya Malu
ShowBiz
Jimmy Kimmel kembali Mengudara, Sentil Pemimpin yang Takut Komedian
Menyebut adanya ‘taktik mafia’ yang dipakai regulator siaran untuk membungkam kebebasan berbicara.
Dwi Astarini - Kamis, 25 September 2025
 Jimmy Kimmel kembali Mengudara, Sentil Pemimpin yang Takut Komedian
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Israel Ajak Indonesia Perang karena Sering ‘Berisik’ soal Invasi Palestina
Israel dikabarkan mengajak Indonesia berperang, karena sering bersuara soal invasi di Palestina. Lalu, apakah informasi ini benar?
Soffi Amira - Kamis, 25 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Israel Ajak Indonesia Perang karena Sering ‘Berisik’ soal Invasi Palestina
Bagikan