Pramuka Berkebutuhan Khusus Unjuk Gigi di Jambore Nasional X 2016

MerahPutih Nasional- Malam pertunjukan Jambore Nasional X 2016 di Bumi Perkemahan Cibubur, Jakarta, dimeriahkan Festival Pramuka Berkebutuhan Khusus (Tuna Wicara dan Tuna Runggu). Salah satunya penampilan Tari Lencang Kuning dari kontingen Kwarda Gerakan Pramuka Riau.

Pantauan merahputih.com di lokasi, terlihat penampilan peserta begitu cantik dan memukau saat peragaan Tarian Lencang Kuning diiringi musik melayu khas Provinsi Riau dimulai. "Mereka menari begitu lincah, gerakan tangan mereka juga memukau mata. Ini penampilan seni tari luar biasa yang pernah saya saksikan, mereka sama dengan anak-anak Pramuka lainnya,” kata Kak Guntara, relawan media center yang meliput di Bumi Perkemahan Cibubur (20/8).

Sebelum tampil di malam Festival Pramuka Berkebutuhan Khusus, para peserta mengikuti kegiatan menggambar dan membuat kreasi bola plastik kecil di lapangan utama Perkemahan Putra 4 dan Perkemahan Putri 4.

“Ada sekitar 572 peserta Pramuka Berkebutuhan Khusus yang hadir di Jamnas X 2016. Mereka berasal dari 34 Provinsi dan 520 Kabupaten/Kota se-Indonesia. Mereka hari ini menggambar, membuat bola plastik, menghias kartu nama dan menampilkan tari daerah,” kata Kak Luqman Hakim Arifin, Andalan Nasional Bidang Kominfo.

Hari ini Sabtu, 20 Agustus 2016, banyak kegiatan menarik di Bumi Perkemahan Cibubur, diantaranya Festival Kuliner Nusantara mulai pukul 13.00 WIB, Penutupan Jambore Nasional X 2016 pukul 19.30 serta pemberian penghargaan kepada Ibu Megawati. Malam penutupan juga akan dimeriahkan oleh penampilan penyanyi Raisa bersama anak-anak Pramuka.

“Banyak hal unik yang terjadi ketika 25 ribu generasi digital, usia 11-15 tahun dari seluruh Kota/Kab di NKRI berkemah bersama, salah satunya kegembiraan dan kecepatan mereka dalam mengabadikan momen-momen kebhinekaan Indonesia di media sosial, mereka antusias banget bertemu anak-anak Pramuka yang beda suku dan daerah, ayuk ke Cibubur”, jelas Hariqo Wibawa Satria, Koordinator Media Center Jambore Nasional X 2016. (Yni)

BACA JUGA:

1. Selamat Hari Pramuka ke-55
2. Ribuan Orang Tandatangani Petisi Tolak Full Day School
3. Kebijakan Full Day School Buat Sophia Latjuba Geram
4. Full Day School dan Beratnya Beban Anak Sekolah Kita
5. Pro dan Kontra Netizen soal Full Day School