Pramono Klaim Banyak Satpol PP Tak Pulang Kampung saat Lebaran Demi Keamanan Masyarakat


Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno menghadiri perayaan HUT Satpol PP ke-75. (foto: dokumen Pemprov DKI)
MerahPutih.com - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno menghadiri perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) ke-75 di Plaza Silang Monas sisi selatan, Jakarta Pusat, pada Selasa (25/3).
Dalam kesempatan tersebut, Pramono juga memberikan apresiasi terhadap kinerja anggota Satpol PP, terutama pada momentum Ramadan dan Idul Fitri 2025. Menurut dia, peran Satpol PP di lapangan selama ini sangat dirasakan, terutama di kelurahan-kelurahan dan kampung-kampung.
"Mereka menjadi ujung terdepan dalam pelaksanaan ketertiban masyarakat. Saat menyambut Lebaran, banyak di antara mereka yang tidak pulang kampung karena menjalankan tugas," ujarnya.
Baca juga:
Personel Damkar DKI Tak Boleh Cuti saat Libur Lebaran Idul Fitri
Pramono menambahkan, pengaturan hari libur bagi anggota Satpol PP yang bertugas pada Hari Raya Idul Fitri telah dilakukan dengan baik. Ia menegaskan, langkah tersebut diambil demi menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di Jakarta.
"Untuk hari libur sudah diatur semuanya. Penjagaan terhadap masyarakat di Jakarta tidak boleh kendor, tidak boleh berkurang, meskipun jumlah warga yang pulang kampung cukup besar," paparnya.
Baca juga:
PIK dan Ancol Diprediksi Bakal Dibanjiri Wisatawan Saat Libur Lebaran 2025
Di tengah tradisi mudik yang dilakukan masyarakat, politikus PDI Perjuangan ini memastikan, antisipasi terhadap potensi rob di berbagai wilayah juga telah dilakukan dengan baik, antara lain mempersiapkan pompa-pompa serta meninggikan tanggul di wilayah Muara Angke pasca Lebaran Idul Fitri. Diperkirakan rob akan terjadi pada akhir Maret 2025.
"Antisipasi tersebut sudah mulai kami lakukan hari ini di Muara Karang, Muara Angke, Martadinata, dan sebagainya. Dengan demikian, masyarakat tetap bisa mudik, tetapi penjagaan terhadap mereka tetap kami laksanakan dengan baik," urainya. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Pramono Tegaskan Perubahan Status PAM Jaya Jadi Persoda demi tak Beratkan APBD

Banyak Pedagang Angkat Kaki dari District Blok M, Pramono Gratiskan Sewa Kios selama 2 Bulan

UMKM Blok M Menjerit Harga Sewa Kios Tinggi, Gubernur Ancam Putus Kerja Sama MRT Jakarta

Lonjakan Harga Sewa Kios Blok M, Gubernur Pramono Anung Pasang Badan untuk UMKM

Aksi Demo Mereda, Work From Home ASN Jakarta Dicabut, Minta Berangkat Kerja Pakai Angkutan Umum

Pramono Tegur MRT Jakarta Naikkan Harga Kios UMKM di Blok M Lewati Batas Atas

Jakarta Telan Kerugian Rp 80 Miliar Akibat Kerusakan Infrastruktur Pasca-demo

Pramono Pastikan Jakarta Aman dan Normal Kembali, Layanan Transjakarta Hingga MRT Masih Gratis Hingga 8 September

Bantah Rumor Kelangkaan, Pramono Anung Pastikan Stok Pangan Aman Hingga Akhir Oktober

Pramono Anung Tegaskan Layanan Transportasi Umum di Jakarta Pulih Total, Tarif Transjakarta dan MRT Gratis Hingga 7 September 2025
