Pramono Ingin Setiap RT di Jakarta Punya APAR dan Bisa Menggunakannya


Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo saat dijumpai di Halte Transjakarta Matraman, Jakarta Timur, Rabu (30/4/2025). ANTARA/Lifia Mawaddah Putri.
MerahPutih.com - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung berharap setiap Rukun Tetangga (RT) di Jakarta memiliki minimal dua unit Alat Pemadam Api Ringan (APAR), guna menangani bencana kebakaran di wilayahnya.
Mengingat, Jakarta acap kali dilanda kebakaran yang disebabkan oleh korsleting listrik, gas, ataupun persoalan lain.
"Di Jakarta itu kurang lebih RT-nya ada 30.679. Dan saya secara pribadi berharap setiap RT itu ada dua APAR," ujar Pramono di Jakarta, Jumat (9/5).
Pramono menjelaskan, langkah ini merupakan implementasi dari Instruksi Gubernur (Ingub) Nomor 5 Tahun 2025 tentang gerakan punya APAR. Aturan ini diteken mengingat banyaknya permukiman padat penduduk di Jakarta yang rawan terhadap kebakaran.
Kondisi ini seringkali menyebabkan mobil pemadam kebakaran berukuran besar kesulitan mengakses jalan saat terjadi insiden.
Baca juga:
Pramono Minta Dinas Gulkarmat Cek Standar Keselamatan Gedung dari Bencana Kebakaran
"Saya telah menandatangani Instruksi Gubernur Nomor 5 Tahun 2025 tentang gerakan punya APAR," katanya.
Selain penyediaan APAR, Pramono juga ingin seluruh RT di Jakarta mendapatkan pelatihan penggunaan APAR agar alat tersebut dapat berfungsi secara efektif saat dibutuhkan. Diharapkan, upaya ini dapat meningkatkan keamanan dan ketahanan masyarakat terhadap bahaya kebakaran.
"Kalau itu bisa dimiliki maka ada preventif yang bisa dilakukan," ucap dia.
Berdasarkan data pada 2025 mencatat ada 598 kebakaran yang terjadi di Jakarta, di mana 141 di antaranya diselesaikan dengan menggunakan APAR. Karena itu, Pramono menekankan kepemilikan APAR di setiap RT, terutama di kawasan padat penduduk seperti Sukabumi Utara, Tambora, dan Taman Sari menjadi sangat penting.
"Ini menjadi modal awal yang luar biasa bagi Jakarta, terutama di daerah-daerah yang padat penduduk," tutupnya. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Rp4,1 Miliar Mengalir untuk Masa Depan, Pemprov DKI Jakarta Realisasikan Bantuan Pemutihan Ijazah Tahap Ke-4 untuk 1.238 Siswa

Dorong Parkir Jakarta Wajib Non Tunai, Gubernur Pramono: Semua Pendapatan akan Masuk Kas Daerah

Pemprov DKI Jakarta Dukung Penuh Olympic Day 2025, Dorong Generasi Muda Hidup Sehat dan Berprestasi

Dana Bagi Hasil Jakarta Dipotong Pusat Rp 15 T, Pramono Terpaksa Utak-atik Biaya Prioritas

Bertepatan dengan HUT ke-80 TNI, Car Free Day akan Tetap Digelar Minggu 5 Oktober 2025

Gubernur Pramono Tetapkan Tarif Rp 80 untuk Transportasi Umum Jakarta saat HUT ke-80 TNI

Gubernur Pramono Sahkan Pemekaran Kelurahan Kapuk Jakbar, Dipecah Jadi 3

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung bakal Terbitkan Dokumen Kependudukan dan Surat Tanah Warga Terdampak Kebakaran Taman Sari

Progres MRT Jakarta Sampai Tangerang Masih Tahap Hitung-hitungan dengan Swasta

Pramono Anung Pasang Target Cakupan Air Bersih 100 Persen di Jakarta pada 2029
