Prakiraan BMKG: Hujan Turun secara Merata di Wilayah Jakarta pada Senin, 3 November 2025 Siang Hari
Ilustrasi hujan di Jakarta. (MP/Didik Setiawan)
MerahPutih.com - Hujan turun secara merata di wilayah DKI Jakarta pada Senin, 3 November 2025 siang hari. Hujan yang turun akan disertai petir di Jakarta Barat, Jakarta Selatan, dan Jakarta Timur.
Adapun Jakarta Pusat dan Jakarta Utara diguyur hujan ringan. Sedangkan Kabupaten Kepulauan Seribu diselimuti awan tebal pada Senin siang.
Demikian sesuai perkiraan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
Pada pagi hari, BMKG memperkirakan cuaca berawan di Jakarta Barat, Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, Jakarta Timur, dan Jakarta Utara. Sementara Kabupaten Kepulauan Seribu diprediksi mengalami hujan ringan.
Sementara itu, pada sore hari seluruh wilayah DKI Jakarta diperkirakan akan diselimuti awan tebal. Kondisi ini akan bertahan hingga Senin malam di seluruh wilayah.
Baca juga:
BMKG Peringatkan Puncak Musim Hujan November 2025 - Februari 2026
Hujan ringan diprediksi terjadi pukul 22.00 WIB di Kabupaten Kepulauan Seribu dan untuk wilayah lain masih diselimuti awan tebal.
Suhu di DKI Jakarta diperkirakan berkisar antara 24 hingga 30 Derajat Celcius. BMKG juga menyatakan bahwa kecepatan angin berkisar 1-19 kilometer (km) per jam. (*)
Bagikan
Frengky Aruan
Berita Terkait
Prakiraan Cuaca BMKG Minggu (21/12): Jakarta Dikepung Awan Tebal Pagi Ini, Siang Hingga Sore Giguyur Hujan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu 20 Desember: Waspada Hujan Siang Hingga Sore Hari
2 Bibit Siklon Terpantau di Sekitar NTT, Bawa Potensi Hujan Ringan hingga Lebat
Awan Tebal Menyelimuti Mayoritas Wilayah Indonesia, Kamis (18/12)
Cuaca Ekstrem masih akan Melanda Indonesia, Komisi VIII DPR Minta Pemda Perkuat Kewaspadaan Bencana
Kepala BMKG Lapor ke Prabowo: Indonesia Sedang Dikepung 3 Siklon Tropis
DPR Ingatkan Pemerintah Bersiap Hadapi Siklon Tropis 93S di Wilayah Timur Indonesia
BMKG: Siklon Bakung Ancam Cuaca Ekstrem di Sejumlah Wilayah Indonesia
Bibit Siklon Tropis 93S: Lokasi, Kecepatan Angin, dan Dampaknya di Indonesia
Puslabfor Kembali Olah TKP Kebakaran Terra Drone, Apa yang Kurang?