Pilpres 2019

Prabowo-Sandi Bertekad Wujudkan Pemerintahan Pro Bisnis dan Pro Rakyat

Eddy FloEddy Flo - Jumat, 22 Maret 2019
 Prabowo-Sandi Bertekad Wujudkan Pemerintahan Pro Bisnis dan Pro Rakyat

Pasangan Prabowo-Sandi saat bertemu pengusaha nasional di Jakarta (MP/Ponco Sulaksono)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.Com - Prabowo Subianto-Sandiaga Uno bertekad mewujudkan pemerintahan yang pro bisnis dan pro terhadap kepentingan rakyat. Hal itu disampaikan Prabowo dalam acara deklarasi dukungan Aliansi Pengusaha Nasional untuk Indonesia Menang di Jakarta Theater, Jalan MH Thamrin, Jakarta, Kamis, (21/3).

Prabowo mengatakan, pengusaha memiliki posisi strategis dalam pembangunan nasional. Pengusaha adalah ujung tombak kebangkitan ekonomi suatu bangsa. Semakin banyak pengusaha, maka perekonomian akan bergerak.

"Sejak lima bulan lalu, terus terang kita berjuang dengan paket hemat," ujar mantan Danjen Kopassus ini.

Prabowo-Sandi berbicara kepada ribuan pengusaha
Prabowo-Sandi saat berbicara kepada ribuan pengusaha di Djakarta Theatre (MP/Ponco Sulaksono)

"Tapi kita berjuang untuk kepentingan rakyat, untuk semua. Kita pro bisnis, pro rakyat. Kenapa? Ujung tombak kebangkitan ekonomi adalah para pengusaha. Saudara-saudara bayangkan, 1.000 orang pengusaha di sini, kalau punya 100 karyawan, sudah berapa keluarga yang hidup? Akan ada jutaan orang hidup dari perusahaan saudara," kata Prabowo.

Ketua Umum Partai Gerindra ini meyakini, para pengusaha di Tanah Air menjadi saksi betapa dalam lima tahun terakhir kondisi ekonomi Indonesia semakin terjepit. Pemerintah selaku navigator ekonomi nasional telah gagal mewujudkan keskejahteraan untuk rakyat.

Ribuan pengusaha mendukung Prabowo-Sandi
Ribuan pengusaha mendukung Prabowo-Sandi (MP/Ponco Sulaksono)

"Meski klaim pemerintah menunjukkan angka-angka dan data statistik perekonomian kita tumbuh, tapi data-data dari Bank Dunia dan data pembanding lainnya menunjukkan bahwa perekonomian kita dalam kondisi tidak baik," kata Prabowo.

Karenanya, lanjut Prabowo, setelah dilantik sebagai presiden, ia bertekad memberikan kemudahan bagi para pengusaha dalam negeri. Dengan adanya kemudahan tersebut diharapkan perekonomian Indonesia segera pulih dari keterpurukan.

"Saudara-saudara, jadi kita butuh banyak orang kaya. Meski saya tidak memiliki gelar ekonomi, saya masih ingat ajaran ayah saya (Soemitro Djojohadikusumo). Salah satu ajaran beliau adalah, tujuan pembagunan ekonomi adalah menciptakan banyak orang kaya. Kalau orang kaya banyak, karyawan hidup semua, ekonomi berputar," pungkas Prabowo.(Pon)

Baca berita menarik lainnya dalam artikel: PPATK Endus Sejumlah Transaksi Mencurigakan ke Nomor Rekening Romahurmuziy

#Prabowo Subianto #Sandiaga Uno #Pilpres 2019 #Pengusaha Nasional
Bagikan
Ditulis Oleh

Ponco Sulaksono

Berita Terkait

Indonesia
Dinilai Mengejutkan, IPR Sebut Reshuffle Kabinet Prabowo Fokus pada Ekonomi dan Politik Hukum
Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR), Iwan Setiawan mengatakan, reshuffle kabinet Prabowo cukup mengejutkan. Ia mengatakan, kabinet ini berfokus pada ekonomi dan hukum.
Soffi Amira - Selasa, 09 September 2025
Dinilai Mengejutkan, IPR Sebut Reshuffle Kabinet Prabowo Fokus pada Ekonomi dan Politik Hukum
Indonesia
Arahan Prabowo untuk Anggota DPR Fraksi Gerindra: Harus Mawas Diri dan Jaga Ucapan serta Perilaku
Prabowo melakukan pertemuan dengan sejumlah anggota DPR Fraksi Gerindra di Kertanegara, Senin (8/9) malam.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 09 September 2025
Arahan Prabowo untuk Anggota DPR Fraksi Gerindra: Harus Mawas Diri dan Jaga Ucapan serta Perilaku
Indonesia
Legislator Gerindra Malam Ini Kumpul di Kertanegara, Akses Jalan Depan Rumah Prabowo Ditutup untuk Umum
Selain anggota Fraksi Gerindra, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi, yang juga kader Gerindra, terlihat hadir di lokasi
Angga Yudha Pratama - Senin, 08 September 2025
Legislator Gerindra Malam Ini Kumpul di Kertanegara, Akses Jalan Depan Rumah Prabowo Ditutup untuk Umum
Indonesia
Profil Mukhtarudin yang Dilantik Jadi Menteri P2MI, Gantikan Posisi Abdul Kadir Karding
Mukhtarudin baru saja dilantik jadi Menteri P2MI. Ia menggantikan posisi Abdul Kadir Karding. Lalu, bagaimana sepak terjang kariernya?
Soffi Amira - Senin, 08 September 2025
Profil Mukhtarudin yang Dilantik Jadi Menteri P2MI, Gantikan Posisi Abdul Kadir Karding
Indonesia
Profil Irfan Yusuf, Cucu Hasyim Asy'ari yang Dilantik Jadi Menteri Haji dan Umrah
Irfan Yusuf dilantik sebagai Menteri Haji dan Umrah. Ia merupakan cucu pendiri Nahdlatul Ulama (NU), KH. Hasyim Asy'ari.
Soffi Amira - Senin, 08 September 2025
Profil Irfan Yusuf, Cucu Hasyim Asy'ari yang Dilantik Jadi Menteri Haji dan Umrah
Indonesia
Profil Lengkap Ferry Juliantono, Dilantik Jadi Menteri Koperasi Gantikan Budi Arie
Ferry Juliantono baru saja dilantik menjadi Menteri Koperasi. Ia menggantikan posisi Budi Arie. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Wakil Menteri Koperasi.
Soffi Amira - Senin, 08 September 2025
Profil Lengkap Ferry Juliantono, Dilantik Jadi Menteri Koperasi Gantikan Budi Arie
Indonesia
Prabowo Ganti Sri Mulyani Hingga Budi Gunawan, Evaluasi Kinerja Jadi Pertimbangan Utama
Presiden Prabowo Subianto resmi melakukan reshuffle Kabinet Merah Putih dengan mengganti lima menteri dan membentuk satu kementerian baru
Angga Yudha Pratama - Senin, 08 September 2025
Prabowo Ganti Sri Mulyani Hingga Budi Gunawan, Evaluasi Kinerja Jadi Pertimbangan Utama
Indonesia
Prabowo Juga Lantik Menteri dan Wakil Menteri Haji Sore Ini
Ini merupakan hasil dari pembahasan RUU Haji
Angga Yudha Pratama - Senin, 08 September 2025
Prabowo Juga Lantik Menteri dan Wakil Menteri Haji Sore Ini
Indonesia
Sri Mulyani hingga Budi Gunawan Diisukan Kena Reshuffle, Prabowo Mulai Rombak Kabinet Merah Putih
Sri Mulyani hingga Budi Gunawaran dilaporkan kena reshuffle. Presiden RI, Prabowo Subianto, sedang merombak Kabinet Merah Putih.
Soffi Amira - Senin, 08 September 2025
Sri Mulyani hingga Budi Gunawan Diisukan Kena Reshuffle, Prabowo Mulai Rombak Kabinet Merah Putih
Indonesia
Prabowo Buka Suara soal 17+8 Tuntutan Rakyat, Dukung Tim Investigasi Independen dan Tolak Tarik TNI dari Pengamanan Sipil
Presiden RI, Prabowo Subianto, akhirnya bukan suara soal 17+8 tuntutan rakyat. Ia mendukung tim investigasi independen, tetap menolak menarik TNI dari pengamanan sipil.
Soffi Amira - Senin, 08 September 2025
Prabowo Buka Suara soal 17+8 Tuntutan Rakyat, Dukung Tim Investigasi Independen dan Tolak Tarik TNI dari Pengamanan Sipil
Bagikan