Prabowo Kecam Lembaga Survei 'Tukang Bohong' Suruh Pindah ke Antartika


Capres Prabowo berpidato di depan pendukungnya yang menghadiri syukuran kemenangan versi sendiri di Kertanegara, Jaksel (MP/Ponco Sulaksono)
MerahPutih.Com - Calon presiden Prabowo Subianto menuding sejumlah lembaga survei telah melakukan kebohongan. Capres yang berpasangan dengan Sandiaga Uno ini meminta lembaga-lembaga survei itu untuk pindah ke Antartika.
Hal ini dikatakan Prabowo dalam pidatonya di Rumah Kertanegara, Jakarta, Jumat (19/4). Menurut Prabowo rakyat Indonesia tidak bisa lagi dibohongi oleh lembaga survei. Dengan pindah ke Antartika, kata dia, lembaga survei bisa membohongi pinguin.
"Hei tukang-tukang bohong. Rakyat tidak percaya sama kalian. Mungkin kalian harus pindah ke negara lain. Mungkin kau bisa pindah ke Antartika. Hei lembaga survei tukang bohong, kau bisa bohongi pinguin-pinguin di Antartika," kata Prabowo di hadapan para pendukungnya.

Diketahui, pasangan capres-cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno mengklaim telah memenangkan Pilpres 2019. Berdasar real count internal yang dilakukan di 320 ribu TPS, Prabowo mengklaim meraih 62 persen.
Padahal, hasil hitung cepat (quick count) sejumlah lembaga survei menempatkan pasangan capres-cawapres nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin mengungguli Prabowo-Sandi.
"Ini adalah kemenangan rakyat semuanya. Rakyat Indonesia sudah bangkit, rakyat Indonesia sudah sadar, rakyat Indonesia tidak bisa dibohongi lagi. Rakyat Indonesia tidak bisa dibohongi dan tidak mau dibohongi lagi," tegas mantan Danjen Kopassus ini.(Pon)
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Prabowo Langsung ke Bali dari Abu Dhabi, Dengarkan Curhat Korban Banjir

Legislator Sarankan Komisi Reformasi Polri Langsung Diketuai Presiden Prabowo

Prabowo Undang Tokoh Gerakan Nurani Bangsa ke Istana, Romo Magnis Datang Nyaris Telat

Kursi Menko Polkam dan Menpora Masih Kosong, Prabowo: Tunggu Waktunya

Gibran Tegaskan Reshuffle Kabinet Merah Putih Sudah Diperhitungkan Matang oleh Prabowo untuk Optimalkan Kinerja Pemerintah dan Pelayanan Publik

Copot Sri Mulyani hingga Budi Arie, Pengamat Duga Prabowo Mau Lepas 'Warisan' Jokowi

Pakar Nilai Menteri Baru Harus Berhati-hati dalam Berkomunikasi dan Fokus Pada Program 'Quick Wins'

Dinilai Mengejutkan, IPR Sebut Reshuffle Kabinet Prabowo Fokus pada Ekonomi dan Politik Hukum

Arahan Prabowo untuk Anggota DPR Fraksi Gerindra: Harus Mawas Diri dan Jaga Ucapan serta Perilaku

Legislator Gerindra Malam Ini Kumpul di Kertanegara, Akses Jalan Depan Rumah Prabowo Ditutup untuk Umum
