PPIH Optimalkan Layanan Haji Hingga Akhir Operasional 4 Agustus 2023


Jemaah calon haji lansia menggunakan mobil bogie menuju Aula Asrama Haji Aceh, Banda Aceh. (ANTARAFOTO/Khalis Surry)
MerahPutih.com - Tiga peserta haji Indonesia hilang saat puncak haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna). Ketiganya yakni, Idun Rohim Zen (87) dari Embarkasi Palembang Kloter 20 (PLM 20), Suharja Wardi Ardi (69) dari Embarkasi Kertajati Kloter 10, dan Niron Sunar Suna (77) dari Embarkasi Surabaya Kloter 65 (SUB 65).
Dua di antaranya telah ditemukan meninggal dunia yakni, Niron Sunar Suna,77, ditemukan meninggal dunia di Rumah Sakit An Nur. Kemudian, Suharja Wardi Ardi,69, juga ditemukan sudah meninggal dunia Rumah Sakit (RS) Mu'aisyim, Mina, Makkah.
Baca Juga:
6.330 Jemaah Haji dari 17 Kloter Kembali ke Tanah Air
Saat ini, masih ada satu peserta haji yang masih dicari, yaitu Idun Rohim Zen,87, yang tergabung dalam kloter 20 Embarkasi Palembang.
Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi berharap pelayanan kepada jemaah dapat berjalan dengan baik hingga akhir operasional 4 Agustus 2023.
"Masih ada sekitar 13 ke depan untuk menyelesaikan operasional ini," kata Ketua PPIH Arab Saudi Subhan Cholid
Ia berharap di sisa hari penyelenggaraan ibadah haji, pihaknya bisa melayani jemaah haji dengan baik sampai kepulangan mereka ke Tanah Air.
"Mudah-mudahan sisa hari yang akan kami laksanakan berjalan dengan baik dan jamaah haji dapat terlayani dengan baik sampai dengan berakhirnya masa operasional haji," katanya.
Subhan menyebut, jemaah haji gelombang pertama akan selesai pemulangannya ke Tanah Air dalam waktu tiga sampai empat hari ke depan.
"Selanjutnya kami akan berpindah ke Madinah untuk menyelesaikan sisa-sisa jemaah haji di gelombang kedua. Mudah-mudahan jemaah bisa melakukan ibadah di Madinah dan PPIH Daker Madinah bisa memberikan layanan yang terbaiknya serta tetap bersemangat sampai akhir masa operasional haji di 1444 H," katanya.
Terkait dengan jemaah haji yang hilang, Subhan mengatakan, pihaknya masih punya waktu untuk menemukan jemaah haji atas nama Idun yang sampai saat ini masih belum ditemukan.
"Kami terus melakukan upaya pencarian dan hari ini tadi pagi sebelum berangkat ke Jeddah saya melakukan koordinasi dengan pihak maktab dan kepolisian Makkah untuk meng-update seperti apa yang telah mereka temukan juga tim PPIH Linjam," katanya.
Baca Juga:
Jemaah Haji Gelombang II Pulang ke Indonesia Mulai Besok
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Selain Kuota, KPK Usut Keberangkatan Haji Khusus Tanpa Antre

BPKH Dukung Penyidikan KPK Terkait dengan Kuota Haji 2024

Merepresentasikan NU dan Muhammadiyah, Kepala dan Wakil BP Haji Dinilai Cocok Naik Jabatan Sebagai Menteri-Wakil Menteri

BP Haji Bakal Jadi Kementerian Haji, Presiden Bakal Tunjuk Menteri

Penyelenggaraan Haji dan Umrah Ditangani Kementerian Baru, Komisi VIII DPR Minta Transisi tak Ganggu Layanan Jemaah

Evaluasi Haji 2025: Gus Irfan Soroti Data tak Sinkron dan Tingginya Kematian Jemaah

Kementerian Haji Diminta Negosiasi Harga dan Lobi Arab Saudi untuk Calon Jemaah, Antrean Panjang Bisa Jadi Pendek

PCO Tegaskan Kementerian Haji Tunggu Perpres dari Prabowo

Revisi UU Haji Berujung Ada Kementerian Baru, Dasco: Serahkan ke Pemerintah

Layanan Haji Satu Atap di Bawah Kementerian Haji dan Umrah, Pengelolaan Tabungan Jemaah Tetap dipisah
