Polri Andalkan Anjing Pelacak untuk Cari Korban Hilang Bencana Alam di Sumut, Sebut Punya Insting dan Deteksi Sangat Akurat

Dwi AstariniDwi Astarini - Selasa, 02 Desember 2025
Polri Andalkan Anjing Pelacak untuk Cari Korban Hilang Bencana Alam di Sumut, Sebut Punya Insting dan Deteksi Sangat Akurat

Kapolda Sumut dan anjing Pelacak K9/ dok Polri

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MERAHPUTIH.COM - UPAYA pencarian korban banjir bandang dan longsor di wilayah Sumatra Utara terus diperkuat. Polda Sumatra Utara mengerahkan unit K9 atau anjing pelacak terlatih untuk membantu proses penyisiran di sejumlah titik terdampak, khususnya di Kabupaten Tapanuli Tengah dan Kota Sibolga yang merupakan lokasi dengan dampak terparah.

Kapolda Sumatra Utara Irjen Whisnu Hermawan Febrianto menjelaskan pengerahan K9 ini merupakan langkah strategis dalam memperluas jangkauan pencarian di area-area yang sulit ditembus tim SAR konvensional. Unit K9 tersebut didatangkan sebagai perbantuan dari Mabes Polri, lengkap dengan handler profesional dan peralatan pendukung.

“Tim K9 ini diperbantukan untuk mendukung proses pencarian korban yang masih dilaporkan hilang akibat banjir bandang dan longsor,” ujar Whisnu, Selasa (2/12).

Menurutnya, anjing pelacak memiliki kemampuan deteksi yang sangat tinggi, terutama dalam mengidentifikasi keberadaan manusia di bawah tumpukan lumpur, reruntuhan material, atau area yang tidak dapat diakses kendaraan maupun alat berat. Oleh karena itu, kehadiran unsur K9 menjadi salah satu kekuatan penting dalam mempercepat proses pencarian.

Baca juga:

Korban Tewas Bencana Alam di Sumatra Capai 442 Orang, Setengahnya Berasal dari Wilayah Sumut



Kapolda Sumut menegaskan seluruh personel handler dan anjing pelacak yang diterjunkan berada dalam kondisi optimal dan telah dilengkapi perlengkapan khusus untuk operasi di medan bencana. Polda Sumut juga memastikan dukungan logistik, komunikasi, serta koordinasi lintas instansi berjalan maksimal.

“Kecepatan menemukan korban merupakan bagian dari menyelamatkan martabat kemanusiaan. Setiap nyawa sangat berharga, dan kami bekerja maksimal dengan semua sumber daya yang ada, termasuk K9,” tegasnya.

Selain unit K9, Polda Sumut bersama Basarnas, TNI, BPBD, dan pemerintah daerah terus mengintensifkan pencarian melalui penyisiran darat, pengerahan alat berat, serta pemetaan ulang titik-titik yang berpotensi masih terdapat korban tertimbun. Kondisi cuaca yang berubah-ubah menjadi tantangan tersendiri, tapi sinergi antarinstansi disebut tetap solid.

Whisnu menambahkan operasi pencarian akan dilaksanakan tanpa henti hingga seluruh warga yang dilaporkan hilang berhasil ditemukan, baik dalam kondisi selamat maupun tidak.

“Kami berharap proses pencarian dapat berjalan lebih efektif dan memberikan jawaban bagi keluarga yang masih menunggu kabar anggota keluarganya,” tutup Whisnu.(knu)

Baca juga:

BNPB Ungkap Data Terbaru Bencana Alam Sumatra: 166 Meninggal di Sumut, 90 di Sumbar



#Bencana Alam #Polri #Sumatra Utara
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Polri Andalkan Anjing Pelacak untuk Cari Korban Hilang Bencana Alam di Sumut, Sebut Punya Insting dan Deteksi Sangat Akurat
Pengerahan K9 ini merupakan langkah strategis dalam memperluas jangkauan pencarian di area-area yang sulit ditembus tim SAR konvensional.
Dwi Astarini - Selasa, 02 Desember 2025
Polri Andalkan Anjing Pelacak untuk Cari Korban Hilang Bencana Alam di Sumut, Sebut Punya Insting dan Deteksi Sangat Akurat
Indonesia
PMI Kota Solo Kirim 500 Kantong Darah untuk Bantuan Bencana Banjir di Pulau Sumatra, Penuhi Kebutuhan Darah
Pengiriman bantuan kemanusiaan ini merupakan respons cepat PMI Surakarta dalam mendukung upaya penanggulangan dampak bencana di wilayah tersebut.
Dwi Astarini - Selasa, 02 Desember 2025
PMI Kota Solo Kirim 500 Kantong Darah untuk Bantuan Bencana Banjir di Pulau Sumatra, Penuhi Kebutuhan Darah
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Efek Banjir Sumatra Barat, Ikan Hiu Sampai Masuk ke Pemukiman Warga di Padang
Beredar video di media sosial yang menampilkan ikan hiu masuk ke pemukiman warga. Hal ini disebut efek dari banjir yang terjadi di Sumbar. Cek Faktanya!
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 02 Desember 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Efek Banjir Sumatra Barat, Ikan Hiu Sampai Masuk ke Pemukiman Warga di Padang
Indonesia
Pemerintah Kirimkan 40 Ton Bantuan Dari Donatur ke Daerah Bencana Sumatra
Penyaluran tersebut diharapkan dapat membantu pemenuhan kebutuhan mendesak, memperlancar proses penanganan bencana
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 02 Desember 2025
 Pemerintah Kirimkan 40 Ton Bantuan Dari Donatur ke Daerah Bencana Sumatra
Indonesia
Viral Bupati Aceh Tenggara Sebut ‘Prabowo Presiden Seumur Hidup’, Golkar: Bentuk Ekspresi Kegembiraan
Ucapan Bupati Aceh Tenggara yang meminta Prabowo Subianto menjadi presiden seumur hidup viral di media sosial.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 02 Desember 2025
Viral Bupati Aceh Tenggara Sebut ‘Prabowo Presiden Seumur Hidup’, Golkar: Bentuk Ekspresi Kegembiraan
Indonesia
Korban Bencana di Sumatra Bertambah Jadi 631 Jiwa, BNPB: 1 Juta Warga Mengungsi
BNPB melaporkan korban jiwa akibat banjir dan tanah longsor di Sumatra Utara, Sumatra Barat, dan Aceh bertambah menjadi 631 orang.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 02 Desember 2025
Korban Bencana di Sumatra Bertambah Jadi 631 Jiwa, BNPB: 1 Juta Warga Mengungsi
Indonesia
Pemprov DKI akan Kirim Bantuan Bertahap untuk Korban Longsor dan Banjir di Sumatra
Gubernur Pramono telah menginstruksikan anak buahnya serta BUMD untuk segera menyiapkan bantuan tambahan agar bisa dikirim kepada para korban.
Dwi Astarini - Selasa, 02 Desember 2025
Pemprov DKI akan Kirim Bantuan Bertahap untuk Korban Longsor dan Banjir di Sumatra
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Pemerintah Tak Tetapkan Status ‘Bencana Nasional’ di Sumatra karena Bukan Bagian dari Wilayah Jawa
Beredar unggahan yang menyebut alasan Presiden tak menetapkan status bencana nasional untuk Sumatra, karena bukan bagian dari Jawa. Cek faktanya!
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 02 Desember 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Pemerintah Tak Tetapkan Status ‘Bencana Nasional’ di Sumatra karena Bukan Bagian dari Wilayah Jawa
Indonesia
Ratusan Tewas akibat Bencana di Aceh–Sumatra, DPR Desak Pemerintah Tetapkan Status Bencana Nasional
Bencana besar di Aceh, Sumut, dan Sumbar menewaskan 604 orang. DPR mendesak pemerintah tetapkan bencana nasional dan percepat penggunaan dana darurat BA99.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 02 Desember 2025
Ratusan Tewas akibat Bencana di Aceh–Sumatra, DPR Desak Pemerintah Tetapkan Status Bencana Nasional
Indonesia
BRIN Tunjuk Joko Widodo Ketua Satgas Penanggulangan Bencana Sumatra
Satgas BRIN yang diipimpin Joko Widodo bertugas memberikan dukungan ilmiah dan teknologi dalam percepatan pemulihan di daerah terdampak bencana di Sumatra
Wisnu Cipto - Selasa, 02 Desember 2025
BRIN Tunjuk Joko Widodo Ketua Satgas Penanggulangan Bencana Sumatra
Bagikan