Politikus Sebut Harga Pangan Aceh Naik 100 Persen, Daya Beli Warga Juga Melemah

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Selasa, 23 Desember 2025
Politikus Sebut Harga Pangan Aceh Naik 100 Persen, Daya Beli Warga Juga Melemah

Ilustrasi - Foto udara sejumlah alat berat yang dioperasikan untuk menangani jalan lintas yang tertimbun tanah longsor di Desa Burni Pase, Kecamatan Permata, Bener Meriah, Aceh, Sabtu (13/12/2025). ANTARA FOTO/Syifa Yulinnas

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Harga pangan di wilayah bencana terutama Aceh mengalami kenaikan signifikan. Temuan anggota DPR, di lapangan beras 15 kg, naik menjadi Rp 300.000 dari harga normal Rp 150.000.

Gas Elpiji 3 kg menembus Rp 30.000 hingga Rp 60.000 per tabung dari harga normal Rp 22.000. Minyak goreng curah naik menjadi Rp 25.000 per kg dari harga normal Rp20.000. Telur ayam mencapai Rp 60.000 per papan dari harga normal Rp 50.000.

Anggota Komisi V DPR RI, Ruslan Daud (HRD), mengungkapkan kondisi darurat kemanusiaan yang masih menyelimuti wilayah Aceh, Sumatera Barat, dan Sumatera Utara memasuki pekan ketiga pascabencana banjir dan tanah longsor membuat harga pangan melonjak.

Pemerintah didesak untuk memperkuat koordinasi distribusi logistik dan membuka ruang bagi bantuan internasional guna menekan lonjakan harga bahan pokok yang kian tak terkendali.

Baca juga:

Kemenhut Beri 'Lampu Hijau' Warga Aceh Hingga Sumbar Manfaatkan Kayu yang Hanyut Terbawa Banjir

Ia mengatakan, kerusakan infrastruktur jalan dan jembatan yang masif telah memutus rantai pasok ke wilayah-wilayah terdampak, menyebabkan harga kebutuhan dasar melonjak hingga 100 persen.

"Distribusi logistik terganggu parah, dan dampaknya harga bahan pokok melonjak tajam. Ini sangat memberatkan korban bencana yang sudah kehilangan harta benda dan sumber penghasilan," ujar Ruslan Daud dalam keterangannya di Jakarta, Senin (22/12).

Legislator dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini memaparkan fluktuasi harga yang sangat kontras di tengah daya beli masyarakat telah mencapai titik terendah.

Melihat skala kerusakan dan luasnya wilayah terdampak, Ruslan menilai bantuan kemanusiaan internasional sangat dibutuhkan sebagai solusi jangka menengah.

Menurutnya, dukungan global akan sangat membantu menutup keterbatasan pasokan logistik nasional dan mempercepat proses pemulihan fisik maupun ekonomi warga.

"Kita menghadapi situasi darurat kemanusiaan. Banyak rumah warga masih tertimbun lumpur hingga ke atap. Masyarakat tidak akan mampu bangkit sendiri tanpa bantuan berkelanjutan, termasuk dukungan dari komunitas internasional," tegasnya.

Ruslan mengingatkan bahwa hingga hari ini, beberapa titik di pegunungan Aceh seperti Kabupaten Bener Meriah, Aceh Tengah, dan Aceh Tamiang masih terisolasi akibat longsor.

Ia meminta pemerintah pusat dan daerah segera memprioritaskan pembukaan akses transportasi ke wilayah-wilayah tersebut agar bantuan tidak menumpuk di pusat kota saja.

"Koordinasi lintas pihak, baik nasional maupun internasional, harus diperkuat. Kita harus memastikan tidak ada satu pun warga terdampak yang terlewatkan hanya karena kendala akses," kata Ruslan.

Sementara itu, Kementerian Pertanian mengklaim stok beras yang dikelola Perum Bulog hingga 22 Desember 2025 mencapai 3,5 juta ton, dengan pengadaan setara beras dari dalam negeri sepanjang 2025 sebesar 3,425 juta ton, terdiri atas cadangan beras pemerintah 3,185 juta ton dan stok komersial 238,7 ribu ton.

Kemudian penyaluran stok CBP yang telah direalisasikan Bulog berdasarkan penugasan dari Bapanas, secara total telah menyentuh di angka 1,548 juta ton. (Pon)

#Harga Pangan #Aceh #Beras
Bagikan
Ditulis Oleh

Ponco Sulaksono

Berita Terkait

Indonesia
Politikus Sebut Harga Pangan Aceh Naik 100 Persen, Daya Beli Warga Juga Melemah
Pemerintah didesak untuk memperkuat koordinasi distribusi logistik dan membuka ruang bagi bantuan internasional guna menekan lonjakan harga bahan pokok yang kian tak terkendali.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 23 Desember 2025
Politikus Sebut Harga Pangan Aceh Naik 100 Persen, Daya Beli Warga Juga Melemah
Indonesia
Wagub Rano Tegaskan Pasokan dan Stok Pangan Aman hingga Januari 2026, Harga Juga Relatif Stabil
"Kami mengajak masyarakat tetap tenang karena stok pangan Jakarta tercukupi," kata Rano
Frengky Aruan - Senin, 22 Desember 2025
Wagub Rano Tegaskan Pasokan dan Stok Pangan Aman hingga Januari 2026, Harga Juga Relatif Stabil
Indonesia
Wagub Rano Karno Jamin Ketersediaan Pangan Jakarta Aman, Subsidi Ayam Segera Meluncur
Guna meredam gejolak harga tersebut, pemerintah akan segera mengambil langkah taktis
Angga Yudha Pratama - Senin, 22 Desember 2025
Wagub Rano Karno Jamin Ketersediaan Pangan Jakarta Aman, Subsidi Ayam Segera Meluncur
Indonesia
Harga Terbaru Komoditas Pangan 22 Desember: Cabai Hingga Bawang Merah Turun
Penurunan paling mencolok terlihat pada cabai merah besar yang harganya merosot hingga Rp10.847 dibandingkan hari sebelumnya
Angga Yudha Pratama - Senin, 22 Desember 2025
Harga Terbaru Komoditas Pangan 22 Desember: Cabai Hingga Bawang Merah Turun
Indonesia
Megawati Tegaskan Pentingnya Pendataan Bencana: Jangan Setelah Bersih Lalu Lupa
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri meminta pemerintah mendata secara rinci wilayah terdampak banjir dan longsor di Aceh, Sumut, dan Sumbar.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 20 Desember 2025
Megawati Tegaskan Pentingnya Pendataan Bencana: Jangan Setelah Bersih Lalu Lupa
Indonesia
Pemerintah Diyakini Masih 'Sakti' Tangani Banjir Aceh Tanpa Campur Tangan Asing
Sikap optimistis ini selaras dengan instruksi Presiden Prabowo Subianto yang sebelumnya menegaskan komitmen Indonesia untuk berdiri di atas kaki sendiri
Angga Yudha Pratama - Jumat, 19 Desember 2025
Pemerintah Diyakini Masih 'Sakti' Tangani Banjir Aceh Tanpa Campur Tangan Asing
Indonesia
Bendera Putih Bertebaran di Aceh setelah Bencana, Gubernur Mualem: itu bukan Bentuk Menyerah dan Putus Asa
Mantan Panglima Gerakan Aceh Merdeka (GAM) tersebut menegaskan tidak ada kata menyerah.
Dwi Astarini - Kamis, 18 Desember 2025
Bendera Putih Bertebaran di Aceh setelah Bencana, Gubernur Mualem: itu bukan Bentuk Menyerah dan Putus Asa
Indonesia
Update Bencana Alam Sumatra: 1.059 Orang Meninggal, 192 Masih Dalam Pencarian
Korban bencana banjir dan longsor di Sumatra Utara, Sumatra Barat, dan Aceh mencapai 1.059 orang. Ratusan warga masih hilang dan ribuan rumah rusak.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 18 Desember 2025
Update Bencana Alam Sumatra: 1.059 Orang Meninggal, 192 Masih Dalam Pencarian
Indonesia
Hunian Sementara Korban Banjir Aceh Mulai Dibangun di Pidie, Aceh Tengah dan Gayo Lues Segera Menyusul
Sementara itu, jumlah pengungsi saat ini tercatat sebanyak 588.226 jiwa, mengalami penurunan dibandingkan hari sebelumnya
Angga Yudha Pratama - Rabu, 17 Desember 2025
Hunian Sementara Korban Banjir Aceh Mulai Dibangun di Pidie, Aceh Tengah dan Gayo Lues Segera Menyusul
Indonesia
Aceh Minta Bantuan UNDP & UNICEF, Begini Respons Perwakilan PBB di RI
PBB telah memberikan dukungan teknis di Aceh, Sumut, dan Sumbar sesuai mandat masing-masing badan PBB, baik di tingkat daerah maupun nasional melalui kementerian terkait.
Wisnu Cipto - Rabu, 17 Desember 2025
Aceh Minta Bantuan UNDP & UNICEF, Begini Respons Perwakilan PBB di RI
Bagikan