Polisi Ungkap Rekaman CCTV Detik-Detik Siswa F Lakukan Aksi Ledakan di SMAN 72 Jakarta

Ananda Dimas PrasetyaAnanda Dimas Prasetya - 2 jam, 4 menit lalu
Polisi Ungkap Rekaman CCTV Detik-Detik Siswa F Lakukan Aksi Ledakan di SMAN 72 Jakarta

Lokasi ledakan di SMAN 72 Kelapa Gading. Foto: Dok. Istimewa

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Polisi mengungkap isi rekaman CCTV yang merekam gerak-gerik F, siswa pelaku ledakan di SMAN 72 Kelapa Gading, Jakarta Utara, pada Jumat (7/11).

Kronologi tersebut dijelaskan oleh Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirreskrimsus) Polda Metro Jaya Kombes Roberto Gomgom Pasaribu.

Menurut Roberto, F tiba di sekolah pada pukul 06.28 WIB. Dalam rekaman CCTV, siswa tersebut terlihat mengenakan seragam sekolah, membawa tas punggung berwarna merah, dan menenteng tas biru di tangan kirinya.

“Dia memasuki gerbang sekolah SMAN 72 Jakarta dengan menggendong tas merah, menenteng tas biru, memakai sepatu hitam, dan berjalan ke arah kiri kamera,” ujar Roberto dalam keterangannya, Rabu (12/11).

Baca juga:

Polisi Ungkap Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta Bawa 7 Bom Aktif, Ditaruh di Masjid hingga Taman Baca

Masih di waktu pagi, F terlihat berjalan menuju koridor ruang kepala sekolah dan berpapasan dengan seorang perempuan yang diduga guru di sekolah tersebut.

Kemudian, sekitar pukul 11.43 WIB, menjelang waktu salat Jumat, pelaku kembali terpantau menuju arah masjid sekolah sambil membawa tas merah.

“Pada pukul 11.43 real-time, pelaku terlihat menuju arah masjid tanpa alas kaki dan mengenakan celana luar. Ia membawa tas punggung warna merah,” jelas Roberto.

Beberapa menit kemudian, pada pukul 11.44 WIB, F terlihat memasuki pintu depan masjid dan sempat memantau situasi di dalam dan luar masjid.

Namun, rekaman CCTV tidak lagi menampilkan aktivitasnya di dalam ruangan tersebut.

Baca juga:

Motif Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta Terungkap, Polisi Sebut tak Ada Kaitan dengan Terorisme

Ketika waktu menunjukkan 12.05 WIB, pelaku terekam sudah melepas seragam sekolahnya, mengenakan celana hitam dan kaus putih, sambil menenteng senjata mainan menuju masjid.

“Siswa tersebut tampak mengarahkan senjata mainan ke arah masjid. Tak lama kemudian, muncul cahaya merah dari dalam masjid, disertai suara ledakan dan asap putih,” ungkap Roberto.

Ledakan itu menimbulkan asap tebal dan kepanikan di lingkungan sekolah. Peristiwa tersebut menyebabkan belasan korban luka bakar dan luka akibat serpihan.

Baca juga:

KPAI Dorong Sekolah Perkuat Sistem Deteksi Dini Usai Ledakan di SMAN 72 Jakarta

Sementara itu, Juru Bicara Densus 88 Antiteror Polri AKBP Mayndra Eka Wardhana mengungkapkan bahwa F diduga menyimpan dendam pribadi terhadap perlakuan orang-orang di sekitarnya.

“Pelaku merasa sendiri dan menaruh dendam terhadap perlakuan yang diterimanya. Dendam itu sudah disimpan sejak awal 2025,” kata Mayndra.

Menurutnya, pelaku juga sempat mencari tahu cara-cara kematian serta mengonsumsi konten kekerasan di media sosial. Ia bahkan bergabung dalam komunitas daring yang mengapresiasi tindakan kekerasan.

“Pelaku melakukan kekerasan dan mengunggahnya ke komunitas itu. Di sana, hal-hal seperti itu dianggap heroik. Ini sangat memprihatinkan,” ujar Mayndra.

Lebih jauh, pelaku disebut terinspirasi aksi penembakan massal di luar negeri. Bahkan, ia menuliskan nama-nama pelaku penembakan terkenal di luar negeri pada senjata mainan yang dibawanya saat beraksi. (Knu)

#Ledakan Di SMAN 72 Jakarta #Densus 88 #Polisi #SMA Negeri 72 Jakarta
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Polisi Ungkap Rekaman CCTV Detik-Detik Siswa F Lakukan Aksi Ledakan di SMAN 72 Jakarta
Polisi mengungkap rekaman CCTV yang memperlihatkan kronologi siswa F sebelum ledakan di SMAN 72 Jakarta. Pelaku disebut menyimpan dendam dan terinspirasi konten kekerasan.
Ananda Dimas Prasetya - 2 jam, 4 menit lalu
Polisi Ungkap Rekaman CCTV Detik-Detik Siswa F Lakukan Aksi Ledakan di SMAN 72 Jakarta
Indonesia
KPAI Dorong Sekolah Perkuat Sistem Deteksi Dini Usai Ledakan di SMAN 72 Jakarta
KPAI minta sekolah perkuat sistem deteksi dini dan literasi digital siswa usai ledakan di SMAN 72 Jakarta yang diduga dilakukan murid korban perundungan.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 12 November 2025
KPAI Dorong Sekolah Perkuat Sistem Deteksi Dini Usai Ledakan di SMAN 72 Jakarta
Indonesia
Motif Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta Terungkap, Polisi Sebut tak Ada Kaitan dengan Terorisme
Motif pelaku ledakan SMAN 72 Jakarta kini sudah terungkap. Polisi mengatakan, bahwa pelaku tidak terhubung dengan jaringan teroris.
Soffi Amira - Selasa, 11 November 2025
Motif Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta Terungkap, Polisi Sebut tak Ada Kaitan dengan Terorisme
Indonesia
Polisi Ungkap Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta Bawa 7 Bom Aktif, Ditaruh di Masjid hingga Taman Baca
Pelaku ledakan di SMAN 72 Jakarta ternyata membawa tujuh bom aktif. Bom tersebut diletakkan di masjid hingga taman baca sekolah.
Soffi Amira - Selasa, 11 November 2025
Polisi Ungkap Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta Bawa 7 Bom Aktif, Ditaruh di Masjid hingga Taman Baca
Indonesia
Pemerintah Libatkan 4 Kementerian untuk Pembatasan Gim Online, Bisa Picu Masalah bila tak Diawasi
Lebih pada mengatur dan mengawasi agar penggunaan gim tidak memicu perilaku negatif, kekerasan, atau kecanduan.
Dwi Astarini - Selasa, 11 November 2025
Pemerintah Libatkan 4 Kementerian untuk Pembatasan Gim Online, Bisa Picu Masalah bila tak Diawasi
Indonesia
SMAN 72 Kelapa Gading kembali Belajar Tatap Muka setelah Ledakan
Banyak siswa di SMAN 72 yang ingin tetap mengikuti pembelajaran di sekolah.
Dwi Astarini - Selasa, 11 November 2025
SMAN 72 Kelapa Gading kembali Belajar Tatap Muka setelah Ledakan
Indonesia
Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta Berstatus Anak Berhadapan dengan Hukum, Suka Hal Berbau Kekerasan
Terduga pelaku ledakan SMAN 72 Jakarta kini berstatus Anak Berhadapan dengan Hukum (ABH). Ia diduga menyukai hal-hal berbau kekerasan.
Soffi Amira - Selasa, 11 November 2025
Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta Berstatus Anak Berhadapan dengan Hukum, Suka Hal Berbau Kekerasan
Indonesia
4 Kementerian Bakal Bahas Rencana Pembatasan Game Online, Diklaim Banyak Konten Negatif
Wacana itu mencuat setelah peristiwa ledakan di SMA Negeri 72 Jakarta pada Jumat (7/11), yang menewaskan satu siswa dan melukai puluhan lainnya. Satu siswa diduga sebagai pelaku dalam insiden tersebut.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 11 November 2025
4 Kementerian Bakal Bahas Rencana Pembatasan Game Online, Diklaim Banyak Konten Negatif
Indonesia
Pakai UU Perlindungan Anak, Ini Status Hukum Siswa Pelaku Peledakan SMAN 72
Polda Metro meminta semua pihak menjadikan UU Perlindungan Anak sebagai dasar dalam proses penyelidikan kasus ledakan SMAN 72 Jakut, termasuk kalangan media dalam melakukan pemberitaan.
Wisnu Cipto - Selasa, 11 November 2025
Pakai UU Perlindungan Anak, Ini Status Hukum Siswa Pelaku Peledakan SMAN 72
Indonesia
Prabowo Mau Batasi Game Online Anak-Anak, Orangtua Bisa Pakai Kategori di IGRS
Sistem IGRS memastikan setiap gim memiliki label usia yang jelas dan sesuai dengan ketentuan pelindungan anak Indonesia di ruang digital
Wisnu Cipto - Selasa, 11 November 2025
Prabowo Mau Batasi Game Online Anak-Anak, Orangtua Bisa Pakai Kategori di IGRS
Bagikan