Polisi Masih Data Jumlah Korban Ledakan Bom di Gereja Katedral Makassar

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Minggu, 28 Maret 2021
Polisi Masih Data Jumlah Korban Ledakan Bom di Gereja Katedral Makassar

Pengamanan TKP Bom Gereja Katedral Makassar. (Foto: Antara)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Kepolisian telah mengamankan lokasi kejadian ledakan yang diduga bom bunuh diri di Geraja Katedral, Jalan Kajaolalido, Makassar. Sampai 11.30 WIB, aparat belum memastikan jumlah korban jiwa dan terluka dalam insiden itu.

Kabid Humas Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) Kombes Pol E Zulpan menegaskan, pihaknya sudah lakukan pengamanan dan menutup beberapa akses jalan untuk memperlancar proses penyelidikan dan penyisiran lokasi ledakan.

Baca Juga:

Bom Bunuh Diri Terjadi di Gereja Katedral Makassar

Ia menegaskan, ledakan yang terjadi pada Minggu pagi ini, masih dalam penyelidikan. Pihaknya, bersama yang lainnya sedang berbagi tugas, ada yang melakukan penyelidikan dan ada mengevakuasi korban luka-luka dengan membawanya ke rumah sakit terdekat.

"Semua masih fokus dulu pada pengamanan keselamatan warga. Ada juga yang bertugas menyisir lokasi dan lainnya. Untuk korban meninggal dan luka-luka itu masih dalam pendataan," ujarnya .

Bom di Gereja Katedral Makassar. (Foto: Antara)
Bom di Gereja Katedral Makassar. (Foto: Antara)

Kabareskrim Mabes Polri Komjen Pol Agus Andriyanto menyatakan, laporan sementara ledakan yang terjadi di depan pintu gerbang Gereja Katedral Makassar berasal dari bom bunuh diri. Ledakan di gerbang depan Gereja Katedral Makassar terjadi sekitar pukul 10.30 WITA.

Ia menegaskan, Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror sesuai tugas fungsinya sudah dalam penanganan membackup kegiatan wilayah koordinasinya. Polda setempat juga pasti akan membantu sepenuhnya agar masalah ini segera bisa dituntaskan.

Selain itu, tim dari Inafis Polri juga sudah membackup Polda setempat untuk penanganan korban.

"Dari Pidum khusus Penanganan Kejahatan antar wilayah juga ikut membackup penanganan kasus tersebut," kata Agus. (*)

Baca Juga:

MUI Kutuk Ledakan Bom di Gereja Katedral Makassar

#Bom #Teroris #Gereja Katedral #Makassar
Bagikan

Berita Terkait

Dunia
Presiden AS Trump Tetapkan Ikhwanul Muslimin Organisasi Teroris Global
AS juga menuding para pemimpin Ikhwanul Muslimin telah lama memberikan dukungan material kepada Hamas.
Wisnu Cipto - Selasa, 25 November 2025
Presiden AS Trump Tetapkan Ikhwanul Muslimin Organisasi Teroris Global
Indonesia
Kecanduan dan Broken Home, Paket Kombo Anak Rawan Direkrut Jaringan Teroris
Densus 88 Anti Teror mengungkapkan fakta mengejutkan ada 110 anak yang diduga direkrut ke dalam jaringan teroris sepanjang 2025 lewat permainan game online.
Wisnu Cipto - Selasa, 25 November 2025
Kecanduan dan Broken Home, Paket Kombo Anak Rawan Direkrut Jaringan Teroris
Indonesia
Polisi Bongkar Sindikat Teroris ‘ISIS’ Perekrut Anak-Anak, Lakukan Propaganda via Gim Online sampai Medsos
Para tersangka itu merekrut anak dan pelajar dengan memanfaatkan ruang digital, mulai dari media sosial, gim online, aplikasi pesan hingga situs tertutup.
Dwi Astarini - Rabu, 19 November 2025
Polisi Bongkar Sindikat Teroris ‘ISIS’ Perekrut Anak-Anak, Lakukan Propaganda via Gim Online sampai Medsos
Dunia
Pemerintah India Nyatakan Ledakan di Delhi Aksi Teror, Tegaskan Pengadilan Secepatnya
Kabinet menyebut India memiliki komitmen teguh terhadap kebijakan tanpa toleransi kepada terorisme.
Dwi Astarini - Kamis, 13 November 2025
 Pemerintah India Nyatakan Ledakan di Delhi Aksi Teror, Tegaskan Pengadilan Secepatnya
Dunia
Ledakan di Delhi, PM Narendra Modi Tegaskan tak Ada Ampun bagi Pelaku
Semua pihak yang bertanggung jawab akan dibawa ke pengadilan.
Dwi Astarini - Selasa, 11 November 2025
 Ledakan di Delhi, PM Narendra Modi Tegaskan tak Ada Ampun bagi Pelaku
Indonesia
Polisi Ungkap Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta Bawa 7 Bom Aktif, Ditaruh di Masjid hingga Taman Baca
Pelaku ledakan di SMAN 72 Jakarta ternyata membawa tujuh bom aktif. Bom tersebut diletakkan di masjid hingga taman baca sekolah.
Soffi Amira - Selasa, 11 November 2025
Polisi Ungkap Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta Bawa 7 Bom Aktif, Ditaruh di Masjid hingga Taman Baca
Indonesia
SMAN 72 Kelapa Gading kembali Belajar Tatap Muka setelah Ledakan
Banyak siswa di SMAN 72 yang ingin tetap mengikuti pembelajaran di sekolah.
Dwi Astarini - Selasa, 11 November 2025
SMAN 72 Kelapa Gading kembali Belajar Tatap Muka setelah Ledakan
Indonesia
Ledakan SMAN 72, Pelaku Diduga Bawa 7 Bom, masih ada 3 yang Aktif
Bahan peledak itu ditemukan di SMAN 72 Jakarta saat melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Dwi Astarini - Senin, 10 November 2025
Ledakan SMAN 72, Pelaku Diduga Bawa 7 Bom, masih ada 3 yang Aktif
Indonesia
Tragedi Ledakan di SMAN 72 Mengarah ke Aksi Terorisme, SETARA Institute Soroti Minimnya Program Pencegahan di Era Prabowo Imbas Efisiensi Anggaran
Nama-nama teroris dunia serta narasi ancaman di senapan mainan yang diduga milik terduga pelaku merupakan penegas bahwa tragedi tersebut bukanlah peristiwa kriminal biasa.
Dwi Astarini - Senin, 10 November 2025
Tragedi Ledakan di SMAN 72 Mengarah ke Aksi Terorisme, SETARA Institute Soroti Minimnya Program Pencegahan di Era Prabowo Imbas Efisiensi Anggaran
Indonesia
Bocah 4 Tahun Diculik di Makassar Ditemukan di Jambi, Dijual Rp 80 Juta
Bocah 4 tahun yang diculik di Makassar berhasil ditemukan di kawasan komunitas Suku Anak Dalam (SAD), Desa Mentawak, Kabupaten Merangin, Jambi.
Wisnu Cipto - Minggu, 09 November 2025
Bocah 4 Tahun Diculik di Makassar Ditemukan di Jambi, Dijual Rp 80 Juta
Bagikan