Ledakan SMAN 72, Pelaku Diduga Bawa 7 Bom, masih ada 3 yang Aktif

MERAHPUTIH.COM - FAKTA terbaru terungkap dari insiden ledakan bom di SMAN 72, Jakarta Utara, yang diotaki siswa setempat, F. Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri mengungkap ada sejumlah peledak yang ditemukan di SMAN 72 Jakarta.

"Benar bahwa ditemukan tujuh peledak," kata juru bicara Densus 88 Polri AKBP Mayndra Eka Wardhana kepada wartawan, Senin (10/11).

Bahan peledak itu ditemukan di SMAN 72 Jakarta saat melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Mayndra menyebut, dari tujuh bahan peledak, hanya empat yang meledak pada dua lokasi berbeda. "Lalu yang tiga tidak meledak," ucapnya.

Mayndra menyebut bahan peledak itu telah dibawa polisi. Mengenai jenisnya, Densus 88 telah mengetahuinya. Meski begitu, Mayndra masih enggan membeberkannya. "Untuk jenisnya telah diketahui. Terkait dengan detailnya bisa ditanyakan kepada otoritas Brimob Gegana atau Polda Metro Jaya," ucapnya.

Baca juga:

Tragedi Ledakan di SMAN 72 Mengarah ke Aksi Terorisme, SETARA Institute Soroti Minimnya Program Pencegahan di Era Prabowo Imbas Efisiensi Anggaran

Ledakan terjadi di SMAN 72 Jakarta di Kelapa Gading, Jakarta Utara, Jumat (7/11). Ledakan itu menyebabkan 96 orang pelajar terluka.

Polisi telah menangkap satu terduga pelaku yang merupakan pelajar pada sekolah tersebut. Namun, terduga pelaku masih dalam perawatan karena juga mengalami luka.(knu)

Baca juga:

Ledakan Masjid SMAN 72, Tanda Bahaya Ekstremisme di Kalangan Remaja