Polisi Israel Kembali Bentrok dengan Jemaah yang Sedang Beribadah

Eddy FloEddy Flo - Senin, 17 Juli 2017
Polisi Israel Kembali Bentrok dengan Jemaah yang Sedang Beribadah

Petugas keamanan Israel di Masjid Al Aqsa, Jerusalem. (Screenshoot Muslimvillage)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih - Bentrokan terjadi di luar kompleks Masjid Al-Aqsa di Jerusalem Timur, saat penguasa Yahudi menerapkan langkah keamanan baru di pintu gerbang Masjid tersebut.

Media Palestina melaporkan beberapa orang Palestina cedera akibat bentrokan itu. Satu tayangan video di televisi berita Israel, Channel 2, memperlihatkan polisi anti-huru-hara memukuli dan menentang pengunjuk-rasa di luar kompleks Tempat Suci tersebut.

Puluhan orang yang akan beribadah berdiri di luar Pintu Gerbang Domba di Kota Tua Jerusalem dan melaksanakan salat di tempat terbuka sebagai protes atas tindakan baru tersebut. Sebagian perempuan menangis dan berteriak bahwa Al-Aqsa berada dalam bahaya, sementara yang lain berteriak "dengan semangat kami, kami akan membebaskanmu Al-Aqsa!" Israel merebut Jerusalem Timur, tempat Masjid Al-Aqsa berada, bersama dengan bagian lain Tepi Barat Sungai Jordan dan Jalur Gaza selama Perang Timur Tengah 1967. Israel selanjutnya mencaplok Jerusalem Timur, dan mengakuinya sebagai bagian dari "ibu kotanya yang abadi dan tak terpisahkan" dalam tindakan yang tak pernah diakui oleh masyarakat internasional.

Seorang polisi mengatakan satu orang ditangkap karena membuat kerusuhan.

Tindakan Israel itu, termasuk pemasangan CCTV yang mencakup seluruh kompleks tersebut, pos pemeriksa keamanan dan alat pendeteksi logam di semua pintu masuk, dipasang setelah tiga orang Palestina dengan kewarganegaraan Israel menembak-mati dua polisi Yahudi pada Jumat pagi. Akibatnya Israel menutup kompleks itu.

Itu adalah untuk pertama kali dalam 50 tahun Israel menutup kompleks itu, tempat suci ketiga umat Muslim.

Pada Minggu, Israel membuka kembali tempat suci tersebut tapi mengharuskan semua pelancong untuk menjalani pemeriksaan keamanan melalui alat pendeteksi logam yang dipasang di dua pintu masuk. Hanya warga Muslim dari Jerusalem yang diperkenankan masuk.

Polisi, sebagaimana dilaporkan Xinhua yang dipantau Antara di Jakarta, Senin (17/7) pagi, mengatakan mereka berencana secara bertahap membuka pintu masuk tambahan, setelah memasang detektor logam. Waqaf, lembaga agama Islam yang mengelola kompleks itu, menolak tindakan baru tersebut dan menolak untuk menunaikan shalat di masjid itu. Lembaga Waqaf menyatakan tindakan tersebut adalah pelanggaran terhadap status quo.

Omar Kiswani, Direktur Masjid Al-Aqsa, mengatakan kepada wartawan di luar lokasi itu bahwa "penutupan tersebut, pendudukan, dan pencegahan warga mengumandangkan azan adalah tidak adil dan merupakan pelanggaran terhadap resoluasi PBB serta kesepakatan internasional".

"Kami menganggap pemerintah Yahudi bertanggung-jawab atas perubahan yang telah mereka buat di Masjid Al-Aqsa dan merampas wewenang kami atas Masjid itu," kata Omar.(*)

Sumber: ANTARA

#Israel #Palestina #Konflik Palestina #Yahudi #Islam
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Tokoh Palestina Kecam PBNU Undang Pendukung Israel, Sikapnya tak Bisa Dibenarkan
Ketua Partai Nasional Inisiatif Palestina, Mustafa Barghouti, mengecam sikap PBNU yang mengundang tokoh akademisi Israel, Peter Berkowitz. Hal itu tak bisa dibenarkan.
Soffi Amira - Kamis, 04 September 2025
Tokoh Palestina Kecam PBNU Undang Pendukung Israel, Sikapnya tak Bisa Dibenarkan
Dunia
Sidang Majelis Umum PBB Diusulkan Pindah ke Jenewa Setelah AS Bakal Tolak Visa Bagi Palestina
Menteri Luar Negeri Luksemburg Xavier Bettel mengusulkan supaya diadakan sidang khusus Majelis Umum PBB di Jenewa, Swiss.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 01 September 2025
Sidang Majelis Umum PBB Diusulkan Pindah ke Jenewa Setelah AS Bakal Tolak Visa Bagi Palestina
Indonesia
Indonesia Sudah Terjunkan Bantuan 91,4 Ton Agar Warga Gaza Bisa Makan
Hingga saat ini, Freddy memastikan seluruh proses pengantaran bantuan logistik berjalan dengan aman dan kondusif.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 28 Agustus 2025
Indonesia Sudah Terjunkan Bantuan 91,4 Ton Agar Warga Gaza Bisa Makan
Indonesia
Indonesia Siapkan Isu Palestina sebagai Prioritas Pidato Presiden Prabowo di Sidang Majelis Umum PBB
Ini akan menjadikan Prabowo sebagai presiden pertama Indonesia yang hadir secara langsung dalam acara tersebut setelah satu dekade
Angga Yudha Pratama - Rabu, 27 Agustus 2025
Indonesia Siapkan Isu Palestina sebagai Prioritas Pidato Presiden Prabowo di Sidang Majelis Umum PBB
Dunia
Israel Tewaskan 5 Jurnalis dalam Serangan di Rumah Sakit, Menjadikan Konflik ini Paling Mematikan bagi Insan Pers
Kematian terbaru ini membuat jumlah jurnalis yang terbunuh di Gaza sejak awal perang pada Oktober 2023 mendekati 200 orang.
Dwi Astarini - Selasa, 26 Agustus 2025
Israel Tewaskan 5 Jurnalis dalam Serangan di Rumah Sakit, Menjadikan Konflik ini Paling Mematikan bagi Insan Pers
Dunia
Israel Hancurkan Rumah Sakit di Gaza dalam Serangan Ganda
WHO menyatakan departemen gawat darurat, ruang rawat inap, dan unit bedah rumah sakit terkena dampak.
Dwi Astarini - Selasa, 26 Agustus 2025
Israel Hancurkan Rumah Sakit di Gaza dalam Serangan Ganda
Indonesia
1,3 Juta Warga Gaza Bakal Dipaksa Berpindah ke Selatan, Perburuk Penderitaan
Kantor media Gaza juga menyatakan bahwa saat ini tidak ada tenda atau perlengkapan tempat tinggal yang tersedia di titik-titik perbatasan
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
1,3 Juta Warga Gaza Bakal Dipaksa Berpindah ke Selatan, Perburuk Penderitaan
Dunia
Israel Ancam Ratakan Gaza City jika Hamas tak Setujui Syarat yang Diajukan
Menteri Pertahanan Israel, Israel Katz, menegaskan Hamas diminta melucuti senjata dan membebaskan semua sandera.
Dwi Astarini - Jumat, 22 Agustus 2025
Israel Ancam Ratakan Gaza City jika Hamas tak Setujui Syarat yang Diajukan
Dunia
Israel Bakal Duduki Gaza, PBB Ingatkan Kematian dan Kehancuran Besar Bakal Terjadi kal Terjadi
Pada 8 Agustus, Kabinet Keamanan Israel menyetujui rencana untuk menduduki Kota Gaza di bagian utara wilayah kantong tersebut.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 22 Agustus 2025
Israel Bakal Duduki Gaza, PBB Ingatkan Kematian dan Kehancuran Besar Bakal Terjadi kal Terjadi
Dunia
Israel Nyatakan Serangan Darat Dimulai, Warga Palestina Mengungsi Tinggalkan Gaza City
Israel ingin menunjukkan bahwa pihaknya tetap melanjutkan rencana merebut seluruh Gaza City meskipun mendapat kritik internasional.
Dwi Astarini - Kamis, 21 Agustus 2025
Israel Nyatakan Serangan Darat Dimulai, Warga Palestina Mengungsi Tinggalkan Gaza City
Bagikan