PKS: TNI Lahir, Bekerja, dan Berjuang untuk Rakyat


Prajurit Korps Marinir TNI AL mengikuti defile saat Upacara Perayaan HUT ke-72 TNI di Dermaga Indah Kiat, Cilegon, Banten (5/10). Perayaan HUT ke-72 TNI mengusung tema Bersama Rakyat TNI Kuat. ANTARA
MerahPutih.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menyampaikan selamat atas Hari Ulang Tahun (HUT) ke-72 Tentara Nasional Indonesia (TNI). Presiden PKS, Mohamad Sohibul Iman mengatakan TNI terlahir dari rakyat, bekerja bersama rakyat, dan berjuang untuk rakyat.
"TNI adalah penjaga kedaulatan negara, pilar penyangga ideologi negara, pemersatu bangsa, serta melindungi NKRI dari segala bentuk tantangan, ancaman, gangguan, dan hambatan," kata Sohibul dalam siaran persnya yang diterima di Jakarta, Kamis (5/10).
Sebagai ketum partai, Sohibul, mengapresiasi TNI yang telah menjalankan amanat reformasi sejak tahun 1998. Hal ini merupakan modal penting dalam mensukseskan agenda Reformasi Keamanan Nasional yang lebih komprehensif.
"Apabila TNI semakin kuat, maka rakyat dan negara juga kuat," ujarnya.
Sohibul juga menyebut bahwa PKS berkomitmen mendukung upaya-upaya untuk memelihara dan meningkatkan profesionalisme TNI.
"Kami mendukung upaya mengokohkan peran TNI dalam menghadapi berbagai tantangan, ancaman, gangguan, dan hambatan. Ancaman militer (conventional threats) atau nir-militer (non-conventional threats) baik dari luar negeri maupun dalam negeri," tegasnya.
Menurut Sohibul, peningkatan kesejahteraan prajurit dan keluarga besar prajurit TNI perlu ditingkatkan, karena dapat memperkokoh kesatuan TNI. Selain itu, Sohibul juga mendorong TNI agar semakin aktif merespons permasalahan di tingkat regional maupun internasional.
"Indonesia sebagai negara terbesar di Asia Tenggara memiliki peran strategis dalam menjaga stabilitas kawasan. Sehingga kita juga berkewajiban bersama negara lain untuk melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial sebagaimana diamanatkan Pembukaan UUD 1945," tutupnya.
Bagikan
Andika Pratama
Berita Terkait
TNI Diminta Jalin Komunikasi dengan Ferry Irwandi, Yusril: Pidana Adalah Jalan Terakhir

Menko Yusril Tegaskan TNI Tidak Bisa Laporkan Aktivis Ferry Irwandi Atas Tuduhan Pencemaran Nama Baik

Menko Polkam Sjafrie Sjamsoeddin Merespons Dugaan Pidana Ferry Irwandi yang Dilaporkan TNI ke Polda Metro

Prabowo Buka Suara soal 17+8 Tuntutan Rakyat, Dukung Tim Investigasi Independen dan Tolak Tarik TNI dari Pengamanan Sipil

Langkah Langkah Polisi dan TNI Bereskan Situasi Setelah Demo di Berbagai Daerah Rusuh

TNI Tegaskan Masa Pembakaran dan Pejarahan Saat Demo Cukup Terlatih dan Terorganisasi

TNI Merasa Jadi Sasaran Hoaks dan Adu Domba, Pastikan Solid bersama Polri Jaga Stabilitas Keamanan Nasional

Bantahan TNI Terkait 5 Kabar Yang Tuduh Ada Dugaan Keterlibatan TNI Dalam Demo

Perwira BAIS TNI ‘Nyaris’ Diciduk saat Demo Rusuh, Mabes TNI: Lagi Tugas Negara Memonitor Massa dan Pengumpulan Data

Tembak Mati Warga Sipil, Pratu TB Ditahan di Pomdam XVII Cendrawasih
