PKB Sebutkan Alasan Kuat Cak Imin Cocok Jadi Ketua MPR

Andika PratamaAndika Pratama - Minggu, 04 Agustus 2019
PKB Sebutkan Alasan Kuat Cak Imin Cocok Jadi Ketua MPR

Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar (MP/Ponco Sulaksono)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Ramainya perbincangan sosok yang layak menjadi ketua MPR RI dikalangan partai politik Koalisi Indonesia Kerja. Ketua Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Yanuar Prihatin menilai ada alasan tepat Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar cocok menjadi Ketua MPR RI.

"Target dan Capaian program pemerintah harus sinergis dengan MPR terutama pimpinan MPR Ri. Pemerintah Indonesia dalam 5 tahun kedepan fokus pada peningkatan pengembangan dan kualitas SDM. Tumbuhnya kesadaran pembangunan SDM berdampak pada meningkatnya ekonomi berupa meningkat pada Ekspor, penciptaan lapangan kerja, hukum serta masalah sosial," ujar Yanuar di Jakarta, Minggu (4/8)

Baca Juga: Kata Cak Imin soal Calon Ketua MPR

Alasan kedua, Cak Imin bersama PKB loyalitas bekerja dan sudah terbukti sangat setia pada pemerintahan saat ini bahkan terlibat sepenuhnya menyukseskan seluruh program nawacita. PKB merasa nyaman ada kecocokan antara Jokowi dan PKB maka all-out sebagai bukti kesetiaan PKB kepada Jokowi.

"Loyalitas ini akan berdampak positif kepada jika cak Imin menjadi ketua MPR maka tradisi loyalitas ini akan memberikan dampak besar pada Jokowi. Kinerja pemerintahan. Publik juga melihat PKB tidak pernah mbalelo. Seluruh keluarga besar PKB bersama jamaah dan jaringan Nadhlatul Ulama terbukti menyakinkan faktor kunci kemenangan Jokowi-Maruf amin," tuturnya.

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar. (ANTARA FOTO/Dodo Karundeng)
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar. (ANTARA FOTO/Dodo Karundeng)

Baca Juga: Puskapsi Usulkan Ketua MPR Berasal dari Figur Politisi Negarawan

Selanjutnya menurut Yanuar, alasan ketiga cukup prinsip yakni soal ideologis, cak Imin sebagai Ketum PKB membuktikan setia kepada Pancasila, UUD 1945, NKRI, Bhinneka Tunggal Ika. Cak Imin berasal dari keluarga yang berbasis santri yang setia pada negara dan mampu mengelola gejolak ideologis radikalisme, ekstrimisme dan fundamentalis yang dapat mengacaukan negara

"Ketua MPR harus mampu dan cermat. Cak Imin adalah sosok yang melihat dinamika tingkat lokal, organisasional, nasional, regional dan dunia," terusnya.

Alasan Keempat, kepemimpinan cak Imin adalah tokoh muda yang memiliki pengalaman sangat lengkap dalam karier politiknya. Cak Imin telah menjadi pimpinan termuda DPR, Menteri dan terbukti mampu memimpin partai politik. Sebagai personal, cak imin tergolong politisi yang cerdas, terampil, percaya diri, komunikatif, terbuka, toleran, humanis dan berpolitik dengan riang gembira. Serta cak Imin adalah sosok politisi yang memiliki selera humor tinggi.

Baca Juga: Loloskan Cak Imin Jadi Ketua MPR, PKB Klaim Sudah Jalin Komunikasi dengan Partai Koalisi

"Cak Imin terbiasa bekerja keras mengutamakan kepentingan nasional dan bukan kepentingan pribadi serta golongan. Semua itu adalah bukti bahwa cak Imin memiliki karakteristik sebagai negarawan," tutupnya. (*)

#Muhaimin Iskandar #Partai Kebangkitan Bangsa #Ketua MPR
Bagikan
Ditulis Oleh

Andika Pratama

Berita Terkait

Indonesia
Pelarangan Produk Impor untuk MBG, Komisi VII : bakal Untungkan Produsen Lokal
Kebijakan tersebut dinilai sebagai bentuk keberpihakan pemerintah terhadap produk lokal dan pelaku usaha kecil di dalam negeri.
Dwi Astarini - Kamis, 06 November 2025
Pelarangan Produk Impor untuk MBG, Komisi VII : bakal Untungkan Produsen Lokal
Indonesia
Cak Imin Dorong BGN Prioritaskan Produk Lokal untuk Program Makan Bergizi Gratis
Menko Bidang Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar minta Badan Gizi Nasional memastikan seluruh bahan pangan dan peralatan dapur Program Makan Bergizi Gratis (MBG) berasal dari produk dalam negeri dan UMKM lokal.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 05 November 2025
Cak Imin Dorong BGN Prioritaskan Produk Lokal untuk Program Makan Bergizi Gratis
Indonesia
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Pemerintah akan memutihkan tunggakan 23 juta peserta BPJS Kesehatan mulai akhir 2025.
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Indonesia
Presiden Setujui Program Latihan Kerja Kepala Keluarga Ekstrem Miskin, 4 Bulan Langsung Jadi Satpam
Pemerintah meluncurkan strategi baru pengentasan kemiskinan ekstrem melalui program pelatihan kerja bagi kepala keluarga miskin ekstrem.
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
Presiden Setujui Program Latihan Kerja Kepala Keluarga Ekstrem Miskin, 4 Bulan Langsung Jadi Satpam
Indonesia
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Program penghapusan tunggakan iuran BPJS Kesehatan ini akan dimulai pada akhir 2025
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Indonesia
Cak Imin Tegaskan Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan, Tapi yang Mampu Wajib Bayar
Menko PM Cak Imin mengumumkan Program Penghapusan Tunggakan Iuran BPJS Kesehatan untuk 23 juta peserta BPU mulai akhir 2025
Angga Yudha Pratama - Rabu, 05 November 2025
Cak Imin Tegaskan Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan, Tapi yang Mampu Wajib Bayar
Indonesia
Bela Pesantren dari Serangan Video AI, Cak Imin Tegaskan Fitnah Digital tak akan Mempan
Tindakan tersebut bukan hanya bentuk fitnah, tetapi juga ancaman serius terhadap nilai-nilai keilmuan dan kebangsaan yang telah lama dijaga pesantren.
Dwi Astarini - Senin, 27 Oktober 2025
Bela Pesantren dari Serangan Video AI, Cak Imin Tegaskan Fitnah Digital tak akan Mempan
Indonesia
Hari Santri 2025: Cak Imin Ajak Santri Menerobos Belenggu Keterbatasan
Resolusi jihad kita hari ini melawan kemiskinan dan ketertinggalan.
Dwi Astarini - Kamis, 23 Oktober 2025
Hari Santri 2025: Cak Imin Ajak Santri Menerobos Belenggu Keterbatasan
Indonesia
Ketua MPR Sebut Hari Santri Momentum Bangun Peradaban
Tradisi pembelajaran santri sudah tumbuh jauh sebelum Indonesia merdeka.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Ketua MPR Sebut Hari Santri Momentum Bangun Peradaban
Indonesia
Bukan Hanya Pesantren, Pemerintah Bakal Bangun Rumah Ibadah Rusak dan Roboh
Saat ini, Kementerian PU sedang mengaudit 80 pesantren yang masuk kategori paling rawan. Pemerintah pun akan terus menambah jumlah pesantren untuk mempercepat proses mitigasi.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 18 Oktober 2025
Bukan Hanya Pesantren, Pemerintah Bakal Bangun Rumah Ibadah Rusak dan Roboh
Bagikan