Petugas Berhasil Evakuasi Pendaki yang Meninggal di Gunung Lawu

MerahPutih.com - Pendaki asal Madiun, Gita Ambarwati (31) ditemukan meninggal dunia di puncak Gunung Lawu, Minggu (29/1). Evakuasi jenazah baru bisa dilakukan pada Senin (30/1) karena terkendala cuaca ekstrem di puncak Gunung Lawu.

Kapolsek Tawangmangu, AKP Sutarno mengatakan, proses evakuasi melibatkan puluhan personel gabungan yang berangkat naik ke puncak sejak Minggu kemarin.

Baca Juga

164 Pendaki Dievakuasi dari Gunung Marapi

"Personel yang semula diberangkatkan pada Minggu sore hari akhirnya berhenti di Pos 3 pada Minggu malam. Proses evakuasi kemudian kami lanjutkan pada Senin pagi," kata Sutarno, Senin (30/1).

Dikatakannya, jenazah dievakuasi dengan cara ditandu oleh sejumlah relawan gabungan. Rombongan tiba di Basecamp Cemoro Kandang pada Senin sekitar pukul 15.30.

"Jenazah kita bawa ke Puskesmas Tawangmangu untuk selanjutnya diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan," katanya.

Baca Juga

Berstatus Waspada, Gunung Lokon Tetap Aman untuk Pendakian

Ia mengatakan almarhum Gita diketahui mendaki seorang diri ke Gunung Lawu melalui jalur Cemoro Sewu. Namun, identitasnya tidak terdaftar di basecamp pendakian.

"Dugaan korban meninggal dunia terjatuh ke jurang kawasan Geger Boyo. Cuaca di puncak juga sedang ekstrem dan berkabut tebal," papar dia.

Berdasarkan hasil pemeriksaan petugas medis di Puskesmas Tawangmangu, lanjut dia, tidak ada tanda-tanda penganiayaan pada tubuh jenazah. Korban diketahui juga tidak izin pada keluarga saat mendaki Gunung Lawu.

"Sepeda motor korban kita temukan di Terminal Madiun. Penemuan jenazah korban diketahui warga atas nama Jarwo dan Agus saat mencari kayu di sekitaran Geger Boyo. Kejadian itu dilaporkan ke petugas pos penjagaan dan dilakukan evakuasi," tandasnya. (Ismail/Jawa Tengah)

Baca Juga

Pendakian Gunung Rinjani Ditutup Mulai 1 Januari 2023