Pertunjukan 'Matahari Papua' dari Teater Koma Berjalan Sukses

Ikhsan Aryo DigdoIkhsan Aryo Digdo - Jumat, 07 Juni 2024
Pertunjukan 'Matahari Papua' dari Teater Koma Berjalan Sukses

Pertunjukan Tanah Papua. (Foto: merahputih.com/Didik)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Seorang dukun mulia bernama Koreri berdiri di tengah berteriak “Hutan Papua adalah milik kita, hutan ini adalah Jiwa bagi rakyat Papua.” Dialog tersebut mengawali pertunjukan Matahari Papua yang dimainkan oleh Teater Koma di Bakti Budaya Djarum Foundation, Taman Ismail Marzuki, Kamis (6/6).

Lakon yang menjadi produksi ke-230 dari Teater Koma ini merupakan naskah terakhir yang ditulis oleh mendiang Norbertus Riantiarno, juga biasa dipanggil Nano Riantiarno atau N. Riantiarno.

“Karya terakhir ini adalah bentuk dedikasi dan cinta beliau yang tulus terhadap seni pertunjukan. Semoga warisan beliau terus menginspirasi dan menyemangati generasi penerus dalam merayakan dan menghargai kekayaan seni budaya kita,” ucap Program Director Bakti Budaya Djarum Foundation Renitasari Adrian dalam keterangan resmi yang diterima MerahPutih.com, Jumat (7/6).

Berlatarkan tempat di wilayah Kamoro, Papua, MATAHARI PAPUA mengisahkan seorang pemuda bernama Biwar tumbuh dewasa, di bawah asuhan sang Mama, Yakomina, dan didikan Dukun Koreri. Saat mencari ikan, Biwar menolong Nadiva dari serangan Tiga Biawak, anak buah Naga, yang meneror Tanah Papua.

Baca juga:

Harta Paling Berharga, Visinema Persembahkan Teater Musikal 'Keluarga Cemara'

Biwar bercerita kepada Mamanya, sang Mama justru mengisahkan memori pahit. Papa dan tiga paman Biwar ternyata mati dibunuh Naga. Mama, yang sedang mengandung, lolos lalu melahirkan Biwar dan ia bertekad balas dendam membunuh Sang Naga.

MATAHARI PAPUA disutradarai oleh Rangga Riantiarno dan co-sutradara Nino Bukir, didukung oleh tata artistik dan multimedia Deden Jalaludin Bulqini, tata musik Fero A. Stefanus, tata rias Subarkah Hadisarjana, tata busana Rima Ananda Omar, tata rambut Sena Sukarya, tata cahaya Deray Setyadi, tata gerak Ratna Ully, dan tata suara Bona.

Teater ini juga melibatkan pandu vokal Ajeng Destrian, rancang grafis Saut Irianto Manik, pimpinan produksi Rasapta Candrika dibantu oleh pengarah teknik Tinton Prianggoro serta manajer panggung Sari Madjid Prianggoro dan produser Ratna Riantiarno. (far)

#Teater
Bagikan
Ditulis Oleh

Febrian Adi

part-time music enthusiast. full-time human.

Berita Terkait

ShowBiz
Mengenang Pramoedya Ananta Toer lewat 'Bunga Penutup Abad'
Kehadiran pertunjukan ini kembali menegaskan bahwa karya-karya Pram tidak hanya bersifat abadi, tetapi juga tetap relevan.
Dwi Astarini - Senin, 01 September 2025
Mengenang Pramoedya Ananta Toer lewat 'Bunga Penutup Abad'
Berita Foto
Mengintip Sesi Latihan Jelang Pementasan Teater Bertajuk Bunga Penutup Abad
Happy Salma memerankan Nyai Ontosoroh beradu akting dengan Reza Rahadian memerankan Minke dalam sesi latihan pementasan teater bertajuk "Bunga Penutup Abad" di Jakarta, Kamis (21/8/2025).
Didik Setiawan - Kamis, 21 Agustus 2025
Mengintip Sesi Latihan Jelang Pementasan Teater Bertajuk Bunga Penutup Abad
Berita Foto
Jelang Pertunjukan Teater Bertajuk Bunga Penutup Abad di Jakarta
Produser sekaligus Pemeran Teater Happy Salma (kedua kanan), Aktris Chelsea Islan (kedua kiri), dan Aktor Reza Rahadian (kiri), Pemeran Teater Sajani Arifin (kanan), memberikan keterangan kepada media jelang pertunjukan teater bertajuk Bunga Penutup Abad di Jakarta, Jumat (15/8/2025).
Didik Setiawan - Jumat, 15 Agustus 2025
Jelang Pertunjukan Teater Bertajuk Bunga Penutup Abad di Jakarta
ShowBiz
Teater Koma Bawa Karakter Punokawan Melintasi Ruang dan Zaman dalam Pertunjukan 'Mencari Semar'
Pertunjukan Mencari Semar akan ditampilkan pada 13-17 Agustus 2025 di Ciputra Artpreneur.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 31 Juli 2025
Teater Koma Bawa Karakter Punokawan Melintasi Ruang dan Zaman dalam Pertunjukan 'Mencari Semar'
Berita Foto
Jelang Pementasan Teater Mencari Semar Angkat Cerita Tradisi Punakawan yang Futuristik
Para pemain memainkan lakon Teater bertajuk "Mencari Semar" di Galeri Indonesia Kaya, Jakarta, Kamis (31/7/2025).qa
Didik Setiawan - Kamis, 31 Juli 2025
Jelang Pementasan Teater Mencari Semar Angkat Cerita Tradisi Punakawan yang Futuristik
ShowBiz
Indonesia Kaya Tampil dengan Wajah Baru, Siap Jadi Platform Pioner Lestarikan Seni Pertunjukan Tanah Air yang Lebih Progresif dan Relevan
Indonesia Kaya menampilkan wajah dan citra yang progresif lewat ikhtiar rebranding logo yang baru mereka gagas.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 03 Juni 2025
Indonesia Kaya Tampil dengan Wajah Baru, Siap Jadi Platform Pioner Lestarikan Seni Pertunjukan Tanah Air yang Lebih Progresif dan Relevan
ShowBiz
Panggung Musikal 'Keluarga Cemara' Siap Dipentaskan Kembali
Musikal ini merupakan adaptasi dari salah satu properti intelektual (IP) paling populer dan sukses yang juga telah diangkat ke layar lebar.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 15 Mei 2025
Panggung Musikal 'Keluarga Cemara' Siap Dipentaskan Kembali
Berita Foto
Mengintip Rehearsal Pertunjukan Panggung Musikal Keluarga Cemara di Ciputra Artpreneur
Para pemain memerankan pertunjukan panggung musikal Keluarga Cemara tampil saat latihan pentas panggung musikal Keluarga Cemara di Ciputra Artpreneur, Kuningan, Jakarta, Rabu (14/5/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 14 Mei 2025
Mengintip Rehearsal Pertunjukan Panggung Musikal Keluarga Cemara di Ciputra Artpreneur
Indonesia
Bersama Fadli Zon, Megawati Hadiri Pertunjukan Teater Seni Musik Imam Al-Bukhari-Sukarno di GKJ
Pertunjukan ini menyoroti sejarah Presiden pertama RI Sukarno atau Bung Karno dengan Imam Bukhari seorang ahli hadis asal Uzbekistan di puncak Perang Dingin.
Frengky Aruan - Selasa, 15 April 2025
Bersama Fadli Zon, Megawati Hadiri Pertunjukan Teater Seni Musik Imam Al-Bukhari-Sukarno di GKJ
ShowBiz
Ketika Romantika Diuji Prahara Politik Nasional Tersaji dalam Teater Musikal 'Mar'
Drama musikal Mar disurtradarai oleh Narindra Kukila, ceritakan perjalanan cinta prajurit dan perawat.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 28 Februari 2025
Ketika Romantika Diuji Prahara Politik Nasional Tersaji dalam Teater Musikal 'Mar'
Bagikan