Pertemuan Megawati dan Prabowo, PDIP Lihat Potensi Setelah Putusan MK


Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP), Ahmad Basarah. (Dok. MPR RI)
MerahPutih.com - Wacana pertemuan Capres pemenang Pemilu 2024 Prabowo Subianto dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri belakangan ramai dibahas. Ketua DPP PDIP, Ahmad Basarah, mengungkapkan hingga saat ini belum ada informasi pasti mengenai pertemuan antara Megawati dan Prabowo Subianto pada hari kedua Lebaran 2024 atau Kamis (11/4).
"Belum ada informasi pasti terkait hal tersebut," ujar Basarah kepada wartawan di Jakarta Selatan, Rabu (10/4).
Baca juga:
PDIP Belum Dapat Informasi Pasti Pertemuan Megawati-Prabowo pada Hari Kedua Lebaran
Dia mensinyalir, pertemuan itu menunggu sidang sengketa hasil Pilpres (PHPU) selesai diproses di Mahkamah Konstitusi (MK).
Seraya mengajak agar semua pihak mengikuti aturan bernegara, serta menegaskan PDIP saat ini masih menunggu hasil sengketa pemilu.
"Mari kita tunggu momentum silaturahmi yang bersifat politik kenegaraan itu setelah PHPU di Mahkamah Konstitusi selesai," jelas Basarah.
Basarah juga memastikan hubungan Megawati dan Prabowo baik-baik saja secara personal, sehingga tidak dibutuhkan rekonsiliasi di antara keduanya.
"Secara pribadi, saya kira meskipun mungkin secara fisik belum bertemu antara hati Bu Megawati dan Pak Prabowo. Saya kira sudah saling kontak batin di antara mereka berdua," ujar Basarah.
Baca Juga:
Hindari Pamer dan Pertanyaan Sensitif saat Silaturahmi Idulfitri
Jika pertemuan itu benar-benar terjadi, Basarah menegaskan Megawati ingin menunjukkan bahwa hubungan antara keduanya baik dan tidak pernah ada masalah dengan Prabowo.
Selain itu, dia menegaskan agar hubungan pribadi dan urusan kenegaraan tidak bercampur aduk, sesuai dengan prinsip politik Indonesia yang mengajarkan nilai-nilai kemanusiaan.
"Mari kita tunggu waktu yang tepat agar Ibu Mega dan Pak Prabowo bisa bertemu," tambahnya. (Knu)
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Legislator Sarankan Komisi Reformasi Polri Langsung Diketuai Presiden Prabowo

Prabowo Undang Tokoh Gerakan Nurani Bangsa ke Istana, Romo Magnis Datang Nyaris Telat

Pemerintah Mengesahkan Kepengurusan DPP PDIP 2025–2030 dalam Waktu Singkat

Kursi Menko Polkam dan Menpora Masih Kosong, Prabowo: Tunggu Waktunya

Gibran Tegaskan Reshuffle Kabinet Merah Putih Sudah Diperhitungkan Matang oleh Prabowo untuk Optimalkan Kinerja Pemerintah dan Pelayanan Publik

Copot Sri Mulyani hingga Budi Arie, Pengamat Duga Prabowo Mau Lepas 'Warisan' Jokowi

Pakar Nilai Menteri Baru Harus Berhati-hati dalam Berkomunikasi dan Fokus Pada Program 'Quick Wins'

Dinilai Mengejutkan, IPR Sebut Reshuffle Kabinet Prabowo Fokus pada Ekonomi dan Politik Hukum

Budi Gunawan Kena Reshuffle, Ketua DPP PDIP: Hak Prerogatif Presiden Harus Dihormati

Arahan Prabowo untuk Anggota DPR Fraksi Gerindra: Harus Mawas Diri dan Jaga Ucapan serta Perilaku
