Pertemuan dengan Ketua Parlemen Mesir, Puan Minta Kuota Beasiswa Ditambah

Zulfikar SyZulfikar Sy - Selasa, 22 Maret 2022
Pertemuan dengan Ketua Parlemen Mesir, Puan Minta Kuota Beasiswa Ditambah

Ketua DPR RI Puan Maharani (kiri) dan Ketua DPR Mesir Hanafi Ali Gebaly (kanan) di sela-sela Sidang Majelis Ke-144 IPU di Nusa Dua, Bali, Senin (21/3/2022). ANTARA/HO-Humas DPR RI

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Ketua DPR Puan Maharani melakukan pertemuan bilateral dengan Ketua Parlemen Mesir Hanafi Ali Gebaly, di sela-sela 144th Assembly of the Inter Parliamentary Union (IPU). Dalam pertemuan, kedua negara sepakat untuk meningkatkan kerja sama.

Pertemuan dilakukan di Bali International Convention Centre (BICC) Nusa Dua, Bali, Senin (21/3). Salah satu yang menjadi pembahasan adalah mengenai fasilitas kesehatan untuk pelajar-pelajar Indonesia di Mesir.

“Kita punya 9.000 mahasiswa yang menimba ilmu di Mesir, khususnya di Universitas Al-Azhar. Saya mengapresiasi fasilitasi pemerintah Mesir dan berharap dukungan fasilitas kesehatan kepada mahasiswa kita di sana,” ujar Puan.

Baca Juga:

Mesir Ingin Pelajari dan Tukar Pengalaman Pindahan Ibu Kota Negara

Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) ini meminta agar Mesir memastikan pelajar Indonesia menerima vaksinasi COVID-19. Puan berharap ada layanan khusus untuk itu.

“Kami berharap dukungan fasilitas akses kekonsuleran dan informasi mengenai kondisi mahasiswa Indonesia kepada KBRI. Meminta kepastian layanan kesehatan terutama di masa pandemi ini, vaksinasinya untuk pelajar-pelajar kita yang ada di Mesir,” tuturnya.

Mengingat Mesir menjadi salah satu negara terbaik dalam pendidikan agama, Puan juga berharap Mesir menambah kuota beasiswa untuk mahasiswa Indonesia. Apalagi banyak pelajar Indonesia yang memilih Mesir untuk menempuh pendidikan agama.

“Peningkatan kerja sama kedua negara di bidang pendidikan perlu terjalin. Terutama bagaimana selama ini kerja sama dalam bidang pendidikan, banyak sekali pelajar kita yang ada di Mesir,” ungkap Puan.

Selain itu, Puan dan Hanafi Ali Gebaly membicarakan soal rencana perpindahan ibu kota negara. Mesir diketahui juga tengah memindahkan ibu kota negara.

“Dari Mesir dia berharap bisa belajar, bertukar pengalaman terkait dengan perpindahan ibu kota negara. Karena Mesir sedang melakukan itu,” tuturnya.

Tak hanya itu, pertemuan bilateral antar-pimpinan parlemen Indonesia dan Mesir juga membahas soal hubungan perdagangan. Apalagi, kata Puan, Mesir merupakan mitra dagang terbesar ketiga di Timur Tengah.

“Hubungan ekonomi Indonesia dan Mesir memiliki potensi untuk terus berkembang. Kita perlu membentuk Preferential Trade Agreements (PTA) untuk memperdalam kerja sama ekonomi masih terus berproses,” sebut mantan Menko PMK itu.

Baca Juga:

Presiden El-Sisi Undang Jokowi Hadiri COP27 di Mesir

“Kami juga mendorong penuntasan penandatanganan MoU Pembentukan Gabungan Komite Perdagangan antara Menteri Perdagangan Indonesia dan Mesir,” imbuh Puan.

Terkait politik luar negeri, Indonesia dan Mesir memiliki kesamaan pandangan dalam isu Palestina.

Puan mengatakan, Indonesia dan Mesir harus melanjutkan dukungan untuk kemerdekaan Palestina, melalui proses perdamaian dengan negosiasi multilateral yang kredibel.

“Kami mendukung upaya rekonsiliasi Palestina yang diprakarsai Mesir. Kami juga menghargai upaya pemerintah Mesir dalam memberikan akses pada bantuan kemanusiaan, khususnya dari LSM Indonesia untuk warga Palestina di Gaza melalui perbatasan Rafah, Mesir,” paparnya.

“Saya menghargai 500.000 dosis vaksin COVID-19 hasil kolaborasi Tiongkok dan Mesir dikirimkan ke Palestina untuk membantu perjuangannya melawan pandemi,” sambung Puan.

Kepada Hanafi, Puan juga mengungkap penanganan pandemi COVID-19 di Indonesia. Termasuk mengenai gencarnya program vaksinasi yang saat ini cakupan dosis keduanya telah berada di level 70,38% dan juga peningkatan vaksin booster.

Lebih lanjut, Puan menekankan pentingnya diplomasi parlemen antara Indonesia dan Mesir. Untuk bilateral, DPR telah membentuk Grup Kerja Sama Bilateral (GKSB) dengan Parlemen Mesir.

“Saya mencatat banyak hal yang telah dicapai oleh kedua negara, baik dalam konteks bilateral maupun multilateral. Namun tentunya selalu tetap terdapat ruang bagi peningkatan hubungan kedua negara,” tegas Puan.

Sementara itu, anggota Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI Irine Yusiana Roba Putri yang ikut dalam pertemuan menyebut Puan dan Hanafi juga membahas soal peringatan bilateral antara Indonesia dan Mesir yang sudah terjalin selama 75 tahun.

“Dan kita sangat mengapresiasi karena Mesir adalah negara yang mendukung kemerdekaan Indonesia dari awal sekali. Sukarno juga jadi tokoh penting di Mesir sebagai inisiator KTT,” terang Irine.

Dalam pertemuan, Puan pun disebut turut mempromosikan kemampuan industri militer Indonesia. Irine menyebut selama ini Indonesia dan Mesir telah memiliki letter of intent (perjanjian kesepahaman) kerja sama pertahanan.

“Ibu ketua berharap kerja sama ini bisa meningkatkan dari letter of intent menjadi MoU. Jadi ibu ketua mempromosikan kekuatan industri pertahanan kita,” tutup anggota Komisi I DPR RI tersebut. (Pon)

Baca Juga:

Para Pemain Death on the Nile Berkumpul di Pameran Mesir

#Puan Maharani #Mesir #Pelajar
Bagikan
Ditulis Oleh

Ponco Sulaksono

Berita Terkait

Indonesia
Puan Pastikan Transformasi DPR, Janji Lebih Transparan dan Aspiratif
Puan Kembali menyampaikan permohonan maaf atas sikap atau pernyataan sejumlah anggota DPR yang belakangan dinilai menyinggung perasaan publik.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 05 September 2025
Puan Pastikan Transformasi DPR, Janji Lebih Transparan dan Aspiratif
Indonesia
Puan Maharani Kumpulkan Pimpinan Fraksi Partai, Bahas Transformasi DPR
Puan memastikan DPR akan berupaya melakukan reformasi kelembagaan agar bisa sesuai harapan rakyat.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 04 September 2025
Puan Maharani Kumpulkan Pimpinan Fraksi Partai, Bahas Transformasi DPR
Indonesia
Dugaan Adanya Penggerakan Pelajar dalam Demonstrasi Berujung Ricuh, KPAI Melakukan Pendalaman
Penggerakan pelajar diduga melalui pesan broadcast melalui WhatsApp (WA) oleh para alumni, berdasarkan analisis KPAI.
Frengky Aruan - Selasa, 02 September 2025
Dugaan Adanya Penggerakan Pelajar dalam Demonstrasi Berujung Ricuh, KPAI Melakukan Pendalaman
Indonesia
Ikut Demo di DPR, Pelajar Tangerang Andika Lutfi Falah Tewas dengan Luka Berat di Kepala
Pihak keluarga Andika Lutfi Falah telah menyepakati untuk tidak dilanjutkan ke proses investigasi maupun jalur hukum.
Wisnu Cipto - Selasa, 02 September 2025
Ikut Demo di DPR, Pelajar Tangerang Andika Lutfi Falah Tewas dengan Luka Berat di Kepala
Indonesia
Puan Kembali Minta Maaf Atas Kinerja DPR, Rencana Kumpulkan Tokoh Buat Evaluasi
Permintaan maaf ini menyusul demo yang berakhir menewaskan seorang Affan Kurniawan, seorang pengemudi ojek online yang meninggal dilindas kendaraan taktikal polisi.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 30 Agustus 2025
Puan Kembali Minta Maaf Atas Kinerja DPR, Rencana Kumpulkan Tokoh Buat Evaluasi
Indonesia
Puan Minta Insiden Driver Ojol Tewas ‘Dilindas’ Rantis Diusut hingga Tuntas
Puan juga menyebut seluruh tuntutan demonstran dapat mendorong DPR dalam memperbaiki kinerja dalam membangun bangsa.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 29 Agustus 2025
Puan Minta Insiden Driver Ojol Tewas ‘Dilindas’ Rantis Diusut hingga Tuntas
Indonesia
Ojol Tewas Dilindas Rantis Brimob, Ketua DPR: Insiden Memilukan
“Tentunya polisi harus bisa mengusut tuntas insiden memilukan ini," kata Ketua DPR Puan Maharani
Wisnu Cipto - Jumat, 29 Agustus 2025
Ojol Tewas Dilindas Rantis Brimob, Ketua DPR: Insiden Memilukan
Indonesia
Soal Wacana Beli LPG 3 Kg Wajib Pakai NIK, Puan: Pemerintah Harus Adil dan Transparan
Ketua DPR RI, Puan Maharani, angkat bicara soal wacana beli LPG 3 kg wajib pakai KTP. Keputusan pemerintah harus adil dan transparan.
Soffi Amira - Rabu, 27 Agustus 2025
Soal Wacana Beli LPG 3 Kg Wajib Pakai NIK, Puan: Pemerintah Harus Adil dan Transparan
Indonesia
Ajakan di Medsos Berujung Masuk Kantor Polisi, Pelajar Anarkis Dipulangkan dengan Peluk Haru Orang Tua
Saat para pelajar itu keluar dari gedung Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, mereka tampak masih mengenakan seragam sekolah
Angga Yudha Pratama - Selasa, 26 Agustus 2025
Ajakan di Medsos Berujung Masuk Kantor Polisi, Pelajar Anarkis Dipulangkan dengan Peluk Haru Orang Tua
Indonesia
Polisi Tangkap Sejumlah Pelajar dan Anarko yang Diduga Terlibat Demo Rusuh di DPR/MPR
Banyak pelajar sengaja datang ke lokasi aksi hanya untuk menonton aksi demonstrasi, padahal masih jam sekolah.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 25 Agustus 2025
Polisi Tangkap Sejumlah Pelajar dan Anarko yang Diduga Terlibat Demo Rusuh di DPR/MPR
Bagikan