Pertama Di Asia, Cup of Excellence Siap Digelar di Indonesia Tahun ini


Mulai tahap seleksi juri nasional pada 21 April 2021. (Foto: [email protected])
SETELAH berbagai kompetisi yang digelar oleh Indonesia Coffee Event 2020, kali ini akan hadir kompetisi biji kopi terbaik bertajuk Cup of Excellence (COE). Indonesia akan menjadi negara pertama di Asia yang menggelar kompetisi COE setelah melewati proses panjang sejak 2018 lalu.
Buat kamu yang belum tahu, COE merupakan kompetisi dengan penghargaan paling bergengsi yang diberikan untuk biji-biji kopi terbaik dari sebuah negara.
Persaingan begitu ketat dalam memilih biji kopi terbaik yang diproduksi satu negara dalam kurun waktu panen tertentu. Hanya biji kopi yang memiliki nilai tinggi yang bisa maju untuk berkompetisi.
“Kalau saya bilang COE ini kompetisi di antara para petani yang tujuannya untuk menentukan kopi dengan kualitas yang luar biasa,” kata Michael Utama selaku Ketua COE Indonesia.
Baca juga:
Lihat postingan ini di Instagram
“COE juga termasuk dalam kompetisi Indonesia Coffee Event karena ini mencakup nasional dan soon kita akan jadiin satu dengan barista lainnya,” lanjutnya.
Untuk persiapan sejauh ini, Michael dan tim sudah melakukan asosiasi kepada para petani terkait aturan dan regulasinya. Tinggal mencari para sponsor yang ingin mendukung kompetisi COE.
Mengutip Instagram @cupofexcellence.indonesia, jumlah minimum dari setiap lot yang diikutsertakan dalam kompetisi adalah minimum 250 kilogram dan maksimum 1200 kilogram green bean yang dapat diekspor (ditambah sekitar 10 kg untuk keperluan sample dan cupping).
Sampel dari lot yang dipersiapkan harus memenuhi standar Specialty Coffee Association of Indonesia (SCAI) yakni tanpa cacata primer dan tidak lebih dari lima cacat sekunder.
Adapun metode pengolahan yang diizinkan untuk mengkuti kompetisi Cup of Excellence, yakni proses kering (natural), proses madu (honey), proses giling kering (dry hulled), dan proses giling basah (wet hulled). Kopi hanya boleh diolah dengan air murni tanpa bahan aditif.
Baca juga:

“Jika ketahuan menggunakan bahan aditif bisa didiskualifikasi langsung,” tegas Michael.
Kopi yang lolos seleksi akan diikutsertakan dalam lelang atau coffee auction yang dibagi menjadi dua tipe, yakni National Winner selama 12 hari dan Cup of Excellence yang hanya diselenggarakan selama satu hari.
Informasi yang jelas dari setiap kopi sangat diperhatikan dalam penyelenggaraan COE ini. Hal tersebut mengindikasikan bisnis yang transparan sehingga pembeli bisa mengetahui secara langsung tempat asal muasal kopi yang mereka beli.
Untuk mengikuti kompetisi, diperlukan informasi yang jelas mengenai nama pemilik kebun, lokasi kebun (lengkap dengan koordinat GPS dan berkat administratif kepemilikan kebun, varietas yang diajukan, dan metode paska panen.
Lihat postingan ini di Instagram
Salah satu dampak secara tidak langsung dari gelaran COE ini adalah mengakselerasi peningkatan kualitas kopi Indonesia baik di mata lokal maupun internasional. Selain itu juga untuk memberikan penghargaan kepada para petani atas jasanya dalam industri kopi.
“Harapan saya sih lewat COE ini kita bisa membangun national branding. Kita bisa membuktikan kepada dunia kalau Indonesia bisa menghasilkan kopi yang luar biasa, dan impact kepada para petani itu sendiri untuk lebih giat menghasilkan kopi yang berkualitas,” kata Michael.
Gelaran COE tahun ini akan dihelat di Bandung, Jawa Barat dengan tahap awal penerimaan kopi peserta pada 2 Agustus 2021. Acara resmi AOE akan dibuka pada 21 April 2021 dengan pendaftaran bagi para juri nasional dan seleksinya dilakukan pada 28 sampai 29 Mei 2021. Ajang lelang COE akan berlangsung ada 23 November sedangkan National Winner pada 22 November sampai 3 Desember 2021. (and)
Baca juga:
Bagikan
Andreas Pranatalta
Berita Terkait
Hasil Kualifikasi Piala Asia U-23 2026: Rafael Struick Sumbang Gol, Timnas Indonesia U-23 Menang 5-0 Vs Makau

Oxford United Umumkan Peminjaman Marselino Ferdinan ke AS Trencin, Klub yang Pernah Diperkuat Witan Sulaeman

Timnas Indonesia Gilas Taiwan 6-0, Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans Catatkan Debut

Jadi Tersangka Kasus Korupsi, Nadiem Makarim Langsung Dipenjara di Rutan Salemba

Eks Ketua Banggar DPR Ahmadi Noor Supit Terseret Korupsi Proyek Mempawah

KPK Panggil Khalid Basalamah Terkait Korupsi Kuota Haji

Golkar Nonaktifkan Adies Kadir dari DPR

Imbas Demo Ricuh Depan MPR/DPR, Pengguna Tol Dalam Kota Cawang - Pluit Diminta Putar Balik

Hasil Super League 2025/2026: Gagal Lanjutkan Tren Kemenangan, Persija Imbang 1-1 Vs Malut United
Prabowo Resmi Copot Immanuel Ebenezer dari Kursi Wamenaker
