Personel Pengejar Kelompok Ali Kolera Poso Segera Diganti

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Sabtu, 01 Mei 2021
Personel Pengejar Kelompok Ali Kolera Poso Segera Diganti

Operasi Polisi. (Foto: Antara)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Kepolisian Sulawesi Tengah segera mengganti personil yang mengejar DPO (daftar pencarian orang) kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Poso, pimpinan Ali Kalora sebagai langkah penyegaran aparat di lapangan.

Kepala Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah, Irjen Pol Abdul Rakhman Baso menegaskan, saat ini Satgas TNI-Polri yang tergabung dalam Operasi Madago Raya tahap dua, masih melakukan pengejaran terhadap para terduga DPO tersebut.

Baca Juga:

Kapolri Perintahkan Kapolda Sulteng Berkantor di Poso

"Yang kita lakukan selama ini baik human intelijen maupun ITE agak terputus, tapi bukan berarti kita tidak melakukan upaya pengejaran," kata Kepala Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah, Irjen Pol Abdul Rakhman Baso, Jumat (30/4).

Abdul Rakhman Baso kembali mengimbau para terduga DPO kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Poso untuk segera menyerahkan diri.

“Sampai sekarang saya mengimbau kepada saudara-saudara kita, coba menyerahkan diri, kembali dengan baik-baik, kita proses hukum, karena negara kita ini negara hukum. Itu yang paling utama yang saya harapkan,” katanya.

Kepala Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah, Irjen Pol Abdul Rakhman Baso. (Foto: Antara)
Kepala Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah, Irjen Pol Abdul Rakhman Baso. (Foto: Antara)

Ia mengatakan, akan mengganti personel yang telah lama bertugas di Satgas Madago Raya untuk melakukan penyegaran. Diharapkan, dengan pergantian personel menjadi motivasi dan semangat baru untuk memburu dan menangkap para terduga DPO MIT Poso.

Dari data pihak kepolisian, saat ini anggota kelompok MIT Poso masih tersisa sembilan orang.

"Tidak ada pengendoran pengejaran kepada mereka walaupun dalam bulan suci Ramadhan. Walaupun begitu kita tetap menghormati bagaimana kesucian bulan Ramadhan ini sebagai bulan penuh rahmat ampunan,” ujarnya dikutip Antara (*)

Baca Juga:

Anggota Brimob Tewas Ditembak Kelompok Teroris di Poso

#Poso #Sulawesi Tengah #Terorisme
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lonjakan kasus malaria yang kembali terjadi setelah daerah tersebut sempat dinyatakan eliminasi pada 2024 itu harus menjadi perhatian serius pemerintah pusat dan daerah.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Indonesia
Gempa Dangkal Parigi Moutong Terasa Hingga Palu dan Poso, BKMG Pastikan Tidak Berpotensi Tsunami
BMKG menyatakan berdasarkan hasil pemutakhiran yang diperbaru gempa berkekuatan magnitudo M 4,8 itu tidak berpotensi menimbulkan tsunami.
Wisnu Cipto - Rabu, 03 September 2025
Gempa Dangkal Parigi Moutong Terasa Hingga Palu dan Poso, BKMG Pastikan Tidak Berpotensi Tsunami
Indonesia
Gempa M 5,0 Landa Parigi Moutong Sulteng Pagi Tadi, Sekolah Langsung Diliburkan
Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong langsung memulangkan siswa-siswi SD dan SMP saat proses belajar mengajar sedang berlangsung.
Wisnu Cipto - Rabu, 03 September 2025
Gempa M 5,0 Landa Parigi Moutong Sulteng Pagi Tadi, Sekolah Langsung Diliburkan
Lifestyle
Apa Itu Makar? Ini Penjelasan dan Sejarahnya di Dunia
Isu makar kembali menjadi sorotan publik setelah Presiden RI Prabowo Subianto menyebut adanya indikasi tindakan hal tersebut dan terorisme
ImanK - Senin, 01 September 2025
Apa Itu Makar? Ini Penjelasan dan Sejarahnya di Dunia
Indonesia
785 Korban Terorisme Telah Terima Kompensasi Dari Negara, Tertinggi Rp 250 Juta
Pada tahun 2025, jumlah korban yang masih aktif dalam layanan LPSK tercatat sebanyak 30 terlindung per Agustus,
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 21 Agustus 2025
785 Korban Terorisme Telah Terima Kompensasi Dari Negara, Tertinggi Rp 250 Juta
Indonesia
BNPB Lakukan Asesmen Menyeluruh Seluruh Rumah Ibadah Terdampak Gempa Poso, Warga Diminta Berhati-Hati
Desa Tangkura merupakan lokasi paling terdampak pascagempa bumi 5,8 magnitudo pada Minggu (17/8) tepat saat masyarakat beribadah dan melaksanakan perayaan Hari Kemerdekaan RI ke-80.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 20 Agustus 2025
BNPB Lakukan Asesmen Menyeluruh Seluruh Rumah Ibadah Terdampak Gempa Poso, Warga Diminta Berhati-Hati
Indonesia
Korban Gempa Poso Dijanjikan Bantuan Rumah Rusak Rp 15-30 Juta, Plus Bansos Tunai Rp 600 Ribu 3 Bulan
Tercatat sedikitnya 300 rumah di Kabupaten Poso rusak ringan hingga berat akibat gempa
Wisnu Cipto - Selasa, 19 Agustus 2025
Korban Gempa Poso Dijanjikan Bantuan Rumah Rusak Rp 15-30 Juta, Plus Bansos Tunai Rp 600 Ribu 3 Bulan
Indonesia
Takut Gempa Susulan, RUSD Poso Rawat Pasien dalam Tenda Darurat di Halaman
Saat ini perawatan pasien oleh RSUD Poso dilakukan dari tenda darurat yang didirikan di halaman rumah sakit
Wisnu Cipto - Selasa, 19 Agustus 2025
Takut Gempa Susulan, RUSD Poso Rawat Pasien dalam Tenda Darurat di Halaman
Indonesia
Korban Gempa Poso Butuh Bantuan Mendesak, Pemerintah Pusat Janji segera Turun Tangan
Korban gempa di Poso membutuhkan bantuan mendesak. Pemerintah pun berjanji akan segera turun tangan untuk memberikan bantuan.
Soffi Amira - Selasa, 19 Agustus 2025
Korban Gempa Poso Butuh Bantuan Mendesak, Pemerintah Pusat Janji segera Turun Tangan
Indonesia
Korban Akibat Gempa Poso Capai 32 Orang, BNPB Sebut Sejumlah Bangunan Rusak Parah
BPBD Kabupaten Poso bersama aparat setempat masih melakukan pendataan dan assessment di desa-desa terdampak
Angga Yudha Pratama - Minggu, 17 Agustus 2025
Korban Akibat Gempa Poso Capai 32 Orang, BNPB Sebut Sejumlah Bangunan Rusak Parah
Bagikan