Persiapan Penting yang Sering Diabaikan saat Mengurus Pernikahan


Ada beberapa hal penting yang sering terlewatkan oleh calon pengantin. (Foto: Pixabay/Pexels)
SETIAP orang pasti bersemangat ketika mempersiapkan pernikahan. Meski merepotkan, pernikahan akan membuat hati bahagia dan lega, karena satu pencapaian hidup akhirnya bisa terwujud. Sebagian orang memilih menggunakan jasa wedding organizer, pihak ketiga yang menyiapkan detail acara pernikahan karena tidak mau repot.
Baca juga:
3 Pernikahan Kerajaan yang Tetap Terlihat Mewah Tanpa Perayaan yang WAHH
Melansir dari laman herecomestheguide, ternyata ada beberapa hal penting yang masih terlewatkan oleh calon pengantin ketika sedang menyiapkan pernikahan.
Dari mulai kondisi kesehatan masing-masing pasangan, sampai hal teknis seperti mobil cadangan jika terjadi sesuatu di tengah perjalanan. Apa saja? Yuk simak.
1. Pre-marital check up

Banyak calon pengantin yang melewakan pre-marital check up baik disengaja mau pun tidak. Karena membicarakan fertilitas masih tabu di Indonesia, banyak yang kemudian menganggap pre-marital check up bukan hal penting yang harus dilakukan.
Padahal bukan hanya tingkat kesuburan dari masing-masing pasangan saja yang dicek, tetapi juga indikasi penyakit organ reproduksi.
Setelah melakukan pre-marital check up, dokter akan menyarankan untuk segera vaksin HPV untuk menghindari penyakit yang bisa ditularkan lewat aktivitas seksual setelah menikah.
2. Transportasi cadangan

Emang perlu mobil cadangan? Meskipun terdengar aneh, tetapi ada baiknya kamu menyiapkan mobil cadangan di acara pernikahan.
Tidak ada yang tahu jika tiba-tiba mobil yang telah disiapkan mengalami masalah di tengah jalan. Kondisi ini bisa menghambat rangkaian acara, terutama soal waktu.
Baca juga:
3. Tetap komunikasi dengan vendor

Ini dia yang sering terlupakan oleh para pengantin. Sudah bayar lunas kemudian tidak ada komunikasi berkelanjutan. Padahal jalinan komunikasi antara kamu dan vendor harus tetap berjalan sampai acara selesai agar jika ada kekurangan, mereka bisa segera memperbaikinya.
4. Musim

Memilih acara resepsi dengan konsep outdoor? Kamu harus memilih tanggal pernikahan yang tepat dengan menyesuaikan musim di Indonesia. Jangan sampai kamu dan para tamu kehujanan hanya karena salah memilih tanggal pernikahan di musim hujan ya. (mar)
Baca juga:
Bagikan
Berita Terkait
2 Juta Warga DKI Jakarta di Atas 19 Tahun Belum Menikah, Faktornya Bukan karena Ketakutan

Istana Bantah Rencana Pajak Amplop Hajatan Pernikahan

DPRD Garut Siapkan Rapat Khusus Bahas Insiden Maut Pesta Rakyat Pernikahan Anak Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Jangan Terbawa Arus Budaya Barat, Menag Minta Pasangan di Indonesia segera Menikah

Tren Pernikahan 2025: Saat Momen Sakral Menjadi Cerminan Gaya Hidup

Cegah Modus Love Scamming, Kenali Ciri-cirinya

Ingat! KUA Sekarang Bukan Hanya Urus Pernikahan Ada Konsultasi Keluarga Sampai Bimbingan Ibadah

Ketakutan Pasangan Kelas Menengah Saat Harus Memiliki Anak

Kuota Terbatas! Berikut Cara dan Syarat Ikut Nikah Massal Gratis Akhir Bulan Ini di Kantor Kementerian Agama

Luna Maya dan Maxime Bakal Gelar Pesta Pernikahan di Jakarta, Janji Banyak Teman Yang Diundang
