Perintah Langsung Menteri, Ammar Zoni Dijebloskan ke Lapas Nusakambangan dengan Pengawasan Super Ketat
Ammar Zoni dan tahanan lain dipindah ke Lapas Nusakambamgan. (Foto: Istimewa)
MerahPutih.com - Kasus peredaran narkoba yang menjerat aktor sekaligus terpidana Ammar Zoni memasuki babak baru. Kali ini, Ammar resmi dipindahkan ke Pulau Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah, setelah diduga terlibat dalam jaringan peredaran sabu dan ganja dari dalam Rutan Salemba, Jakarta Pusat.
Ammar Zoni dipindahkan bersama lima narapidana lainnya dari Jakarta pada Kamis (16/10). Rombongan petugas yang mengawal pemindahan tersebut tiba di Nusakambangan dari Pelabuhan Cilacap menggunakan kapal nelayan pada pagi hari.
Baca juga:
Ammar Zoni Terlibat Peredaran Narkoba di dalam Rutan, Jadi ‘Penampung’ Sabu dan Tembakau Sintetis
Kasubdit Kerja Sama Ditjen Pemasyarakatan, Rika Aprianti, menjelaskan bahwa pemindahan Ammar Zoni merupakan bagian dari instruksi tegas Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, dalam upaya memberantas peredaran narkoba di lingkungan lembaga pemasyarakatan.
“Bahwa siapa pun yang terlibat peredaran narkoba akan ditindak,” ujar Rika kepada wartawan, Kamis (16/10).
Menurut Rika, warga binaan berisiko tinggi (high risk inmates) yang dipindahkan ke Nusakambangan akan ditempatkan di Lapas Super Maximum dan Maximum Security, dengan pengawasan ekstra ketat.
“Ditempatkan di Lapas Super Maximum dan Maximum Security,” tegasnya.
Langkah ini diharapkan dapat memberikan efek jera serta mendorong perubahan perilaku para narapidana agar menjadi warga binaan yang lebih baik, sesuai dengan tujuan sistem pemasyarakatan.
Baca juga:
Ammar Zoni Edarkan Narkoba di Rutan Salemba, Ditjen PAS: Ketahuan Lewat Sidak Rutin
Diketahui, Ammar Zoni terseret dalam kasus peredaran narkoba jenis sabu dan tembakau sintetis di dalam Rutan Salemba.
Dari hasil penyidikan, terungkap bahwa Ammar bersama rekan-rekannya menggunakan aplikasi Zangi untuk berkomunikasi dan menjalankan peredaran narkoba tersebut.
Ammar disebut memperoleh barang haram itu dari seseorang yang berada di luar Rutan Kelas I Jakarta Pusat Salemba. (Knu)
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
207 Ribu Ekstasi 'Tak Bertuan' Ditemukan di Tol Bakauheni, Polisi Duga Jaringan Narkoba Lintas Provinsi Terlibat
BNN Buka-bukaan Soal Ancaman Narkotika di Lingkungan Kampus, Mahasiswa Diminta Waspada
BNN dan Polda Metro Jaya Didorong Perkuat Pengetatan Jalur Udara dan Tempat Hiburan Malam, Target Utama Sindikat Narkoba
Perlawanan Sengit di Kampung Bahari! Petugas Diserang Busur Panah dan Sajam, Negara Tak Boleh Kalah dari Bandar Narkoba
BNN Bikin Jaringan Bandar Narkoba di Kampung Bahari Ketar-Ketir, Ternyata Ada Tangan Dingin Komjen Suyudi Ario Seto
Ganja dan Ekstasi Hampir Merusak Karier Onad, Untung Cepat Diselamatkan Polisi dan Direhabilitasi Berkat Permintaan Keluarga
Terbongkar, Onad Pakai Narkoba karena Punya Masalah Pribadi
Onad Jalani Tes di BNN, Tentukan Bisa Tidaknya Jalani Rehabilitasi Narkoba
Badai Kasus Narkoba Tak Goyahkan Cinta! Onad Kirim Pesan Menyentuh untuk Sang Istri Tercinta
Polisi Ungkap Pemicu Onad Terjerumus Narkoba, Ada Masalah Pribadi yang Begitu Berat?