Pergerakan Pesawat di Bandara Soekarno - Hatta Bakal Capai 1.200


Bandara. (Foto: Antara)
MerahPutih.com - PT Angkasa Pura (AP) II (Persero) mencatat jumlah pergerakan penumpang pesawat di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Tangerang, Banten, pada tiga hari menjelang Idul Fitri (Lebaran) 1444 Hijriah/2023 bakal meningkat.
Senior Manager of Branch Communication and Legal Bandara Soetta, M Holik Muardi mengatakan, jumlah pemudik telah menembus angka 164.575 orang. Dari jumlah tersebut, 97.270 orang di antaranya melakukan keberangkatan dan 67.305 penumpang tiba di bandara jantung Indonesia itu.
Baca Juga:
Dalam Tiga Hari, 1,3 Juta Orang Naik Kendaraan Umum Buat Mudik
"Berdasarkan data penerbangan hari ini sebanyak 164.575 pemudik akan mobilisasi jalur udara di Bandara Soetta, dengan total penerbangan sebanyak 1.138 flight," jelas Holik.
Dari total jumlah penerbangan itu tercatat sebanyak 574 penerbangan ke luar Jakarta atau keberangkatan, sementara angka kedatangan mencapai 564 penerbangan.
Seluruh jumlah ini, merupakan angka tertinggi dari hari-hari sebelumnya pada masa arus mudik Idul Fitri 2023, mengingat terhitung hari ini telah menginjak pemberlakuan cuti bersama.
Ia menyampaikan, untuk jumlah penerbangan dan penumpang pada angkutan lebaran saat ini diprediksi akan mengalami peningkatan sekitar 30 persen dari tahun lalu.
Sementara puncak arus mudik, Holik mengestimasi akan terjadi pada H-1 Lebaran, dengan perkiraan jumlah penumpang mencapai 174.000 orang dengan pergerakan pesawat sebanyak 1.200.
“Angka ini sudah mendekati angka normal sebelum COVID-19, karena sebelum pandemi seperti kita ketahui pergerakan di Bandara Soetta sekitar 170.000 hingga 200.000 penumpang per harinya,” tambah dia.
Sementara itu, sejak kemarin, Selasa, terminal 1B yang telah lama tidak aktif kembali dioperasikan untuk mengantisipasi lonjakan penumpang.
Holik menyebut jumlah penumpang berangkat dan tiba di terminal 1A mencapai sekitar 31.000 orang, melebihi kapasitas terminal yakni 25.000 penumpang.
"Terminal 1B mulai sudah kita siagakan, sudah ada skenario terminal 1 koordinasi dengan maskapai Super Air Jet, ada beberapa tujuan yang mungkin dipindahkan ke terminal 1B untuk mengurangi kepadatan di terminal 1A,” jelas dia.
AP II optimistis, jumlah penumpang pada masa angkutan Lebaran 2023 akan hampir menyamai jumlah normal saat sebelum pandemi COVID-19, menyusul dibebaskannya segala pembatasan mobilitas pemudik tahun ini. (*)
Baca Juga:
Sewa 9 Gerbong Kereta Api, PDIP Berangkatkan 9.000 Pemudik
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Deretan Fakta Menarik Arus Mudik 2025, Salah Satunya soal Diskon Tarif Tol

Pakai Drone Thermal, Rata-Rata Respons Situasi Darurat Basarnas 2 Kali Lebih Cepat Jadi 15,7 Menit

Menhub Sebut Kebijakan WFA Ubah Pola Mudik Lebaran 2025

Legislator Gerindra Sebut WFA Jadi Salah Satu Teroboson Urai Puncak Saat Arus Mudik

DPR Sebut WFA Efektif Kurangi Kemacetan saat Puncak Arus Mudik Lebaran 2025

Kenapa Kita Halalbihalal sepanjang Bulan Syawal? Ini Asal-Usul dan Sejarahnya yang Jarang Diketahui

H-1 Lebaran, Mantan Artis Sekar Arum Masukkan Uang Palsu Rp 10 ke Kotak Amal Istiqlal

Angka Kecelakaan saat Arus Mudik dan Balik Lebaran 2025 Diklaim Menurun

Barang Pemudik Senilai Lebih daripada Rp 1,28 Miliar Tertinggal di Kereta Api selama Angkutan Lebaran 2025

Polisi Jerat Petugas Palang Pintu Kereta Api Akibatkan Kecelakaan 4 Pemudik Tewas
