Penyidik Bisa Cabut Penangguhan Penahanan Pelapor Kaesang
Pelapor Kaesang Pangarep, Muhammad Hidayat. (Foto: Istimewa)
Polda Metro Jaya belum berencana mencabut penangguhan penahanan terhadap pelapor Kaesang Pangarep, Muhammad Hidayat. Pencabutan tersebut sepenuhnya merupakan kewenangan penyidik.
"Sekarang belum ada penilaian seperti itu," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Sabtu (8/7).
Namun, dengan seringnya Hidayat membuat laporan polisi yang dinilai tak masuk dalam unsur pidana, bukan tidak mungkin penangguhan penahanan dicabut. Hal itu merupakan hak daripada penyidik yang menangani kasus Hidayat.
"Kita tunggu saja prosesnya apakah penyidik punya penilaian sendiri," kata Argo.
Hidayat dapat menghirup udara bebas setelah penyidik mengabulkan penangguhan penahanan yang diajukannya. Saat itu, istri Hidayat dijadikan jaminan.
Hidayat ditetapkan sebagai tersangka karena menuding Kapolda Metro Jaya, Irjen M Iriawan memprovokasi bentrokan massa dalam aksi unjuk rasa 4 November atau aksi 411.
Hidayat pun diciduk di rumahnya, di Bekasi 15 November 2016 oleh Subdit Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Metro Jaya.
Hidayat disangkakan melakukan pencemaran nama baik dan atau menyebarkan informasi yang ditujukan untuk menimbulkan rasa kebencian dan permusuhan, baik individu atau kelompok masyarakat tertentu berdasarkan atas suku, ras, agama, antar golongan atau SARA. (Ayp)
Baca juga berita terkait, berikut ini: Polda Metro Lengkapi Berkas Hidayat Sebagai Tersangka Provokasi
Bagikan
Berita Terkait
Gelar Perkara Khusus Kasus Dugaan Ijazah Palsu, Kubu Jokowi Minta Tersangka Segera Disidang
Polda Metro Bangga 3 Polwan Mereka Bawa Pulang Medali SEA Games
Pengaduan Dugaan Penipuan WO Capai 207, Posko Laporan Terus Dibuka
Polda Metro Terima Aduan Roy Suryo, Gelar Perkara Khusus atas Kasus Hoax Ijazah Jokowi
Polisi Duga Ada Pelaku Lain yang Terlibat dalam Penculikan dan Pembunuhan Alvaro
Polda Metro Jaya Bikin Janji Manis Tak Akan Hentikan Penyelidikan Kasus Kematian Arya Daru
Polda Metro Jaya Gelar 'Sikat Jaya 2025' selama 14 Hari, Fokus Berantas Curanmor hingga Aksi Premanisme
Tidak Ada Tanda Kekerasan Lain di Jenazah Ayah Tiri Alvaro, Gantung Diri Setelah Izin Ganti Celana Kotor
Polda dan Polres Jaksel Beda Suara Ihwal TKP Bunuh Diri Ayah Tiri Alvaro
Antisipasi Demo Buruh, Polisi Siapkan Pengalihan Arus Lalu Lintas di Jakarta