Pengprov Esports DKI Jakarta Lantik Pengurus Kabupaten dan Kotamadya
Proses pelantikan di Hotel Shangrila. (Foto: Istimewa)
PELANTIKAN pengurus Esports Indonesia tingkat provinsi telah dilaksanakan pada Maret 2020 lalu, termasuk pengukuhan jajaran Pengurus Provinsi Esports Indonesia DKI Jakarta (Pengprov ESI DKI). Selanjutnya untuk melengkapi pengurus kabupaten dan kotamadya yang berada di wilayah DKI Jakarta, maka hari ini Pengprov ESI DKI Jakarta melakukan pelantikan untuk satu pengurus kabupaten dan lima pengurus kotamadya.
Ketua Pengprov ESI DKI Jakarta, Bapak Mayjen TNI (Purn) Neno Hamriono S.I.P., M.M., mengukuhkan para pengurus kabupaten dan kotamadya. Mereka adalah Sonny Hannibal, Ketua Pengkab ESI Kepulauan Seribu; Zack Sumendap, Ketua Pengkot ESI Jakarta Utara; Roy Octavian, Ketua Pengkot ESI Jakarta Barat; Bambang Her Priambodo, Ketua Pengkot ESI Jakarta Pusat; Sri Lestari, Ketua Pengkot ESI Jakarta Selatan; dan Mohamad Budiman, Ketua Pengkot ESI Jakarta Timur.
Turut hadir dan menyaksikan pelantikan ini adalah Ketua Bidang Organisasi KONI DKI, Muhammad led; Ketua Bidang Organisasi Pengurus Besar Esports Indonesia, Lukas Sidharta; Eddy Lim, Ketua Indonesia Esports Association, serta perwakilan dari Asosiasi Video Games Indonesia.
Bertempat di Hotel Shangrila, Jakarta Pusat pada Rabu (16/12), kegiatan ini dilaksanakan dengan mematuhi protokol kesehatan COVID-19.
Baca juga:
Kemenpora, KONI dan PB Esports Gelar Turnamen Free Fire 'Piala KONI 2020'
“Dengan pelantikan pengurus kabupaten dan kotamadya ini, kami berharap dapat memberikan kontribusi terhadap perkembangan Esports di wilayah DKI Jakarta. Melalui dukungan yang terarah, kami juga mengharapkan dapat menembukan bibit-bibit potensial yang dapat dibina sebagai atlet tingkat daerah, bahkan nasional,” papar Neno.
“Selain itu kami ingin membuka relasi dan pintu kolaborasi dengan asosiasi-asosiasi dan komunitas Esports yang saat ini sudah eksis. Karena kami yakin kita semua memiliki tujuan yang sama, yakni memajukan Esports di Indonesia,” lanjutnya.
Baca juga:
BOOM Esports dan Victim Rise Wakili Indonesia di Manila
Masa pandemi COVID-18 yang tengah kita hadapi ini nyatanya memberikan banyak dampak terhadap perkembangan Esports di Indonesia. Dengan pembatasan aktivitas di luar rumah, saat ini semakin banyak orang yang mencari hiburan dengan bermain games.
Kondisi ini memberikan kesempaan bagi Esports lebih dikenal sebagai aktivitas yang dinamis, positif, dan dapat memacu sportivitas. Ketertampilan berstrategi, kemampuan fokus, dan ketangguhan untuk menyelesaikan sebuah tantangan dapat menjadi nilai positif yang bisa dipelajari melalui Esports. (and)
Baca juga:
Bagikan
Andreas Pranatalta
Berita Terkait
Timnas MLBB Indonesia Ukir Sejarah Peringkat 4 Dunia IESF WEC 2025, Langsung Fokus SEA Games Thailand
Indonesia Genggam Dunia Esports: MLBB Putri Pertahankan Tahta IESF WEC 2025, Win Rate 100 Persen Cuy
Ketua MPR Tegaskan Indonesia Tetap Ada Sampai Kiamat di Hadapan Negara Muslim
Kecanduan dan Broken Home, Paket Kombo Anak Rawan Direkrut Jaringan Teroris
Pakar Ungkap Dua Kunci Kerentanan Anak di Ruang Digital yang Bisa Dimanfaatkan Jaringan Terorisme
Polisi Dalami Pola Perekrutan Anak di Game Online Buat Aksi Terorisme
Selain di Indonesia, Cloudflare Tengah Bermasalah Dengan Jepang
110 Anak Diduga Direkrut Teroris, Gunakan Video Pendek, Animasi, Meme, dan Musik Propaganda
Kritik Wacana Pembatasan Game Online Usai Ledakan SMAN 72, PSI Jakarta: Orang Tua Harus Awasi Anak, Bukan Salahkan Game
RI-Yordania Join Bikin Drone Militer Canggih, Libatkan Pindad & Deep Element