Pengamat Ungkap PDIP Diuntungkan dengan Merapatnya Perindo
Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri meneken nota kesepahaman (MoU) bersama Ketua Umum DPP Perindo Hary Tanoesoedibjo di markas PDIP, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta, Jumat (
MerahPutih.com - PDI Perjuangan sangat diuntungkan dari dukungan politik Partai Persatuan Indonesia (Perindo) untuk bakal calon presiden (bacapres) Ganjar Pranowo. Pasalnya Perindo mempunyai kelebihan dari segi media soal pemberitaan.
Sebab, sama-sama diketahui, Ketua Umum (Ketum) Perindo, Hary Tanoesoedibjo merupakan pendiri salah satu media terbesar di Indonesia yakni MNC Group.
Baca Juga:
Sekjen Demokrat dan PDIP Berbicara Bahas Wacana Pertemuan Puan-AHY
"Ini sebuah keuntungan bagi PDIP dan Ganjar. Perindo bukan hanya sebagai partai tapi juga partai yang didukung dengan kekuatan media yang besar," kata pengamat politik Ujang Komarudin, Senin (12/6).
Ilmuan politik ini menyebut, kerja sama politik PDI Perjuangan dengan Perindo punya tujuan yang sama memenangkan Pemilu 2024. Dengan begitu keduanya diyakini saling membantu.
"Tentu ya kerja samanya saling menguntungkan. Saling mendukung kelihatannya dan tidak saling sikut-sikutan," imbuhnya.
Ujang menganggap kerja sama terjalin karena Perindo dan PDIP memiliki kepentingan yang sama di Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang. Di tambah Perindo juga secara resmi mendukung Ganjar Pranowo sebagai bacapres.
"Saya melihat itu hak politik PDIP dan Perindo bekerjsama saling menguntungkan satu sama lain. Artinya Perindo dan PDIP ketemu kepentingannya sama, jadi sama-sama mengusung Ganjar," tuturnya.
Baca Juga:
Seperti diketahui, Partai Perindo menjalin kerja sama dengan PDI Perjuangan dengan mendukung bacapres PDIP Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.
Dukungan itu ditandai dengan penandatanganan kerja sama politik atau memorandum of understanding (MoU) dengan PDIP. Penandatanganan MoU dilakukan di kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, pada Jumat (9/6) lalu.
MoU itu diteken langsung oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo.
"Demikian, telah dikukuhkan kerjasama politik PDIP dan Perindo dalam kerangka sistem presidential, maka kerja sama itu akan terus mendorong percepatan sampai akar rumput," kata Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto. (Asp)
Baca Juga:
Golkar Belum Dapat Undangan dari PDIP Bahas Dukungan Ganjar Pranowo
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Implementasi PP 47/24 Masih Rendah, Pemerintah Didesak Percepat Penghapusan Piutang Macet UMKM
                      Prabowo Ikut Musnahkan Barang Bukti Narkoba, Pengamat: Bandar Mulai Ketar-ketir
                      [HOAKS atau FAKTA]: Ketua Harian PSI Usulkan Duet Gibran-Jokowi di Pilpres 2029
                      Sumpah Pemuda Harus Jadi Semangat Kepeloporan Anak Muda
                      Peringatan Sumpah Pemuda, PDIP Tegaskan Komitmen Politik Inklusif bagi Generasi Muda
                      Ribka Tjiptaning Nilai Soeharto tak Pantas Dapat Gelar Pahlawan Nasional, Dianggap Pelanggar HAM
                      Soal Dugaan Korupsi Proyek Whoosh, PDIP: Kita Dukung KPK, Diperiksa Saja
                      PDIP Sebut Ada Niat Jahat jika Utang KCJB Dikaitkan dengan APBN
                      PDIP Tolak Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, FX Rudy Sebut itu Harapan Masyarakat
                      Bonnie Triyana Tegaskan Pemberian Gelar Pahlawan kepada Soeharto Mencederai Cita-Cita Reformasi