Pengamat: Parpol KIH Biang Reshuffle Jilid II


Reshuffle Menteri engucapkan sumpah jabatan di hadapan Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Rabu (12/8) (ANTARA FOTO/Yudhi Mahatma/kye/15)
Merahputih Politik - Mencuatnya isu reshuffle kabinet jilid II diyakini sebagian khalayak umum bukan dominan karena kinerja kabinet yang kurang lincah mengatasi persolan bangsa, melainkan menguatnya dorongan partai politik (parpol) yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Hebat (KIH).
"Saya kira dorongan parpol lebih kencang ketimbang hal lain untuk melakukan reshuffle kabinet," kata pengamat politik, Jerry Sumampouw kepada Merahputih.com, Kamis (5/11).
Menurutnya pertukaran kursi menteri yang disebut reshuffle jilid II sangat kuat dengan aroma bagi-bagi kue kekuasaan. Dia menilai reshufle kali ini sangat kuat didorong oleh parpol koalisi KIH.
"Dorongan politik sangat kuat, kalau sudah begitu kinerja tidak lagi jadi patokan," ujar Koordinator Komite Pemilih Indonesia (Tepi) Jerry Sumampouw.
Apalagi ada indikasi bergabungnya Partai Amanat Nasional (PAN) dalam tubuh pemerintahan menjadikan sinyalemen reshuffle kabinet sangat kental dengan dorongan parpol.
"Ya bergabungnya PAN tentu tidak dengan sukarela, Parpol meminta masuk kabinet." papar pengamat kepemiluan ini.
Meski begitu, tetap saja pertukaran menteri berada di tangan Presiden.
"Dorongan kuat, pilihan tetap ditangan presiden, saya berharap reshuffle menambah baik kinerja bukan sebaliknya." kata pengamat yang juga menjabat Sekretaris Eksekutif bidang Diakonia PGI ini.
Nah, kalau ditukar terus, tentunya implementasi dari program pemerintah akan mengalami pendekatan baru dari seorang menteri.
"Kabinet sebetulnya tidak terlalu baik untuk ditukar-tukar, sebab tidak gampang mengimplementasi sebuah program," tuntas Jerry Sumampouw. (Fdi)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
Kursi Menko Polkam dan Menpora Masih Kosong, Prabowo: Tunggu Waktunya

Vakumnya Posisi Menpora dan Menko Polkam, Golkar Prediksi Reshuffle Kabinet Akan Ada Tahap Lanjutan

Gibran Tegaskan Reshuffle Kabinet Merah Putih Sudah Diperhitungkan Matang oleh Prabowo untuk Optimalkan Kinerja Pemerintah dan Pelayanan Publik

Copot Sri Mulyani hingga Budi Arie, Pengamat Duga Prabowo Mau Lepas 'Warisan' Jokowi

Pakar Nilai Menteri Baru Harus Berhati-hati dalam Berkomunikasi dan Fokus Pada Program 'Quick Wins'

Dinilai Mengejutkan, IPR Sebut Reshuffle Kabinet Prabowo Fokus pada Ekonomi dan Politik Hukum

Reshuffle Kabinet Dinilai Jadi Sinyal Pergantian 'Gerbong Jokowi' ke 'Wagon Gerindra'

Eks Menpora Dito Bicara tentang Haornas 2025 Usai Kena Reshuffle, Bahas Transformasi Olahraga Indonesia

Budi Gunawan Kena Reshuffle, Ketua DPP PDIP: Hak Prerogatif Presiden Harus Dihormati

Ungkap Sikap Politiknya Usai Kena Reshuffle, Budi Arie: Dukung Langkah yang Diambil Presiden untuk Kepentingan Rakyat dan Bangsa Indonesia
